Menhub Restui Pertamina Reklamasi Kawasan Pelabuhan Tuban

Minggu, 1 Desember 2019 09:18 WIB

Menteri ESDM Arifin Tasrif memberikan sambutan saat pembukaan Pertamina Energy Forum 2019 di Jakarta, Selasa, 26 Oktober 2019. ANTARA

Tempo.Co, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi memberikan izin reklamasi kepada PT Pertamina Persero di kawasan Pelabuhan Tuban, Jawa Timur. Reklamasi ini dilakukan untuk membangun megaproyek kilang minyak Tuban berkapasitas produksi 300 ribu barel per hari.

"Saya hari ini memberikan izin pada Pertamina untuk melalukan restorasi. Nanti dimungkinkan dilakukan reklamasi 200 hektare sehingga dengan tanah itu cukup digunakan untuk keperluan ini (pengembangan kilang)," kata Budi Karya dalam keterangan tertulis yang disampaikan humas pada Sabtu petang, 30 November 2019.

Budi Karya menjelaskan, pembangunan kilang minyak Pertamina membutuhkan lahan yang luas. Secara keseluruhan, lahan untuk kilang terhitung sekitar 821 hektare. Adapun 200 hektare di antaranya dimanfaatkan untuk pelabuhan.

Untuk membagun pelabuhan yang terintegrasi dengan kawasan kilang, perlu lahan lebih-kurang 600 meter. Sedangkan lebar dermaga itu disesuaikan dengan kapasitas pelabuhan.

Budi Karya memperkirakan pembangunan pelabuhan yang terintegrasi dengan kilang membutuhkan waktu enam bulan masa restorasi. Sementara itu secara keseluruhan, proyek kilang dan petrochemical ditargetkan kelar pada 2026.

Berdasarkan perencanaannya, keberadaan kilang minyak dan pelabuhan ini mampu menyerap puluhan ribu tenaga kerja. Pada awal masa pengerjaan proyek ini, Budi Karya menyebut Pertamina sudah merekrut 270 penduduk lokal.

"Bayangkan 20 ribu orang dapat kesempatan kerja. Tuban akan berubah menjadi sama hebatnya dengan Surabaya, jadi pusat pertumbuhan industri," ujarnya.

Direktur Utama Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan proses pembangunan kawasan kilang terintegrasi dengan pelabuhan di Tuban ini dilakukan melalui skema kerja sama antara Pertamina dan perusahaan Rusia, Rosneft Oil Company. Pembentukannya pun melalui perusahaan joint venture bernama PT Pertamina Rosneft Pengolahan dan Petrokimia (PT PRP&P).

Pembangunan ini merupakan penugasan pemerintah berdasarkan Keputusan Menteri ESDM Nomor 807K/12/MEM/2016 tertanggal 3 Maret 2016 dan Perpres Nomor 56 Tahun 2018. "Nanti kapasitas pengolahan kilang minyak mencapai 300 kbpd, produksi gasoline 14 juta liter per hari, produksi diesel 16 juta liter per hari dan total produksi petrokimia 4.250 ktpa," ujarnya.


Berita terkait

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

3 jam lalu

Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini

Baca Selengkapnya

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

2 hari lalu

Pertamina Indonesian GM Tournament 2024: Pecatur Aditya Bagus Arfan dan Novendra Priasmoro Juara

IM Aditya Bagus Arfan dan GM Novendra Priasmoro juara di pertandingan catur Pertamina Indonesian GM Tournament 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

5 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

6 hari lalu

Pertamina International Shipping Catat Penurunan Emisi Karbon 25.445 Ton

PT Pertamina International Shipping mencatat data dekarbonisasi PIS turun signifikan setiap tahun.

Baca Selengkapnya

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

6 hari lalu

PGN Optimalkan Produk Gas Alam Cair

PGN mulai optimalkan produk gas alam cair di tengah menurunnya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

8 hari lalu

Cara Mendaftar Sebagai Penerima LPG 3 Kg Bersubsidi

Bagi masyarakat yang belum terdaftar sebagai pembeli LPG 3 kg harus menunjukkan KTP dan Kartu Keluarga (KK) di pangkalan atau penyalur resmi.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

8 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

8 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

9 hari lalu

Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

9 hari lalu

Menhub Budi Karya Temui Menteri Transportasi Jepang, Bahas Proyek MRT Jakarta

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bertemu Menteri Transportasi Jepang bahas sejumlah proyek infrastruktur, termasuk MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya