Erick Thohir Tunggu Perintah Airlangga Stop Ekspor Masker PT RNI

Rabu, 4 Maret 2020 16:05 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir meninjau stok masker kain dan cairan anti septik di Apotik Kimia Farma Jakarta, Rabu 4 Maret 2020. Direktur Utama Kimia Farma Verdi Budidarmo menegaskan stok masker kain untuk saat ini masih ada sekitar 4.000 dus. Tempo/Tony Hartawan

Tempo.Co, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir siap memerintahkan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) untuk menyetop ekspor masker yang mereka produksi. Menurut Erick, perintah itu bisa saja dilakukan jika memang ada kebutuhan yang mendesak untuk ketersediaan masker di dalam negeri di tengah penyebaran virus corona (COVID-19).

"Kalau Pak Menko (minta) stop, kami laksanakan," kata Erick Thohir saat meninjau ketersediaan masker di Apotek Kimia Farma di Menteng Huis, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Maret 2020. Saat ini, kata Erick, salah satu BUMN yang memproduksi dan mengekspor masker adalah PT Rajawali Nusindo, anak usaha dari Rajawali Nusantara Indonesia.

Dua hari lalu, Senin, 2 Maret 2020, Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah mengumumkan kasus virus corona pertama di Indonesia. Kasus ini menimpa dua orang yang tinggal di Depok, Jawa Barat. Kini, keduanya dirawat di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta Utara.

Bersamaan dengan pengumuman ini, masker mulai susah ditemui di toko-toko ritel. Memang, masker masih dijual di beberapa pasar besar seperti Pasar Pramuka dan Pasar Glodok. Tapi, harga masker per dus yang biasanya di bawah Rp 100 ribu, naik sampai Rp 850 ribu.

Di hari yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan solusi atas kelangkaan dan naiknya harga masker saat ini adalah mengurangi ekspor. Tak hanya itu, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto mengaku sudah meminta produsen masker dalam negeri menaikkan kapasitas produksi mereka.

Advertising
Advertising

Masalahnya, kata Erick Thohir, sebagian bahan baku masker diimpor dari Cina. Pasokannya tengah terganggu akibat penyebaran virus corona di negara tersebut. Untuk itu, Erick menyebut sudah ada alternatif bahan baku dari Eropa.

Erick Thohir pun mengakui harga masker akan lebih mahal jika bahan bakunya berasal dari Eropa. Harganya akan lebih mahal dari harga masker di Apotek Kimia Farma yang saat ini dijual seharga Rp 2000 per satuan. "Ini karena didatangkan dari Eropa, bahannya berbeda, jadi saya tidak ingin nantinya disebut, Kimia Farma memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan," ujar Erick Thohir.

Berita terkait

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

2 hari lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

2 hari lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

3 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

3 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

3 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

3 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

4 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

4 hari lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

5 hari lalu

Piala Asia U-23, Serba-serbi Peluang Timnas Indonesia menuju Final

Timnas Indonesia akan menghadapi Uzbekistan laga semifinal Piala Asia U-23, pada Senin, 29 April 2024

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

7 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Anggap Target Lolos ke Final Piala Asia U-23 2024 Logis

Timnas Indonesia U-23 terus mencetak sejarah di Piala Asia U-23 2024. Di babak semifinal, Indonesia menunggu pemenang Uzbekistan vs Arab Saudi.

Baca Selengkapnya