Puluhan Investor Asing Tanam Modal USD 487 Juta di Batam

Selasa, 24 September 2019 06:53 WIB

Jembatan Barelang yang menghubungkan Pulau Galang dengan pulau Batam dan Rempang di Kepulauan Riau. TEMPO/ Fransiskus S.

TEMPO.CO, BATAM — Sebanyak 59 perusahaan asing menanamkan modal US$487 juta di Batam selama periode Januari hingga Agustus 2019.

Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) BP Batam Endry Abzan mengatakan dari total nilai investasi tersebut menyerap sekitar 11.000 tenaga kerja lokal. Adapun Singapura menjadi negara nomor satu yang banyak berinvestasi di Batam.

"Meskipun sebenarnya beberapa perusahaan itu sebenarnya ada dari Eropa. Tapi mereka masuknya lewat Singapura jadi kita catatnya dari Singapura," kata Endry, Selasa 24 September 2019.

Tahun ini pihaknya menargetkan investasi asing di Batam bisa mencapai lebih dari US$900 juta. Target tersebut meningkat jika dibandingkan tahun lalu yang hanya US$750 juta. Sampai Agustus sendiri persentasenya sekitar 54,1 persen.

Advertising
Advertising

Selain Singapura juga ada perusahaan asal Taiwan, China, Malaysia, Australia, India dan beberapa negara lainnya. Perusahaan yang sudah merealisasikan usahanya di Batam, mayoritas beroperasi di dalam kawasan industri.

"Seperti Pegatron, yang sudah merealisasikan di Kawasan Indsutri Batamindo. Karena biasanya sebelum merealisasi, perusahan-perusahaan tersebut sudah melakukan penjajakan," kata dia.

Kasubdit Pelayanan Penanaman Modal PTSP BP Batam, Evy Elfiana Bangun, mengatakan BP Batam telah membentuk beberapa unit yang bertugas sebagai frontliner. Unit ini, kata dia, akan memberikan sebanyak mungkin informasi dan membimbing investor dalam setiap tahapannya.

Kemudian juga ada garda sebagai pengawal investasi. Garda ini tergabung dalam satuan tugas (satgas) percepatan investasi dan ekspor guna mendorong investor dalam dan luar negeri untuk menanamkan modalnya di Kota Batam.

"Di dalamnya ada Garda restrukturisasi dan revitalisasi investasi, Garda pengawalan percepatan, Garda penyelesaian operasional investasi dan ekspor. Kemudian Garda evaluasi dan pengembangan investasi baru dan ekspor," kata dia.

Berita terkait

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

2 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

3 hari lalu

Menanam Mangrove jadi Daya Tarik Turis di Batam, Wisata sambil Menyelamatkan Lingkungan

Sampai saat ini tercatat sudah 700 orang turis menanam mangrove di pesisir Batam.

Baca Selengkapnya

Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

4 hari lalu

Rumah Contoh Relokasi PSN Rempang Rampung, Warga: Kampung Kami Lebih Berharga

BP Batam menyampaikan pembangunan rumah contoh relokasi untuk warga terdampak PSN Rempang Eco-city sudah rampung. Masyarakat tempatan tegaskan menolak pindah

Baca Selengkapnya

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

4 hari lalu

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Anaknya Maju di Pilkada 2024, Juga Wali Kota Batam dan Istri, Berikut Profil Mereka

Gubernur Kepri dan Anak maju Pilkada 2024, Juga Wagub Kepri dan suaminya. Bergini sosok Ansar Ahmad dan Marlin Agustina.

Baca Selengkapnya

Pesona Pantai Airnanti Barelang Batam yang Memiliki Pasir Bersih

7 hari lalu

Pesona Pantai Airnanti Barelang Batam yang Memiliki Pasir Bersih

Pantai Airnanti Batam memiliki pasir yang bersih, tapi namanya belum terlalu dikenal wisatawan.

Baca Selengkapnya

8 Tersangka Kasus Rempang Dibebaskan Usai Dapat Restorative Justice, Ini Harapan Tim Solidaritas Kepada Polisi

10 hari lalu

8 Tersangka Kasus Rempang Dibebaskan Usai Dapat Restorative Justice, Ini Harapan Tim Solidaritas Kepada Polisi

Tim Advokasi Solidaritas Nasional untuk Rempang mengeluarkan pernyataan usai 8 tersangka kasus bentrok dengan aparat saat demo Bela Rempang dibebaskan

Baca Selengkapnya

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

12 hari lalu

BUP BP Batam Layani 580 Ribu Penumpang Lebaran 2024, Naik 11 Persen

BUP BP Batam melayani 580.867 penumpang di Periode Angkutan Lebaran Tahun 2024

Baca Selengkapnya

55 Ribu Pemudik Kembali ke Batam via Bandara Internasional Hang Nadim

13 hari lalu

55 Ribu Pemudik Kembali ke Batam via Bandara Internasional Hang Nadim

Batam tak hanya menjadi daerah asal pemudik, tetapi juga tujuan pemudik, terlihat dari jumlah keberangkatan dan ketibaan.

Baca Selengkapnya

Wisman Singapura dan Malaysia Serbu Batam selama Libur Lebaran

13 hari lalu

Wisman Singapura dan Malaysia Serbu Batam selama Libur Lebaran

Setiap libur Lebaran, Batam menjadi salah satu destinasi favorit pelancong dari Singapura dan Malaysia.

Baca Selengkapnya

Puncak Libur Lebaran, Pantai di Batam Diserbu Wisatawan

14 hari lalu

Puncak Libur Lebaran, Pantai di Batam Diserbu Wisatawan

Destinasi wisata pantai memang menjadi favorit di Kota Batam, pasalnya daerah ini merupakan kawasan kepulauan.

Baca Selengkapnya