Daan Achmad Dikabarkan Jadi Calon Kuat Dirut Garuda Indonesia

Senin, 23 Desember 2019 14:42 WIB

Logo Garuda Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Komersial PT Angkasa Pura II (Persero), Daan Achmad dikabarkan menjadi calon kuat Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Sumber Tempo di lingkungan Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN menyebutkan bahwa Daan berpotensi menggantikan direktur sebelumnya, Ari Askhara.

Tempo telah mencoba mengkonfirmasi kabar itu kepada Daan. Namun, hingga berita ini diturunkan, Daan belum memberikan responsnya.

Adapun Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo tidak membantah maupun membenarkan kabar itu. Saat dimintai tanggapan, Kartika hanya menyebut sampai sekarang kementeriannya belum ingin menggamblangkan nama calon-calon yang akan disorongkan.

"Saat ini belum," katanya kala ditemui Tempo sebelum bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di Jakarta, Senin, 23 Desember 2019.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana Banguningsih Pramesti mengatakan belum ada calon nama Dirut Garuda Indonesia yang diserahkan Kementerian BUMN ke kementeriannya untuk dimintakan pertimbangan. "Belum ada," kata Polana dalam pesan pendek.

Menteri BUMN Erick Thohir sebelumnya telah melemparkan sinyal terkait penunjukan Direktur Utama Garuda Indonesia. Ia mengakui telah menyorongkan tiga nama calon yang akan menempati kursi kosong di perusahaan maskapai pelat merah.

<!--more-->

Adapun kepastian terkait penentuan Direktur Utama Garuda Indonesia akan diumumkan dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 22 Januari 2020.

Saat ini, Erick Thohir masih enggan memberikan bocoran nama calon pengisi posisi bos utama perseroan. Dia hanya menyampaikan kemungkinan bakal ada kejutan. "Kalau enggak ada kejutan, enggak seru," ujarnya.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi belakangan mengungkapkan kriteria calon Direktur Utama PT Garuda Indonesia Persero Tbk. versi kementeriannya. Ia meminta bos yang akan memimpin perseroan pelat merah itu punya visi dan misi penerbangan.

"Kami lihat, dia punya enggak visi-misi tentang penerbangan. Tapi secara keseluruhan itu domainnya ada di Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara)," ujar Budi Karya pada akhir pekan lalu.

Kendati begitu; Budi Karya memadtikan kementeriannya hanya berwewenang memberikan masukan terkait pandangan calon dirut Garuda Indonesia dalam memimpin perusahaan. Adapun keputusan final penentuan nama dirut tetap sepenuhnya menjadi wewenang Kementerian BUMN.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA | BISNIS

Berita terkait

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

5 jam lalu

Mengenal Calvin Verdonk yang sedang Proses Naturalisasi

Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan, Calvin Verdonk dan Jens Raven menjalani proses naturalisasi

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

13 jam lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

20 jam lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

1 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

1 hari lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

1 hari lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

1 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

1 hari lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

1 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

1 hari lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya