Presiden Joko Widodo memberikan keterangan terkait kerusuhan di Manokwari dan Sorong di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, 19 Agustus 2019. Jokowi meminta masyarakat Papua untuk memaafkan pihak-pihak yang telah membuat mereka tersinggung hingga terjadi aksi demonstrasi yang berakhir rusuh serta meminta masyarakat Papua untuk percaya kepada pemerintah dalam menjaga kehormatan dan kesejahteraan masyarakat di Papua dan Papua Barat. ANTARA/Setpres-Kris
TEMPO.CO, Oelamasi - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan berkunjung dan melakukan panen garam di Desa Nunkurus, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu, 21 Agustus 2019.
"Pak Presiden Jokowi besok (Rabu) dipastikan datang untuk panen garam di Nunkurus," kata Kepala Biro Humas Setda Provinsi NTT Marius Jelamu kepada ANTARA di lokasi tambak garam Desa Nunkurus, Selasa, 20 Agustus 2019.
Marius berada di lokasi tambak garam Desa Nunkurus mendampingi Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dalam rangka persiapan panen garam yang akan dilakukan Presiden Jokowi.
Ia mengatakan, selain panen garam, orang nomor satu di Indonesia itu juga dijadwalkan melakukan pembagian sertifikat tanah lebih dari 2.000 sertifikat.
Sertifikat tanah tersebut, lanjutnya, akan dibagikan untuk masyarakat yang menyebar pada tiga wilayah yakni Kota Kupang, Kabupaten Kupang, dan Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Marius menambahkan, pemerintah provinsi dan kabupaten sudah siap menyambut kedatangan Presiden yang menurutnya selalu mendukung pembangunan di provinsinya.
"Pak Presiden Jokowi sangat concern membangun NTT, terbukti sudah banyak hal yang dilakukan dan kini beliau ingin NTT menjadi penyumbang garam untuk kebutuhan nasional," katanya.