Jokowi Targetkan Tol Pertama di Kalimantan Rampung April 2020

Reporter

Friski Riana

Selasa, 17 Desember 2019 13:53 WIB

Presiden Joko Widodo meresmikan Tol Balikpapan-Samarinda seksi Samboja-Samarinda di Gerbang Tol Samboja, Kalimantan Timur, 17 Desember 2019. Jalan tol ini merupakan yang pertama di Pulau Kalimantan. Tempo/Friski Riana

TEMPO.CO, Samboja - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menargetkan seluruh ruas tol Balikpapan - Samarinda (Balsam) akan tersambung pada April 2020.

"Saya menanyakan kepada Direktur Utama Jasa Marga ini akan diselesaikan nanti insya Allah paling lambat April 2020," kata Presiden saat meresmikan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda seksi Samboja-Samarinda di Gerbang Tol Samboja, Kalimantan Timur, Selasa, 17 Desember 2019.

Jokowi mengatakan, ruas tol yang diresmikan hari ini baru tiga dari lima seksi, yaitu seksi 2, 3, dan 4 sepanjang 58,7 kilometer dari total 99,3 kilometer. "Jadi kurang dua seksi lagi yaitu seksi 1 dan 5," katanya.

Menurut dia, Tol Balikpapan-Samarinda merupakan jalan tol pertama di Pulau Kalimantan. Ia berharap harapkan pembangunan ini menciptakan kecepatan
efisiensi bagi mobilitas orang maupun barang logistik.

Ia menuturkan, waktu tempuh perjalanan dari Balikpapan ke Samarinda biasanya memakan waktu lebih kurang 3 jam untuk sekali jalan. Bila menggunakan jalan tol yang ada sekarang, waktu tempuh bisa menjadi satu jam atau 1 jam seperempat.

Selain memperlancar efektivitas dua pusat pertumbuhan di Kalimantan Timur, kata Jokowi, keberadaan jalan tol ini akan menciptakan ketersambungan yang saling melengkapi. Jalan tol juga diharapkan mendorong kawasan-kawasan produksi, seperti industri kelapa sawit, komoditas batubara, minyak, gas, dan komoditas pertanian yang terhubung langsung dengan kawasan distribusi.

Yang paling penting, Jokowi menuturkan jalan Tol Balikpapan-Samarinda akan mempercepat akses masuknya ke wilayah ibu kota negara. "Sehingga menyambungkan ke kawasan ibu kota dan saya minta agar pada 2020 jalan menuju kawasan ibu kota baru sudah mulai disiapkan dan betul-betul tersambung antara jalan tol Balikpapan-Samarinda dan ke kawasan ibu kota," ujar Jokowi.

Jalan tol Balsam dibangun sejak November 2016 terdiri dari 5 seksi, yaitu Seksi I ruas Balikpapan – Samboja (22,03 Km), Seksi II ruas Samboja – Muara Jawa (30,98 Km), Seksi III Muara Jawa – Palaran (17,50 Km), Seksi IV Palaran – Samarinda (17,95 Km), dan Seksi V ruas Balikpapan - Sepinggan (11,09 Km).

Dari lima seksi, Kementerian PUPR dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) memberikan dukungan pembangunan konstruksi di Seksi I dan Seksi V yang bertujuan meningkatkan kelayakan finansial ruas tol tersebut.

Pembangunan Seksi I menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kaltim sebesar Rp 1,5 triliun dan APBN sebesar Rp 271 miliar, Rp 79,88 miliar di antaranya dialokasikan untuk pembangunan Jembatan Manggar sepanjang 613 meter.

Sedangkan untuk Seksi V didanai oleh APBN yang berasal dari pinjaman Pemerintah Cina sebesar Rp 848,55 miliar atau sekitar 8,5 persen dari total investasi. Untuk Seksi II-III dan IV, pembangunannya menggunakan dana Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT. Jasa Marga Balikpapan-Samarinda.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

22 menit lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

4 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

6 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

17 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

17 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

19 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

22 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

23 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya