Tips Membedakan Lowongan Kerja Asli dan Palsu

Rabu, 9 Oktober 2019 09:00 WIB

Informasi lowongan kerja semakin banyak. Namun, kemungkinan adanya lowongan kerja palsu juga semakin banyak.

INFO BISNIS — Pada era digital ini, lowongan kerja tidak hanya didapat melalui koran. Beragam platform dapat digunakan untuk mencari maupun mengunggah lowongan pekerjaan. Media sosial adalah salah satu yang jadi pilihan. Menurut data dari The Muse , sebanyak 92 persen perusahaan menggunakan media sosial untuk posting lowongan kerja dan 73 persen kandidat berhasil dipekerjakan.

Situs-situs online penyedia informasi lowongan kerja juga semakin banyak. Bahkan, memasang iklan di situs online kebanyakan tidak memungut biaya. Namun di sisi lain, kemungkinan akan adanya lowongan kerja palsu juga semakin banyak. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri lowongan kerja palsu.

  1. Tidak ada employer brand

Menurut LinkedIn, sebanyak 80 persen talent acquisition managers setuju bahwa employer brand sangat berpengaruh untuk merekrut kandidat yang memiliki potensi. Pada dasarnya, employer brand adalah reputasi perusahaan yang perlu dijaga oleh perusahaan tersebut. Ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan me-mantain berbagai konten digital yang dimiliki perusahaan.

Di sisi lain, hal ini juga dapat dijadikan validasi untuk menentukan apakah keberadaan perusahaan tersebut. Jika tidak berhasil menemukan informasi secara online mengenai perusahaan tersebut, Anda patut curiga bahwa lowongan kerja yang mereka tawarkan adalah palsu.

  1. Diminta membayar sejumlah uang

Sudah banyak kejadian pelamar yang kehilangan sejumlah uang karena perusahaan gadungan. Alasan yang digunakan pun bermacam-macam, misalnya untuk keperluan uang pendaftaran, uang perjanjian, uang asuransi barang yang akan anda gunakan, dan lain sebagainya. Jika Anda menemukan lowongan kerja yang seperti ini, jangan dihiraukan. Bagaimanapun juga, perusahaanlah yang seharusnya membayar karyawan atas kemampuan dan kompetensinya, bukan sebaliknya.

  1. Tidak menggunakan email resmi domain perusahaan
Advertising
Advertising

Hiring Manager biasanya menggunakan email ber-domain perusahaan untuk menghubungi rekan kerja maupun kandidat. Jika Anda menerima email lowongan kerja dari seseorang yang menggunakan domain gratisan (seperti @gmail, @hotmail, @yahoo, dan lainnya), maka Anda perlu curiga bahwa lowongan yang ditawarkan adalah palsu.

Perusahaan dan organisasi resmi akan menggunakan domain berbayar (seperti .com, .org, .co dan lainnya). Lagi-lagi, berbagai alasan akan digunakan untuk mengelak dan meyakinkan Anda, misalnya server perusahaan yang sedang down. Jika Anda mendapat email seperti ini, abaikan dan hapus saja.

Selanjutnya, untuk mempermudah proses pencarian kerja, coba ikuti saran-saran berikut ini.

Cari lowongan kerja di situs terpercaya

Selalu periksa dan cari tahu tentang situs yang akan Anda gunakan. Anda harus memeriksa apakah situs tersebut terawat, masih aktif update konten, dan lainnya. Karena, perusahaan atau situs yang terpercaya selalu menjaga employer brand-nya. Salah satu situs terpercaya yang memberikan informasi lowongan kerja dan dapat Anda periksa adalah Glints.

Biasanya, pengguna akan diminta untuk mendaftar di situs tersebut untuk dapat melamar pekerjaan. Cermati data-data yang diminta oleh situs tersebut dan tetap hati-hati dalam mengisi datanya. Hindari menggunakan situs yang meminta terlalu banyak data pribadi.

Ketahui bidang pekerjaan yang Anda minati

Benar adanya jika teknologi masa kini benar-benar membantu mempermudah proses rekrutmen maupun proses melamar kerja. Pada umumnya, situs-situs penyedia informasi lowongan kerja akan meminta Anda mengisi preferensi bidang dan profesi. Secara otomatis, mesin pencari akan menyortir lowongan kerja sesuai dengan preferensi. Anda tidak lagi harus mencari lowongan yang sesuai dengan minat di antara ratusan lowongan kerja yang lainnya.

Tetap sabar, aktif dan responsif

Menurut penelitian Bureau, rata-rata pencari kerja akan menemukan pekerjaan setelah dua bulan aktif melamar dan menyebar CV. Namun, seberapa lama atau cepatnya proses ini berlangsung, kuncinya tetap sabar, aktif, dan responsif. Selagi menunggu, tetaplah aktif melamar dan mencari lowongan kerja di tempat lain. Jika lamaran dibalas, bersikaplah responsif agar Anda terlihat antusias dan profesional.

Setelah mengetahui beberapa ciri-ciri lowongan kerja yang palsu, sekarang Anda tidak perlu ragu untuk menolak maupun menerima lamaran yang masuk. Jangan lupa untuk tetap berhati-hati dalam mencari dan melamar lowongan kerja. Klik disini untuk melihat lowongan kerja yang sedang ada. Semoga berhasil! (*)

Berita terkait

PT Amerta Indah Otsuka Buka Lowongan Kerja, Cek Persyaratannya?

2 hari lalu

PT Amerta Indah Otsuka Buka Lowongan Kerja, Cek Persyaratannya?

PT Amerta Indah Otsuka tengah membuka lowongan kerja untuk posisi Talent Development Staff.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

7 hari lalu

Cara Cek Kelulusan Hingga Jadwal Seleksi Tes online Rekrutmen Bersama BUMN

Ini yang harus diperhatikan dan dipantau saat ikut rekrutmen bersama BUMN.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

8 hari lalu

10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

8 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

9 hari lalu

Syarat IPK 3.5 ke Atas dan TOEFL Minimal 500: Fakta-fakta Rekrutmen PT KAI 2024 Dikritisi Warganet

Unggahan rekrutmen Management Trainee oleh PT KAI mengundang perdebatan warganet terkait IPK minimal 3.5 hingga sertifikat TOEL minimal bernilai 500

Baca Selengkapnya

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

10 hari lalu

Syarat Rekrutmen PT KAI IPK 3.5 dan TOEFL 500 Disorot Publik, Apa Saja Jenis TOEFL?

Sarat masuk PT KAI dengan IPK 3.5 dan TOEFL 500 mendapat kritik dan sorotan publik. Untuk posisi apa setinggi itu? Ketahui jenis-jenis TOEFL?

Baca Selengkapnya

Butuh Banyak Sumber Daya di Bidang Teknis, Kemensos Buka 40.839 Formasi ASN

12 hari lalu

Butuh Banyak Sumber Daya di Bidang Teknis, Kemensos Buka 40.839 Formasi ASN

Usulan Kemensos itu disetujui oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Abdullah Azwar Anas.

Baca Selengkapnya

PT Pegadaian Buka Lowongan untuk Lulusan IT

13 hari lalu

PT Pegadaian Buka Lowongan untuk Lulusan IT

Bagi para pencari kerja yang berminat bisa langsung mendaftarkan diri melalui website resmi Pegadaian atau scan QR Code yang tertera pada flyer resmi

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

15 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

15 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya