Wabah Virus Corona, RI Tak Batasi Perdagangan dengan Singapura

Reporter

Eko Wahyudi

Selasa, 11 Februari 2020 19:53 WIB

Satu paket beras terlihat di rak kosong ketika orang-orang membeli persediaan makanan, setelah Singapura menaikkan tingkat kewaspadaan wabah Virus Corona menjadi status orang di sebuah supermarket di Singapura, 8 Februari 2020. Diketahui terdapat ada 40 kasus Virus Corona di Singapura. REUTERS/Edgar Su

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan (BPPP) Kementerian Perdagangan, Kasan menuturkan dengan meningkatnya status tingkat kesiagaan virus Corona di Singapura, kerjasama perdagangan antara Indonesia dan Negeri Singa masih belum terganggu.

"Memang Singapura saat ini menjadi tujuan ekspor namun transitnya terus turun (setiap tahun), jadi belum terlalu berdampak," kata dia di Gedung Kemendag, Jakarta, Selasa 11 Februari 2020.

Ia mengatakan perdagangan Indonesia dengan Singapura tidak terdampak akibat wabah virus corona. Sebabnya ekspor produk dalam negeri sudah bisa langsung dikirim ke negara tujuan sehingga tak perlu singgah di Negeri Singa itu.

"Dulu Singapura memang ada di nomor tiga besar tapi sekarang mereka sudah di bawah lima besar, karena yang besar saat ini Cina," ucap Kasan.

Walaupun peringkat Singapura dalam perdagangan Indonesia terus turun dan saat ini sentimennya sedang terpapar virus Corona, kata Kasan, pihaknya belum berencana untuk membatasi perdagangan dengan Negeri Singa tersebut. "Lihat nantilah," tuturnya.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto mengatakan belum melakukan pembahasan mengenai kebijakan penerbangan setelah ada kenaikan status kesiagaan virus corona di Singapura.

"Belum ada pembahasan ke sana ya kalau corona, kami menunggu kebijakan pemerintah pusat saja," ujar Novie. Meski demikian, ia mengatakan antisipasi tetap dilakukan di bandara dan pelabuhan. Kebijakan tersebut juga bakal dievaluasi terus.

Sebagai informasi, Singapura pada Jumat 7 Februari 2020 telah menaikkan status waspada virus Corona dari kuning menjadi oranye, menyusul adanya 45 kasus virus Corona yang terjadi di negara tersebut.

EKO WAHYUDI l CAESAR AKBAR

Berita terkait

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

2 jam lalu

10 Daftar Orang Terkaya di Singapura versi Forbes 2024

Berikut ini daftar orang-orang terkaya di Singapura versi Forbes 2024. Kekayaannya ada yang mencapai US$ 15,9 miliar. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

14 jam lalu

LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

16 jam lalu

Bareskrim Buru Warga Nigeria Diduga Otak dari Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Dirtipidsiber Bareskrim Polri menyebut saat ini penyidik juga masih mengejar diduga pelaku berinisial S warga negara Nigeria.

Baca Selengkapnya

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

18 jam lalu

Daftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.

Baca Selengkapnya

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

19 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

19 jam lalu

Bareskrim Ungkap Kasus Manipulasi Data Gunakan Email Palsu yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri mengungkap kasus manipulasi data menggunakan email palsu dan memanfaatkan informasi data untuk menipu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

23 jam lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 8.000, Rp 1.318.000 per Gram

1 hari lalu

Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 8.000, Rp 1.318.000 per Gram

Harga emas Antam hari ini naik sebesar Rp 8 ribu ke level Rp 1.318.000 per gram.

Baca Selengkapnya

RI Minta Dukungan Belanda soal Perjanjian Bilateral Dagang dengan Uni Eropa

1 hari lalu

RI Minta Dukungan Belanda soal Perjanjian Bilateral Dagang dengan Uni Eropa

Pemerintah Indonesia dan Belanda sepakat membahas kelanjutan rencana perjanjian bilateral dagang RI-Uni Eropa (IEU-CEPA).

Baca Selengkapnya

Mendag Zulhas Jamin Permendag Pengaturan Impor untuk Selesaikan Barang Kiriman PMI yang Masih Tertahan

1 hari lalu

Mendag Zulhas Jamin Permendag Pengaturan Impor untuk Selesaikan Barang Kiriman PMI yang Masih Tertahan

Menteri Perdagangan Zulkfili Hasan alias Zulhas memastikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 yang mulai berlaku hari ini, bisa dipakai untuk penyelesaian kasus-kasus penyitaan barang kiriman dari pekerja migran Indonesia atau PMI yang masih tertahan.

Baca Selengkapnya