Ciputra Meninggal, Jokowi dan Tokoh Nasional Kirim Karangan Bunga

Reporter

Bisnis.com

Kamis, 28 November 2019 10:34 WIB

Jenazah pengusaha Ciputra disemayamkan di Gedung Ciputra Artpreneur, Jakarta, Rabu, 27 November 2019. Ir Ciputra mulai disemayamkan di Ciputra Artpreneur selama sepekan ke depan. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Ungkapan duka cita terus mengalir mengiringi kepergian pengusaha Ciputra, yang dikenal sebagai begawan properti Indonesia itu. Karangan bunga sebagai wujud belasungkawa dari sejumlah tokoh terus berdatangan di lokasi disemayamkannya jenazah Pak Ci di Ciputra Artpreneur, Jakarta.

Berdasarkan pantauan di lokasi, Kamis, 28 November 2019, karangan bunga dari Presiden Joko Widodo menyambut para pelayat yang ingin mengunjungi lokasi persemayaman.

Kemudian, terdapat karangan bunga dari tokoh-tokoh lainnya, seperti Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Selain itu, ada juga dari Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel, Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Adapun lokasi persemayaman dijaga ketat oleh sejumlah petugas keamanan. Para karyawan Ciputra juga nampak berdatangan untuk memanjatkan doa kepada Pak Ci.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Julham Panggabean PR & Social Media Consultan Ciputra Artpreneur mengatakan founder dan chairman Grup Ciputra itu kerap menganggap karyawan sebagai keluarga. Untuk itu, karyawan mendapat waktu khusus untuk menghadiri lokasi persemayaman Ciputra.

Selain karyawan, masyarakat umum juga diberikan waktu untuk memberikan doa kepada almarhum pada Jumat, 29 November 2019besok. Kendati demikian dalam beberapa hari ke depan masyarakat tetap dapat menghadiri lokasi persemayaman Pak Ci.

Rencananya Ciputra baru akan dimakamkan di pemakaman keluarga di kawasan Jonggol pada Kamis pekan depan, 5 Desember 2019.

Berita terkait

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

31 menit lalu

Luhut Minta Prabowo Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan, Siapa yang Dimaksud?

Luhut menyebut istilah toxic saat berpesan kepada Prabowo Subianto tentang pemerintahan mendatang. Siapa yang dimaksud Luhut?

Baca Selengkapnya

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

15 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

18 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

22 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya