Rupiah Menguat Mendekati Rp 14.000 per Dolar AS

Reporter

Antara

Editor

Rahma Tri

Selasa, 10 Desember 2019 10:47 WIB

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi

TEMPO.CO, Jakarta - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa 10 Desember 2019 pagi bergerak positif. Rupiah menguat hingga mendekati level Rp14.000 per dolar AS.

"Dalam perdagangan Selasa ini, kurs rupiah kemungkinan masih akan menguat terbatas," kata Direktur PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi di Jakarta, Selasa.

Ibrahim memperkirakan kurs rupiah hari ini akan bergerak di kisaran Rp13.990 per dolar AS hingga Rp14.040 per dolar AS.

Adapun pada pukul 10.07 WIB kurs rupiah bergerak menguat empat poin atau 0,03 persen menjadi Rp14.006 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya di level Rp14.010 per dolar AS.

Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Selasa ini menunjukkan kurs rupiah menguat menjadi Rp14.004 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp14.021 per dolar AS.

Seiring dengan posisi nilai tukar rupiah ini, Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi tahun 2020 berkisar 5,1-5,5 persen. Sedangkan proyeksi pertumbuhan pada tahun 2019 mencapai 5,1 persen.

Namun Bank Indonesia optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia 2020 akan sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang sebesar 3,1 persen. Artinya, pertumbuhan ekonomi dunia lebih tinggi dibanding tahun 2019 sebesar 3 persen.

Menurut Bank Indonesia, penopang pertumbuhan ekonomi tahun depan masih mengandalkan konsumsi rumah tangga. Karena dengan kondisi ekonomi global dan perang dagang yang masih terjadi, membuat konsumsi rumah tangga dan belanja pemerintah tetap menjadi andalan.

Bank Indonesia juga memperkirakan Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada akhir 2019 surplus sebesar US$ 1,5 miliar, atau lebih baik dibandingkan tahun 2018 yang mencatatkan defisit US$ 7,1 miliar.

Pada kuartal IV 2019, Bank Indonesia melihat arus modal asing yang masuk kian deras. Parameternya, pada Oktober dan November 2019 cadangan devisa bergerak relatif stabil dengan total nilai pada bulan November menjadi US$ 126,6 miliar.

Di sisi lain, Bank Indonesia kembali akan menerapkan kebijakan ekonomi akomodatif pada tahun 2020. Salah satunya adalah dengan membuka peluang kembali menurunkan suku bunga acuan pada tahun 2020. Langkah penurunan suku bunga sudah diperhitungkan guna mendorong pertumbuhan ekonomi.

Kurs tengah Bank Indonesia pada Selasa ini juga menunjukkan bahwa rupiah menguat menjadi Rp14.004 per dolar AS. Sehari sebelumnya, rupiah terpantau masih di posisi Rp14.021 per dolar AS.

ANTARA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T

Nilai tukar rupiah ditutup melemah pada levep Rp 16.259 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

1 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

1 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

2 hari lalu

AdaKami Fokus Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil

AdaKami akan berfokus pada pendanaan untuk usaha mikro dan kecil.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

2 hari lalu

Nilai Tukar Rupiah Makin Merosot, Rp 16.255 per USD

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 45 poin ke level Rp 16.255 per USD dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

3 hari lalu

Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.

Baca Selengkapnya

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

5 hari lalu

Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

6 hari lalu

Setelah Kemarin Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini Diprediksi Menguat

Analis Ibrahim Assuaibi, memperkirakan rupiah hari ini fluktuatif dan akan ditutup menguat pada rentang Rp 16.150 sampai Rp 16.220 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

6 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

6 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya