Dampak Virus Corona, Rute Penerbangan Cina Dialihkan ke Domestik

Reporter

Eko Wahyudi

Editor

Rahma Tri

Rabu, 19 Februari 2020 15:53 WIB

Pesawat China Eastern yang membawa turis Cina lepas landas menuju Wuhan, China dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kuta, Bali, 8 Februari 2020. Sebanyak 61 warga negara Cina yang berlibur di Bali dipulangkan menggunakan pesawat sewaan karena pemerintah Indonesia menutup penerbangan dari dan menuju Cina daratan akibat wabah virus Corona sejak 5 Februari 2020 sampai batas waktu yang belum ditentukan. Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Jakarta - Virus corona yang mewabah di Wuhan, Cina mengakibatkan ditutupnya rute penerbangan dari dan menuju Negeri Panda. Penutupan rute penerbangan Cina sejak 5 Februari 2020 itu telah membuat sektor pariwisata dalam negeri anjlok.

Guna menggenjot kembali sektor pariwisata, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) saat ini berencana memaksimalkan slot penerbangan eks Cina yang kosong, untuk dialihkan ke domestik. "Ya open slot untuk tourism," kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Novie Riyanto usai menghadiri rapat koordinasi (rakor) pariwisata di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Rabu 19 Februari 2020.

Novie menjelaskan, bahwa slot penerbangan kosong dari dan menuju Cina akan dialihkan ke lima destinasi wisata utama Indonesia, seperti Bali dan Yogyakarta.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pengisian slot penerbangan yang kosong tersebut akan dilakukan dua bulan mendatang. "Paling lambat Mei slot itu sudah diisi semua karena perencanaan enggak bisa seketika," ujar Budi Karya di kantor Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada Rabu petang, 13 Februari 2020.

Budi Karya menjelaskan, pemerintah akan memberikan insentif bagi maskapai yang menambal slot-slot penerbangannya yang lowong. Insentif itu kemungkinan diberikan dalam bentuk pelonggaran pajak pendapatan negara bukan pajak alias PNBP yang kini tengah dibahas bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Kemenhub menyerahkan sepenuhnya kebijakan pengisian rute penerbangan yang kosong itu kepada maskapai, sesuai dengan ceruk potensi pasar masing-masing. Dengan begitu, maskapai bisa menambah frekuensi di rute-rute eksisting atau membuka rute baru.

Meski begitu, Budi Karya menyatakan pihaknya memiliki saran khusus. Menurut dia, maskapai dapat membidik rute-rute Asia Selatan, seperti Bangladesh, India, dan Pakistan, yang memiliki potensi pasar jumbo. Maskapai juga dapat menambah frekuensi di rute eksisting yang pergerakan penumpangnya tercatat tinggi, baik di dalam maupun luar negeri.

EKO WAHYUDI l FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

2 jam lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

3 jam lalu

5 Tips Merencakan Liburan Keluarga

Pakar perjalanan membagikan beberapa tips liburan keluarga

Baca Selengkapnya

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

23 jam lalu

Budi Karya Minta Aset Bandara Tuanku Tambusai Segera Dilimpahkan ke Kemenhub

Budi Karya menginstruksikan agar aset Bandara Tuanku Tambusai, Riau diserahkan ke Kementerian Perhubungan.

Baca Selengkapnya

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

1 hari lalu

Bandara AH Nasution Sumut Senilai Rp 434,5 Miliar Rampung Dibangun, Menhub: Bisa Tingkatkan Ekonomi Daerah

Proyek pembangunan bandara AH Nasution ini mulai dibangun pada 2020 dengan anggaran sebesar Rp 434,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

1 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup hingga Pukul 10.00 WITA Hari Ini

Penutupan Bandara Sam Ratulang Manado diperpanjang hingga pagi hari ini, Ahad, 5 Mei 2024, pukul 10.00 WITA.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

1 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

2 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

2 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

2 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya