Jokowi Ingin Kemiskinan Lenyap di 2024, Sandiaga: Harus Realistis

Sabtu, 7 Maret 2020 14:28 WIB

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno ditemui awak media di Jalan Wijaya I, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 22 Februari 2020. Tempo/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Pengusaha Sandiaga Uno mengatakan pemerintah harus realistis dalam menetapkan target kemiskinan. Hal itu merepons pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menargetkan kemiskinan turun jadi 0 persen pada 2024.

"Saya suka target-target yang ambisus, tapi kita harus realistis dan menurut saya kalau ke nol persen di 2024 meski harus jujur," kata Sandiaga usai diskusi Corona dan Kondisi Kebutuhan Pokok Kita di The Maj Senayan, Sabtu, 7 Maret 2020.

Dia mengatakan langkah untuk menghapuskan kemiskinan itu bagus. Namun, untuk dapat ke nol persen dalam tiga sampai empat tahu perlu dilihat kembali, karena saat ini kemiskinan ada di 9 persen.

"Walau kita optimis, tapi kita harus realistis. Karena di Jakarta saja tingkat kemiskinan 3-3,4 persen dan kita ada dalam taraf keraknya kemiskinan itu yang paling susah diturunkan dan harus dibidik dengan kebijakan pendidikan, kebijakan kesehatan, juga membangun kekuatan ekonomi keluarga," ujar Sandiaga yang juga mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Menurut dia, semua pihak harus duduk bersama-sama untuk melihat angka realistisnya kemiskinan di 2024. Dia sejutu kemiskinan harus dihapuskan atau diturunkan secara signifikan. Hal itu bertujuan supaya Indonesia benar-benar menjadi negara maju.

"Karena kan kita sekarang hanya label yang diberikan oleh Amerika Serikat kepada kita. Padahal kalau kita lihat angka kemiskinan, angka stunting berapa target SGD's kita belum sampai ke sana," ujar dia.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo atau Jokowi menargetkan kemiskinan ekstrem menjadi 0 persen alias sudah tidak ada lagi pada 2024 mendatang.

"Pada 2024, masyarakat di posisi kemiskinan ekstrem harus 0 persen," ujar Jokowi dalam rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta pada Rabu, 4 Maret 2020.

Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat angka kemiskinan pada September 2019 mencapai 9,22 persen. Angka ini turun 0,19 persen poin dibanding Maret 2019 dan menurun 0,44 persen poin dibanding September 2018. "Angka di bawah 10 persen ini adalah pencapaian yang sangat baik, tapi kerja kita belum selesai," ujar Jokowi.

HENDARTYO HANGGI | DEWI NURITA

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

4 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

5 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

6 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

6 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

6 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

7 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

8 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

8 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

10 jam lalu

PBB: Kehancuran Bangunan di Gaza Terburuk Sejak PD II, Butuh Biaya Rekonstruksi Hingga US$40 Miliar

PBB melaporkan kehancuran perumahan di Gaza akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober merupakan yang terburuk sejak Perang Dunia II.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

11 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya