Ada Wabah Corona, BI Catat USD $ 490 Juta Dana Asing Masuk RI

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 27 Februari 2020 05:05 WIB

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti usai menyaksikan pemotongan hewan kurban Idul Adha di kompleks kantor Bank Indonesia, Jakarta, Ahad, 11 Agustus 2019. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat aliran dana asing ke pasar keuangan Indonesia sebesar US$ 490 juta sejak awal Januari hingga saat ini. Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti mengatakan peningkatan modal asing terjadi lantaran membaiknya indikator persepsi investor, khususnya investor asing.

"Total dana yang masuk US$ 490 juta (year to date)," ujarnya di Hotel Ritz-Charlton Jakarta, Rabu, 26 Februari 2020.

Dia mengatakan semua pihak awalnya merasa percaya diri (confident) perekonomian akan membaik pada 2020 setelah mengalami penurunan tahun lalu.

Mengacu pada data BI, total modal masuk (capital inflow) ke pasar keuangan Indonesia sejak 1 Januari hingga mendekati akhir Januari sangat pesat.

Namun, Destry mengatakan tren positif tersebut berubah ketika pemerintah China mengumumkan kasus virus Corona pertama seusai Tahun Baru Imlek. Dia mengakui, hingga 27 Januari 2020 aliran modal asing sangat pesat dan di saat bersamaan rupiah menguat.

Advertising
Advertising

"BI sampai dibilang enggak usah intervensi, loh kita enggak intervensi kok ini karena market. Eksportir jual dolar, semuanya confidence sampai ada virus Corona inflow kita drop," ujarnya.

Destry mengungkapkan BI mulai mencermati pergerakan rupiah setelah wabah virus Corona merebak. Gara-gara Covid-19 nilai tukar rupiah terhadap dollar mengalami penurunan cukup dalam. Meski demikian, BI berupaya untuk menjaga stabilitas rupiah agar tidak terkoreksi lebih dalam lagi.

"Kami berupaya men-smoothing volatility. Akhirnya, inflow stabil dan tidak turun lebih jauh walaupun virus Corona masih ada," tuturnya.

Berita terkait

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

4 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

3 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

3 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

4 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

4 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

6 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

7 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya