BPTJ: Daya Dukung Jalur Puncak Lampaui Kapasitas, Ini Akibatnya

Minggu, 13 Oktober 2019 06:31 WIB

Kepadatan ribuan kendaraan roda empat menunggu dibukanya arah menuju Puncak di Bogor, 7 Februari 2016. Pintu keluar Tol Ciawi dan Jalan Raya Ciawi-Gadog antrean kendaraan sudah mengular sejak ditutupnya jalur menuju Puncak pada pukul 13:30 WIB. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek atau BPTJ, Bambang Priharton, menjelaskan saat ini daya dukung Jalur Puncak telah melampaui kapasitas. Menurut data Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, setiap akhir pekan, setidaknya terdapat 19.000 kendaraan berada maupun melintas di Jalur Puncak.

"Dengan kendaraan sejumlah itu, manajemen rekayasa lalu lintas apapun yang diupayakan tidak akan sepenuhnya menghilangkan kemacetan," kata Bambang, Sabtu, 12 Oktober 2019.

Oleh karena itu juga, Bambang menyebutkan alternatif sistem yang akan diuji coba pada 27 Oktober 2019 dinilai tidak akan otomatis mengurangi kemacetan di Jalur Puncak. Sistem ini dikembangkan sebagai alternatif atas rekayasa lalu lintas buka tutup yang sudah bertahun-tahun hingga kini diterapkan di Jalur Puncak setiap akhir pekan atau setiap musim liburan.

"Kebijakan rekayasa lalu lintas sistem 2-1 untuk Jalur Puncak ini dirumuskan dengan mengakomodir aspirasi masyarakat sekitar Puncak yang kemudian setelah dilakukan kajian dan simulasi pantas untuk diujicobakan," ucap Bambang.

Selama ini sistem buka tutup selama dikeluhkan oleh masyarakat karena mengganggu aktivitas warga di sekitar jalur tersebut. Sementara sistem 2-1 merupakan salah satu langkah jangka pendek penataan transportasi di jalur Puncak.

Advertising
Advertising

Sebagai langkah jangka pendek, BPTJ bersama stakeholder terkait telah meluncurkan layanan wisata dengan menggunakan angkutan umum massal. Masyarakat yang ingin berwisata ke Taman Safari dapat menggunakan layanan bus shuttle yang dioperasikan oleh Big Bird dari Pasaraya Blok M Jakarta Selatan.

Dengan tarif Rp 400.000 per orang, pengguna layanan ini akan mendapatkan tiket PP angkutan bus Blok M – Taman Safari berikut snack dan tiket masuk Taman Safari. Masyarakat pun diimbau untuk menggunakan layanan tersebut dalam rangka meminimalisir kemacetan yang terus terjadi di Jalur Puncak setiap akhir pekan.

“Ke depan, layanan seperti ini akan kami perbanyak dengan titik berangkat tidak hanya dari Blok M dan titik tujuan tidak hanya ke Taman Safari, beberapa operator sedang menjajaki hal ini,” kata Bambang.

BISNIS

Berita terkait

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

14 jam lalu

Jasa Marga Tutup Sementara Off Ramp Grogol Besok Malam, Simak Rekayasa Lalu Lintasnya

Pekerjaan rekonstruksi perkerasan di area Off Ramp Grogol KM 13+800 Ruas Tol Dalam Kota ini akan dilaksanakan pada Sabtu malam.

Baca Selengkapnya

Aksi Hari Buruh di Patung Kuda: Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Perwira, TL Harmoni Ditutup

2 hari lalu

Aksi Hari Buruh di Patung Kuda: Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Perwira, TL Harmoni Ditutup

Polres Jakarta Pusat mengimbau warga yang ingin ke arah Monas mencari jalan alternatif karena ada aksi peringatan Hari Buruh di Patung Kuda

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

9 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Sengketa Pilpres 2024: Pastikan Putusan MK Tak Bocor hingga Polisi Terjunkan Ribuan Personel Pengamanan

11 hari lalu

Fakta-fakta Sengketa Pilpres 2024: Pastikan Putusan MK Tak Bocor hingga Polisi Terjunkan Ribuan Personel Pengamanan

Hari ini pembacaan putusan MK soal sengketa Pilpres 2024. Ini beberapa fakta yang menyertainya, termasuk memastikan putusan MK tak bocor sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

11 hari lalu

Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

15 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

16 hari lalu

Rekreasi Hemat, Kulineran Mantap di Bogor Bersama Traveloka

Tersedia promo liburan hingga Rp 2 juta khusus liburan ke Jabodetabek

Baca Selengkapnya

Tahapan Sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Polisi Kerahkan 3.315 Personel Amankan Aksi Persaudaraan Alumni 212

17 hari lalu

Tahapan Sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi, Polisi Kerahkan 3.315 Personel Amankan Aksi Persaudaraan Alumni 212

Mahkamah Konstitusi atau MK hari ini akan menerima kesimpulan sidang sengketa atau Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kemacetan Mudik Juga Terjadi di Cina, Ingat Tragedi Brexit Lebaran 2016 yang Tewaskan 12 orang

17 hari lalu

Kemacetan Mudik Juga Terjadi di Cina, Ingat Tragedi Brexit Lebaran 2016 yang Tewaskan 12 orang

Kemacetan saat mudik Lebaran tahun ini tidak separah tragedi Brexit 2016 yang Menewaskan 18 Orang atau macet parah di Beijing dan Pakistan.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisatawan di Jawa Barat Tembus 391 Ribu

17 hari lalu

Libur Lebaran 2024, Kunjungan Wisatawan di Jawa Barat Tembus 391 Ribu

Destinasi yang menjadi favorit wisatawan saat libur lebaran antara lain Sariater Hotspring di Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya