Cerita Garuda Temukan Tiket Pesawat Jakarta-Denpasar Rp 40 Juta

Reporter

Antara

Rabu, 27 November 2019 06:08 WIB

Ilustrasi Garuda Indonesia. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Niaga Garuda Indonesia Pikri Ilham Kurniansyah kerap geram terhadap agen perjalanan online yang memasang rute-rute tidak terdaftar dalam maskapai. Dia juga pernah menemukan harga tiket di agen perjalanan online harga tiket pesawat rute Jakarta-Denpasar mencapai Rp 40 juta.

“Ternyata Cengkareng-Sydney dari Sydney-Denpasar. Itu membuat masyarakat panik,” katanya dalam diskusi Ngopi Bareng BUMN di Jakarta, Selasa, 26 November 2019.

Pikri mengatakan pernah menemukan online travel agent yang mengabung-gabungkan rute. Dia mencontohkan rute Bandung-Medan yang harga tiket normalnya Rp 2,4 juta. Tapi karena Garuda tidak mempunyai rute tersebut, makan agen travel menggabungkan dengan rute Bandung-Denpasar-Jakarta-Medan. Akibatnya, harga total tiketnya bisa mencapai Rp 5 juta.

Untuk itu, Garuda akan memasukkan agen perjalanan yang memasang tarif pesawat tinggi apalagi melebihi tarif batas atas selama liburan Natal dan Tahun Baru ke dalam daftar hitam.

“Garuda ini enggak boleh menentukan harga sendiri. Di rute domestik itu sudah ditentukan pemerintah ada Tarif Batas Atas (TBA). Maskapai manapun tidak boleh lebih dari TBA. Kalau ada trave agent jual di atas ketentuan kita, akan kami black list. Kalau dia ambil keuntungan menjual di TBA akan kami blacklist," kata Pikri.

Terkait tarif yang dianggap melebihi batas atas, ia menjelaskan bahwa tarif tersebut dianggap melebihi karena sudah ditambah dengan komponen biaya lain yang termasuk di dalamnya, seperti Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U/ PSC/pajak bandara), PPn 10 persen, dan asuransi.

“Contoh, Jakarta-Yogyakarta Rp 800.000-an di Terminal 3 airport tax Rp130.000, PPn 10 persen, iuran asuransi Rp5.000 harga bisa Rp1 juta lebih,” katanya.

Pikri mengatakan pihaknya tidak akan menaikkan harga tiket dari harga normal selama Natal dan Tahun Baru ini. “Enggak naik, kita berikan kesempatan kepada masyarakat untuk menikmati Natal dan Tahun Baru,” katanya.

Saat ini tiket sudah terjual 57 persen dan diperkirakan akan terus meningkat karena kecenderungan masyarakat di Indonesia membeli di menit-menit terakhir (last minute).

Maskapai Garuda Indonesia menyiapkan sebanyak 2.495 kursi tambahan saat Masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2020, menambah 967.771 kursi reguler yang ada.

Selain itu, Garuda akan mengoperasikan sebanyak total 139 pesawat selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru dari 20 Desember 2019 hingga 6 Januari 2020.

ANTARA

Berita terkait

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

15 jam lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

3 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

4 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

4 hari lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

5 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

5 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

6 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

7 hari lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

7 hari lalu

Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

8 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya