Lockdown Nasional, Aktivitas Bisnis Malaysia Terhenti 2 Minggu

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Selasa, 17 Maret 2020 11:34 WIB

Pelanggan, mengenakan masker pelindung, mengantre untuk membayar di supermarket, di Kuala Lumpur, Malaysia 15 Maret 2020, setelah meningkatnya kasus virus Corona.[REUTERS / Lim Huey Teng]

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Malaysia resmi mengumumkan pemberlakuan lockdown nasional mulai Rabu 18 Maret hingga 31 Maret 2020. Segala kegiatan usaha dan pergerakan masuk atau ke luar negara itu dihentikan selama dua pekan, demi mencegah penyebaran virus corona yang lebih luas.

Pemerintah Malaysia sendiri tidak menggunakan istilah penguncian atau lockdown, melainkan menyebutnya dengan gerakan nasional perintah pembatasan, sebagaimana diumumkan langsung oleh Perdana Menteri Tan Sri Muhyiddin Yassin hari ini. Muhyiddin mengatakan bahwa pemerintah telah memutuskan perintah itu berdasarkan Undang-Undang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular 1988 dan Undang-Undang Kepolisian 1967.

“Prioritas pemerintah sekarang adalah untuk menghindari penyebaran infeksi baru, yang akan mempengaruhi lebih banyak orang,” ujarnya seperti dikutip Malaymail.com, Selasa 17 Maret 2020.

Menurut Yassin, Malaysia memutuskan perlu mengambil tindakan drastis 'pembatasan gerakan' mulai dari 18 Maret hingga 31 Maret. Pernyataan Muhyiddin disiarkan langsung oleh Astro Awani, RTM, TV3 dan BernamaTV.

<!--more-->

Advertising
Advertising

Muhyiddin mengatakan hal itu berarti bahwa semua tempat usaha harus ditutup, kecuali untuk outlet seperti supermarket dan toko kelontong yang menjual kebutuhan sehari-hari. Adapun semua gedung pemerintah dan swasta akan ditutup selama perintah pembatasan berlaku kecuali untuk layanan penting.

Layanan yang dikecualikan adalah listrik, telekomunikasi, transportasi, perbankan, kesehatan, apotek, pelabuhan, bandara, pembersihan dan persediaan makanan.

Muhyiddin mengatakan bahwa perintah kontrol gerakan juga berarti semua orang Malaysia akan dilarang bepergian ke luar negeri. Juga tidak akan ada turis atau orang asing yang diizinkan masuk ke negara itu. "Orang Malaysia yang telah kembali dari luar negeri harus melakukan karantina sendiri selama 14 hari," tambahnya.

Sebelumnya, seperti dikutip ChannelNewsAsia, Singapura juga memberlakukan pembatasan pergerakan bagi warga negaranya untuk menghadang penyebaran virus corona. Akan tetapi, Singapura mengecualikan untuk hubungan darat dengan Malaysia.

BISNIS

Berita terkait

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

5 hari lalu

Kelola Limbah, Startup asal Bandung dan Bekasi Mendapat Dana di Philanthropy Asia Summit

Dua startup asal Indonesia, MYCL dan Sampangan, mendapat pendanaan dari Philanthropy Asia Summit 2024 karena sukses mengelola limbah.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

10 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Jhon LBF Datangi Kediaman Bahlil saat Lebaran, Bahas Pengusaha Muda

18 hari lalu

Jhon LBF Datangi Kediaman Bahlil saat Lebaran, Bahas Pengusaha Muda

Jhon LBF mendatangi rumah dinas Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

Baca Selengkapnya

Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

27 hari lalu

Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden-Wapres Terpilih, Apindo: Uncertainty, Wait and See Masih Terus Ada

37 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden-Wapres Terpilih, Apindo: Uncertainty, Wait and See Masih Terus Ada

Ketua Apindo menanggapi pengumuman KPU soal Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wapres terpilih pemenang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Geliat Bisnis Hidangan Buka Puasa di Pasar Takjil Benhil, Untung Rp 2-5 Juta Sehari

40 hari lalu

Geliat Bisnis Hidangan Buka Puasa di Pasar Takjil Benhil, Untung Rp 2-5 Juta Sehari

Tingginya animo masyarakat jadi salah satu alasan Pasar Takjil Benhil ini konsisten ramai tiap tahunnya.

Baca Selengkapnya

7 Ide Bisnis Barang yang Laris di Bulan Ramadan

41 hari lalu

7 Ide Bisnis Barang yang Laris di Bulan Ramadan

Apa saja bisnis barang yang laris di bulan Ramadan? Berikut ide bisnisnya yang berpeluang untung yang bisa dicoba. Mulai dari pakaian hingga buku.

Baca Selengkapnya

6 Ide Bisnis Menjanjikan di Bulan Puasa yang Bisa Dicoba

44 hari lalu

6 Ide Bisnis Menjanjikan di Bulan Puasa yang Bisa Dicoba

Berikut ini ide bisnis menjanjikan di bulan puasa yang bisa dicoba. Selain untung, ibadah tetap terjaga dan penuh dengan keberkahan.

Baca Selengkapnya

Inilah 4 Kelas Kereta Api Jarak Jauh yang Perlu Anda Ketahui

51 hari lalu

Inilah 4 Kelas Kereta Api Jarak Jauh yang Perlu Anda Ketahui

PT KAI menawarkan empat kelas untuk penumpang kereta api jarak jauh, yakni kelas eknomi, bisnis, eksekutif, dan luxury atau sleeper.

Baca Selengkapnya

Dua Profesor Ekonomi dan Bisnis Universitas Prasetiya Mulya Dikukuhkan

53 hari lalu

Dua Profesor Ekonomi dan Bisnis Universitas Prasetiya Mulya Dikukuhkan

Pengukuhan kedua profesor berlangsung pada Selasa, 5 Maret 2024.

Baca Selengkapnya