Pengusaha Kumpulkan Bantuan Rp 500 M untuk Penanganan Corona

Selasa, 24 Maret 2020 11:53 WIB

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan Perkasa Roeslani dalam Seminar Nasional Peran Serta Dunia Usaha Dalam Membangun Sistem Perpajakan dan Moneter di Kempinski Grand Indonesia Ballroom. Jakarta, 14 September 2018. TEMPO/Candrika Radita Putri

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok pengusaha di bawah naungan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menargetkan pengumpulan sumbangan hingga Rp 500 miliar untuk membantu penanganan wabah virus corona. Saat ini, bantuan tersebut sudah terkumpul senilai Rp 300 miliar.

"Sejauh ini bantuan masih berasal dari pengusaha besar. Jadi kami imbau pengusaha-pengusaha di daerah untuk juga berkontribusi," ujar Ketua Umum Kadin Rosan P. Roeslani dalam siaran langsung, Selasa, 24 Maret 2020.

Rosan mengatakan bantuan yang terkumpul tersebut bakal disalurkan langsung kepada pemerintah dalam peranti medis. Pada tahap awal, kelompok pengusaha yang tergabung dalam Kadin menyerahkan sekitar 5.000 alat uji cepat atau test kit yang akan digunakan di Wisma Atlet.

Kadin juga menyerahkan sekitar 2.000 alat pelindung diri atau APD untuk petugas-petugas kesehatan yang menanganani wabah di garda depan. Bantuan lain berbentuk masker dan alat bantu pernapasan atau ventilitator.

Sumbangan tersebut telah diserahkan langsung secara simbolis kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir. "Ke depan kami akan melihat apa saja yang menjadi kebutuhan. Ini adalah bentuk gotong royong," ucap Rosan.

Managing Director Sinar Mas Gandi Sulistiyanto yang juga terlibat dalam pengumpulan bantuan ini mengatakan telah menginisiasi pemberian sumbangan sejak dua pekan terakhir. Pihaknya belakangan telah mengimpor produk-produk kesehatan yang izinnya dibantu oleh Kementerian Kesehatan dan Kementerian Perdagangan.

Setelah barang-barang impor datang, Gandi memastikan pihaknya langsung menghibahkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB. "Jadi ini bentuk sinergi antara BUMN dan swasta," katanya.

Relawan Yayasan Buda Suci atau relawan Tzu Chi yang juga CEO DAAI TV Indonesia, Hong Tjhin, mengatakan turut berkontribusi dalam penyaluran bantuan.
“Kami telah lama bersinergi dengan sektor usaha dalam aktivitas sosial dan filantropi, namun baru kali ini bekerja sama menghadapi pandemi," katanya.

Adapun perusahaan yang telah berkomitmen dalam penyumbangan sumbangan tersebut meliputi Ciputra Group, First Resources Ltd., Mulia, dan Wilmar Internationa. kemudian PT Djarum, Agung Sedayu Group, PT Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Puradelta Lestari Tbk, dan Triputra Group telah menginisiasi donasi.

Ada pula Astra International, Panin Group, PT Fajar Surya Wisesa Tbk., Wings Corporation. Selanjutnya, Rajawali Corporation, Garudafood, Nutrifood Indonesia, beserta FKS Group, PT Pan Brothers Tbk., PT Sritex Tbk., dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.

Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan apresiasinya atas adanya bantuan darai sejumlah pengusaha tersebut. "Swasta dan BUMN bergabung, ini luar biasa. Kita bisa lawan corona kalau gotong royong seperti ini," ucapnya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

28 menit lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

1 hari lalu

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

Pengusaha beri Rp 23 miliar. Masing-masing pemain Timnas U-23 Indonesia akan dapat bonus berkisar Rp 605,2 juta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

3 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

3 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

7 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

7 hari lalu

37 Tahun Rudy Salim, Pernah Menolak Denda 9 Mobil Mewah dari Bea Cukai

Pengusaha muda kelahiran 24 April 1987, Rudy Salim pernah menolak denda untuk 9 mobil mewah dari Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Rupiah Terus Melemah, Kadin Khawatir Dunia Usaha Terdampak

15 hari lalu

Rupiah Terus Melemah, Kadin Khawatir Dunia Usaha Terdampak

Nilai tukar rupiah yang terus melemah terhadap dolar menyebabkan para pengusaha khawatir.

Baca Selengkapnya

Bos Kadin Ingatkan Pemerintah untuk Patuhi Disiplin Fiskal: Kalau Tidak, Bahaya..

20 hari lalu

Bos Kadin Ingatkan Pemerintah untuk Patuhi Disiplin Fiskal: Kalau Tidak, Bahaya..

Ketua Kadin Arsjad Rasjid menyatakan penyusunan RAPBN harus dilakukan secara bijaksana. Selain itu, pemerintah juga wajib mematuhi disiplin fiskal.

Baca Selengkapnya