Kerugian Hasil Investasi Asabri 4,84 T, Kemenkeu Ingatkan Hal Ini

Kamis, 30 Januari 2020 16:08 WIB

Aktivitas pelayanan nasabah PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri) di Jakarta, Rabu, 15 Januari 2020. PT ASABRI (Persero) bertugas menunjang upaya meningkatkan kesejahteraan Prajurit TNI, Anggota Polri dan PNS Kemhan/Polri beserta keluarganya. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Kekayaan Negara Dipisahkan (KND) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan Meirijal Nur angkat bicara soal masalah yang melilit PT Asuransi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Persero) atau Asabri.

Terlebih setelah perusahaan pelat merah itu mencatat kerugian hasil investasi atauunrealized loss sepanjang tahun 2019 senilai Rp 4,84 triliun. Meirijal menyatakan, Asabri seharusnya memperhatikan tata cara dan aspek prudential dalam memutuskan portofolio investasinya.

Meirijal lalu menunjukkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 147/2018 terkait akumulasi iuran pensiun (AIP) yang isinya terkait pengelolaan portofolio Asabri terutama diatur melalui pasal 16 hingga pasal 21. Dalam pasal itu disebutkan mengenai batasan dan jenis penempatan investasi oleh Asabri.

Khususnya dalam pasal 16 diterangkan bahwa aset dalam bentuk investasi bisa berupa Surat Berharga Negara atau SBN, deposito pada bank pemerintah, saham yang tercatat di bursa efek dan obligasi. Selain itu produk investasi bisa saja berupa sukuk dengan peringkat paling rendah A- yang diterbitkan oleh BUMN, medium term notes, reksa dana, penyertaan langsung, atau kontrak investasi kolektif.

Adapun seluruh investasi selain SBN dilarang ditempatkan pada satu pihak melebihi 35 persen dari total investasi. Sementara pihak yang dimaksud dalam ketentuan tersebut adalah satu perusahaan atau sekelompok perusahaan yang memiliki hubungan kepemilikan langsung yang bersifat mayoritas.

Advertising
Advertising

Jika kemudian terdapat kerugian pada investasi Asabri, Meirijal mengatakan pada tataran awal pihaknya melakukan pemeriksaan terkait kepatuhannya terhadap PMK. "Sebagian besar kerugian investasi Asabri sebenarnya masih berstatus unrealized lost," ujarnya, Kamis, 30 Januari 2020.

Unrealized loss adalah kerugian dari hasil penempatan aset akibat penurunan harga atau nilai. Ketimbang menjual aset, individu atau badan usaha merealisasikan rugi tersebut dengan harapan harga akan membaik. Meirijal juga menyebutkan, sepanjang Asabri masih mematuhi ketentuan yang ada, dinamika naik turunnya nilai investasi bisa saja terjadi.

Ke depan, Meirijal mengatakan Kemenkeu akan lebih mengintensifkan pengawasan dan pembinaan agar pengelolaan dana AIP oleh Asabri. Dengan lebih prudent dalam berinvestasi, perusahaan itu diharapkan bisa lebih cepat mengantisipasi bila terjadi penurunan nilai investasi.

Direktur Utama Asabri Sonny Widjadja sebelumnya menyebutkan perusahaan mencatatkan kerugian hasil investasi atau unrealized loss pada 2019 senilai Rp 4,84 triliun. Hal itu disampaikan dalam rapat dengar pendapat Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) bersama Asabri kemarin di Gedung DPR, Jakarta.

Dalam kesempatan itu, Sonny juga membeberkan sepanjang tahun 2019 Asabri mencatatkan hasil investasi dari instrumen pendapatan tetap senilai Rp 437,7 miliar. Rinciannya adalah bunga deposito Rp 34,8 miliar, pendapatan obligasi Rp 194,4 miliar, dan sisanya dari penyertaan.

Pendapatan reksa dana Asabri pada 2019 tercatat senilai Rp 197,2 miliar. Sementara instrumen saham mencatatkan unrealized loss Rp 5,2 triliun. "Sehingga unrealized loss investasi Asabri pada 2019 senilai Rp 4,84 triliun," ujar Sonny, Rabu, 29 Januari 2020.

Sonny menjelaskan bahwa penurunan kinerja investasi terjadi karena adanya penurunan nilai saham dan reksa dana saham. Namun, dia menilai hal tersebut tidak akan memengaruhi operasional bisnis karena arus kas perseroan masih terjaga.

Hal ini didasari pada kinerja pendapatan premi Asabri sepanjang 2019 tercatat senilai Rp 1,47 triliun dan beban klaimnya senilai Rp 1,37 triliun. Dengan begitu, Sonny yakin, pelayanan kepada prajurit tidak akan terganggu.

BISNIS

Berita terkait

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

1 jam lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

15 jam lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

15 jam lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

18 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

22 jam lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

1 hari lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

2 hari lalu

CEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella

CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

2 hari lalu

Timothy Ronald, Pemegang Saham Termuda Holywings Group

Bisnis dari Holywings Group tidak hanya mencakup beach club terbesar di dunia (Atlas) dan di Asia (H Club), tapi juga klub dan bar

Baca Selengkapnya

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

2 hari lalu

Bos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya

CEO Microsoft, Satya Nadella, membeberkan rencana investasi perusahaannya di Indonesia. Tak hanya untuk pengembangan infrastruktur AI dan cloud.

Baca Selengkapnya