Revisi RTRW, Ridwan Kamil Siap Bangun 2 Kawasan Industri Baru

Selasa, 27 Agustus 2019 13:48 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menukung pemindahan ibukota.

TEMPO.CO, Bandung - Revisi Peraturan Daerah (Perda) Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Jawa Barat bakal menambahkan dua kawasan industri baru di provinsi ini. Salah satu kawasan industri baru itu akan memasukkan konsep Segitiga Rebana (Kertajati-Patimban-Cirebon) yang digagas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

“Kawasan tersebut peruntukannya untuk industri, tapi dalam batang tubuh kita sebut WPPI atau Wilayah Pengembangan Peruntukan Industri,” kata Ketua Pansus VII DPRD Jawa Barat, Herlas Juniar di Bandung, Senin, 26 Agustus 2019.

Herlas mengatakan, Segitita Rebana yang digagas Ridwan Kamil berada di WPPI Kertajati-Patimban-Mundulosari. Masing-masing dicantumkan sebagai Kawasan Strategis Provinsi (KSP).

Adapun KSP Kertajati berada di seputaran bandara Kertajati di Majalengka, KSP Patimban di wilayah Pelabuhan Patimban di Subang, serta KSP Mundulosari berada di Kabupaten Cirebon. “KSP ini mengakomodir kaitan dengan Patimban, Kertajati, dan Mundulosari untuk gagasan gubernur kaitan dengan Rebana. Rebana dalam sebuah gagasan gubernur itu lokusnya ada di kawasan-kawasan tersebut,” kata Herlas.

Herlas mengatakan, rancangan Revisi RTRW Jawa Barat juga memasukkan sejumlah Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tengah digarap pemerintah di Jawa Barat. Diantaranya proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung, serta 3 TOD (Transit Oriented Development) yang mengikuti proyek tersebut. “PSN tu sifatnya given, kita mengakomodir salah satunya kereta cepat. Di mana TOD-nya ada di Karawang, Walini, dan Tegalluar,” kata dia.

Advertising
Advertising

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung dalam Revisi Perda RTRW Jawa Barat, tidak berhenti sampai Tegalluar, Kabupaten Bandung, tapi diteruskan sampai ke bandara Kertajati di Majalengka. “Rencananya kereta cepat itu berakhir di Kertajati,” kata Herlas.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Revisi Perda RTRW sudah di tahap finalisasi. “RTRW sangat penting karena menjadi sebuah rencana masa depan Jawa Barat seperti apa. Salah satunya memastikan perkembangan-perkembangan yang pesat dari sisi investasi tidak mengganggu keseimbangan lingkungan, kawasan-kawasan produktif pertanian dan lain-lain. Boleh membangun tapi pastikan tidak berada di lokasi-lokasi yang kita preservasi sebagai sumber kelestarian lingkungan,” kata dia pada hari yang sama.

Ridwan Kamil mengatakan, RTRW Jabar yang direvisi tersebut menjadi panduan untuk kajian pengembangan sejumlah wilayah. “Kita juga mendorong pengembangan-pengembangan wilayah ini tidak harus mengandalkan APBD, tapi berbasis KPBU sehingga membangun Jawa Barat bisa terakselerasi tanpa harus mengandalkan APBD yang sangat terbatas,” kata dia.

AHMAD FIKRI

Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

3 jam lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

2 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

2 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

3 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

3 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

3 hari lalu

Maju-Mundur Istri Ridwan Kamil di Pemilihan Wali Kota Bandung, Ini Profil Atalia Praratya

Kabar Atalia Praratya mundur dari pemilihan Wali Kota Bandung dibantah Waketum Golkar. Ini profil istri Ridwan Kamil tersebut.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

4 hari lalu

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

4 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya