Staf Khusus Erick Thohir Blak-blakan Soal Rudiantara jadi Bos PLN

Senin, 9 Desember 2019 20:52 WIB

Rudiantara. Dok.TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Kementerian BUMN Bidang Komunikasi Publik Arya Sinulingga menyebutkan sejumlah alasan ditunjuknya Rudiantara sebagai Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN. Rudiantara berhasil menggeser dua nama kandidat lainnya yang diserahkan Menteri BUMN Erick Thohir ke Presiden Jokowi karena beberapa alasan.

“Terbaik untuk semua kondisi PLN lah pokoknya. Rudiantara yang dibutuhkan saat ini,” kata Arya di kantornya, Senin, 9 Desember 2019.

Arya menjelaskan, dengan Rudiantara berada di pucuk pimpinan perusahaan setrum negara itu, diharapkan realisasi megaproyek listrik 35.000 MW bisa segera terkejar. Berdasarkan data PLN per Oktober 2019, baru sebanyak 11 persen pembangkit listrik yang beroperasi dan mengurangi volume impor solar.

Tugas utama yang harus dijalankan Rudiantara, menurut Arya, tak lepas dari amanat Presiden Jokowi yang intinya harus menekan jumlah impor. "PLN juga harus tekan. Jadi di antara semuanya, yang bisa wujudkan itu dan tepat itu, ya, Rudiantara,” ujarnya.

Lebih jauh Arya menyebutkan kepastian Rudiantara untuk mulai bekerja sebagai Dirut PLN belum dapat dipastikan karena masih menunggu Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). “RUPS dalam waktu dekat,” ucapnya.

Advertising
Advertising

Nantinya, kata Arya, juga akan ada pengisi pos Wakil Direktur Utama PLN yang diangkat dalam RUPS mendatang untuk memperkuat perusahaan pelat merah itu. “Wadirut pertimbangannya untuk memperkuat, karena nanti banyak isu seperti mengurangi import tadi dan energi terbarukan."

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa Presiden Jokowi telah menunjuk Rudiantara sebagai Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) atau PLN. Ia mengatakan, bahwa pribadi Rudiantara sudah sangat cocok untuk mengisi kursi bos perusahaan setrum negera tersebut.

"Jadi saya kira Pak Presiden menunjuk Pak Rudi sudah keputusan yang sangat tepat. Dan saya kira PLN akan lebih bagus," ujarnya di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, 9 Desember 2019.

Luhut menjelaskan, pribadi Rudiantara dikenal sangat baik dan terlihat saat bersama-sama menjadi menteri di kabinet kerja Jokowi-Jusuf Kalla. Selain itu, mantan komunikasi dan informatika itu juga mempunyai latar belakang dalam mengurus perusahaan setrum pelat merah tersebut. "Bagus banget kan pak Rudi. Memang orang PLN. Selama di kabinet sama beliau juga bagus," kata dia.

Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Erick Thohir mengatakan tengah memproses perombakan direksi PLN. Dalam proses itu, kata dia, terdapat beberapa nama yang akan mengisi kursi baru bos perusahaan pelat merah itu.

MONICHA YUNIARTI SUKU | RR ARIYANI

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

2 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

2 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

5 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

6 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

6 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

7 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

7 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

7 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

7 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

8 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya