Menyisir Jejak-jejak Ciputra di Industri Properti Nasional

Kamis, 28 November 2019 10:45 WIB

Ciputra Wafat, 24 Agustus 1931 - 27 November 2019

TEMPO.CO, Jakarta - Keluarga besar Grup Ciputra menyampaikan berita duka cita telah meninggal dunia Bapak Dr. (HC) Ir. Ciputra, Chairman dan Founder Grup Ciputra, di Singapura, pada Rabu 27 November 2019 pukul 01.05 waktu Singapura.

Ciputra meninggal dunia setelah mendapat perawatan akibat sakit yang dideritanya di Singapura. Jenazah Ciputra tiba di Jakarta dari Singapura pada Rabu kemarin pukul 22.00 WIB.

Ciputra merupakan seorang pengusaha properti, tokoh entrepreneurship, dan filantrophis yang lahir di Parigi, Sulawesi Tengah, 24 Agustus 1931.

Dia menjalani masa kecil yang tidak mudah karena harus kehilangan ayahnya yang ditangkap dan ditahan tentara penjajah. Setelah kehilangan ayahnya, Ciputra menjadi tulang punggung keluarga.

Sejak kecil, Ciputra sudah menunjukkan ketertarikannya terhadap dunia bisnis, arsitektur dan seni, yang tercermin dari intuisinya dalam merenovasi sebuah bangunan gudang.

Advertising
Advertising

Ciputra muda penuh semangat dan hasrat mengejar pendidikan jurusan arsitek sampai ke kota Bandung. Setelah lulus dari dari Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 1960, dia resmi menyandang gelar insinyur.

Gelar bergengsi dan profesi yang menjanjikan di masa itu. Sepanjang karirnya bekerja, Ciputra dikenal sebagai seorang pelopor bidang usaha properti di Indonesia. Kemampuannya teruji sukses merintis dan membesarkan tiga grup korporasi yakni Grup Jaya, Grup Metropolitan, dan Grup Ciputra.

<!--more-->

Bermula dari tahun 1960-an, dengan menggandeng Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Ciputra membentuk PT Pembangunan Jaya.

Proyek pertamanya adalah membangun sebuah pusat belanja modern pertama di Indonesia di atas lahan seluas 15 hektare, yang kemudian dikenal sebagai Proyek Pasar Senen.

Belum selesai membangun proyek Pasar Senen, Ciputra mulai menggagas pembangunan proyek monumental lainnya di bagian utara kota Jakarta di atas lahan rawa yang tidak produktif seluas 550 hektare yaitu Taman Impian Jaya Ancol.

Dengan konsep dan gagasan Ciputra, Ancol berubah menjadi kawasan pariwisata terpadu bertema pantai, yang dilengkapi convention center, perhotelan, pasar seni, wisata belanja, water park, taman rekreasi keluarga dan wisata pantai.

Selanjutnya, melalui Grup Jaya juga, Ciputra berkontribusi mengembangkan Kota Satelit Bintaro Jaya yang dimulai pada tahap awal di areal seluas 100 hektare. Kini, Bintaro Jaya telah berubah menjadi kota satelit dengan areal seluas 2.321 hektare yang didalamnya berisi hunian, mal, hotel, pusat kuliner, dan pertokoan.

<!--more-->

Sepuluh tahun kemudian, pada tahun 1970-an, Ciputra bersama teman-teman koleganya mendirikan Grup Metropolitan. Dia mengembangkan sederet karya monumental di bawah kendali Grup Metropolitan.

Bekerjasama dengan Grup Salim, dikembangkanlah kawasan Pondok Indah yang merupakan hunian prestisius elite seluas lebih 500 hektare di Selatan Kota Jakarta yang terdiri dari perumahan, mal, hotel, perkantoran, lapangan golf, apartemen, dan rumah sakit.

Kini, Rumah Sakit Pondok Indah dan Mal Pondok Indah 1 dan 2 merupakan beberapa fasilitas pendukung yang turut dibangun dalam kawasan Pondok Indah ini.

Setelah itu, Grup Metropolitan mengembangkan kompleks perkantoran modern World Trade Center (WTC) di pusat bisnis Kota Jakarta yang terdiri dari 5 tower dari rencana pengembangan 7 tower. Selain itu, Ciputra juga terlibat mengembangkan kawasan hunian prestisius lainnya di bagian Barat Jakarta, yaitu Puri Indah lengkap dengan RSPI Puri Indah dan Mal Puri Indah Jakarta.

Menggabungkan kekuatan Grup Metropolitan, Grup Jaya, Grup Salim, dan Grup Sinarmas, Ciputra kemudian menggagas pembangunan kota mandiri pertama di Indonesia, yakni Bumi Serpong Damai.

Bumi Serpong Damai merupakan sebuah kawasan hunian terpadu di Tangerang Selatan dengan luas sekitar 6.000 hektare terdiri dari hunian, mal, hotel, universitas, perkantoran, kompleks pertokoan, dan lapangan golf.

Di bawah Grup Metropolitan ini pula, Ciputra memiliki visi untuk melakukan diversifikasi di bidang teknologi dengan mendirikan Metrodata, yakni sebuah perusahaan yang bergerak bidang bisnis teknologi informasi.

<!--more-->

Pada tahun 1980-an, Ciputra bersama keluarga mendirikan Grup Ciputra.

Proyek perdana Grup Ciputra berada di kawasan barat Jakarta yang dikenal dengan nama Citra Garden City, kemudian merambah ke Citra Raya Tangerang.

Ketika era Orde Baru berakhir di tahun 1998, Grup Ciputra mengalami krisis moneter. Namun, demikian dengan tetap berpegang teguh pada keyakinannya, didukung jajaran orang kepercayaannya dan tidak lupa berserah diri sepenuhnya kepada Tuhan Yang Maha Esa, Grup Ciputra mampu melepaskan diri dari kesulitan.

Kini, Grup Ciputra telah kembali menemukan momentum kebesarannya dan memiliki pengalaman di 13 bidang usaha, mulai dari pengembang perumahan, perkantoran, pusat perbelanjaan, hotel, apartemen, fasilitas rekreasi, pendidikan, kesehatan, agrikultur, telekomunikasi, pusat kesenian, perkebunan, media, telekomunikasi dan informasi digital.

Dengan berkomitmen pada usaha utama sebagai perusahaan pengembang perumahan skala besar, Grup Ciputra memiliki slogan “Membangun Kota Membangun Kehidupan” yang didasarkan pada 3 nilai utama yaitu integritas, profesionalisme dan entrepreneurship.

Grup Ciputra juga telah mengembangkan lebih dari 130 proyek yang tersebar di 44 kota di Indonesia. Beberapa proyek monumental dan ikonik yang telah dibangun Ciputra di Indonesia antara lain Citra Garden City Jakarta, Citra Land Surabaya, Citra Raya City Tangerang, CitraIndah Jonggol, Citra Gran Cibubur, Ciputra World Jakarta, Ciputra World Surabaya, Citra Land City Losari Makassar, Hotel dan Mal Ciputra Jakarta, Hotel dan Mal Ciputra Semarang.

Grup Ciputra juga sudah melebarkan sayap bisnisnya ke beberapa negara di Asia yakni Shenyang (China), Jiaxing (China), Hanoi (Vietnam), Kolkata (India) dan Phnom Penh (Kamboja).

Berita terkait

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

23 hari lalu

Spanyol Hapus Kebijakan Golden Visa

Spanyol berencana menghapus golden visa yakni program yang memberikan hak kepada warga di luar Uni Eropa untuk membeli proporti di Spanyol

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

32 hari lalu

Terpopuler: Libur Panjang Banyak Penumpang Commuter Line Turun di Stasiun Dekat Pusat Perbelanjaan, OJK Sebut Restrukturisasi Kredit Covid-19 Berakhir

KAI Commuter mencatat total pengguna commuter line Jabodetabek selama libur panjang mencapai 1,6 juta orang.

Baca Selengkapnya

Orkestra Musik One Piece akan Diadakan di Indonesia, Kapan?

32 hari lalu

Orkestra Musik One Piece akan Diadakan di Indonesia, Kapan?

One Piece Music Symphony akan digelar di Indonesia pada 10 Agustus-11 Agustus

Baca Selengkapnya

Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

32 hari lalu

Daya Beli Masyarakat Menurun, Pendapatan Bisnis Agung Podomoro Land Anjlok 46 Persen

Penjualan dan pendapatan usaha PT Agung Podomoro Land Tbk (kode saham APLN) anjlok pada 2023.

Baca Selengkapnya

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

35 hari lalu

Harga Rumah Naik Terus, Bagaimana Cara Belinya? Simak Tipsnya

Seperti yang diketahui, kini harga rumah naik terus. Lalu, bagaimana cara membelinya? Simak beberapa tipsnya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

37 hari lalu

Lika-liku Rekayasa Jual Beli Emas Antam Crazy Rich Surabaya, Ini Usaha Budi Said

Rekayasa jual beli emas Antam Budi Said berujung ditetapkan crazy rich Surabaya ini sebagai tersangka. Sebelumnya sempat dimenangkan PN Surabaya.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap Charlie Chandra Buron Pemalsuan Surat Tanah PIK 2, Pernah Minta Perlindungan Jokowi

38 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap Charlie Chandra Buron Pemalsuan Surat Tanah PIK 2, Pernah Minta Perlindungan Jokowi

Polda Banten bersama Polda Metro Jaya menangkap buron kasus pemalsuan surat tanah di Pantai Indah Kosambi (PIK 2), Charlie Chandra. Begini kasusnya.

Baca Selengkapnya

53 Tahun Majalah Tempo, Profil Goenawan Mohamad dan Para Pendiri Tempo Lainnya

57 hari lalu

53 Tahun Majalah Tempo, Profil Goenawan Mohamad dan Para Pendiri Tempo Lainnya

Majalah Tempo telah berusia 53 tahuh, pada 6 Maret 2024. Panjang sudah perjalanannya. Berikut profil para pendiri, Goenawan Mohamad (GM) dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Ekonomi Makin Sulit, Populasi Orang Kaya di Dunia Malah Terus Bertambah

57 hari lalu

Ekonomi Makin Sulit, Populasi Orang Kaya di Dunia Malah Terus Bertambah

Di dunia orang kaya, orang sering bertanya, apa yang bisa dibeli dengan US$1 juta.

Baca Selengkapnya

Mandiri Investment Forum 2024 Ajak Investor Tangkap Peluang Investasi di Era Transisi Pemerintahan

58 hari lalu

Mandiri Investment Forum 2024 Ajak Investor Tangkap Peluang Investasi di Era Transisi Pemerintahan

Bank Mandiri, melalui gelaran Mandiri Investment Forum 2024, mendorong investor untuk menangkap peluang investasi di tengah era transisi pemerintahan.

Baca Selengkapnya