Banjir Peminat, Total Penawaran Sukuk Negara Mencapai Rp 36,7 T

Selasa, 10 Maret 2020 17:28 WIB

Direktur Jenderal Pengelolaan dan Pembiayaan Risiko Kementerian Keuanan Luky Alfirman saat meluncurkan surat utang berharga negara (SBN) syariah seri Sukuk Tabungn ST-003 di Restoran Bunga Rampai, Jakarta Pusat, Jumat 1 Februari 2019. TEMPO/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Keuangan melansir hasil lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau Sukuk Negara yang digelar hari ini, Selasa 10 Maret 2020, menghasilkan total penawaran sebesar Rp36,73 triliun.

Dari total penawaran tersebut, pemerintah menyerap penawaran sebesar Rp7 triliun. Jumlah tersebut sesuai dengan target indikatif yang dipatok pemerintah pada pelelangan ini.

Namun, jumlah penawaran yang masuk pada lelang hari ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan lelang suku pada 25 Februari 2020 lalu sebesar Rp60,54 triliun

"Seri SPN-S 11092020 yang jatuh tempo pada 11 September 2020 mendapat penawaran terbanyak yakni Rp10,781 triliun," dikutip dari data Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, Selasa 10 Maret 2020.

Advertising
Advertising

Jumlah nominal yang dimenangkan untuk seri SPN-S 11092020 mencapai Rp1 triliun dengan imbal hasil atau yield rata-rata sebesar 3 persen.

Sementara itu, Sukuk Negara seri PBS005 menjadi jenis yang paling banyak dimenangkan pada lelang kali ini. Jumlah penawaran seri PBS005 mencapai Rp7,72 triliun yang akan jatuh tempo pada 15 April 2043. Dari total penawaran tersebut, Rp4,05 triliun di antaranya dimenangkan oleh pemerintah dengan yield 7,57 persen.

Sementara itu, Sukuk Negara Seri PBS026 mendapat penawaran sebesar Rp8,66 triliun dari investor. Seri akan jatuh tempo pada 15 Oktober 2024 ini dimenangkan oleh pemerintah sebesar Rp550 miliar dengan imbal hasil rata-rata 5,70 persen.

Selanjutnya, seri PBS002 yang mendapatkan total penawaran Rp9,561 triliun dimenangkan pemerintah sebesar Rp2,4 triliun dengan rerata imbal hasil 4,97 persen. SUN seri ini akan jatuh tempo pada 15 Januari 2022.

Berita terkait

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

5 jam lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

2 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

6 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

8 hari lalu

Pemerintah Raup Rp 5,925 Triliun dari Lelang SBSN Tambahan

Pemerintah meraup Rp 5,925 triliun dari pelelangan tujuh seri SBSN tambahan.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

9 hari lalu

Kemenkeu Antisipasi Dampak Penguatan Dolar terhadap Neraca Perdagangan

Kementerian Keuangan antisipasi dampak penguatan dolar terhadap neraca perdagangan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

28 hari lalu

Estafet Keketuaan ASEAN 2024, Pemerintah RI Beri Hibah Rp 6,5 Miliar ke Laos

Pemerintah RI menyalurkan bantuan Rp 6,5 M kepada Laos untuk mendukung pemerintah negara tersebut sebagai Keketuaan ASEAN 2024.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Sebut Utang Baru yang Ditarik Pemerintah Turun Drastis jadi Rp 72 Triliun

38 hari lalu

Sri Mulyani Sebut Utang Baru yang Ditarik Pemerintah Turun Drastis jadi Rp 72 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani melaporkan pemerintah sudah melakukan pencarian utang sebesar Rp 72 triliun per 15 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

40 hari lalu

21 Tahun Museum Layang-Layang Indonesia Mengabadikan Layangan dari Masa ke Masa

Museum Layang-Layang Indonesia memperingati 21 tahun eksistensinya mengabadikan kebudayaan layangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

49 hari lalu

Pembatasan Ketat Barang Bawaan Impor Banyak Dikeluhkan, Ini Reaksi Kemenkeu

Kemenkeu memastikan aspirasi masyarakat tentang bea cukai produk impor yang merupakan barang bawaan bakal dipertimbangkan oleh pemerintah.

Baca Selengkapnya

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

52 hari lalu

KPK Serahkan Barang Rampasan Hasil Perkara Korupsi ke Enam Instansi Pemerintah

KPK menyerahkan barang rampasan negara hasil perkara tindak pidana korupsi kepada enam instansi pemerintah.

Baca Selengkapnya