Cerita Destry Damayanti Menangis saat Pertama Kali Lihat Sapi Disembelih

Minggu, 11 Agustus 2019 13:03 WIB

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti usai menyaksikan pemotongan hewan kurban Idul Adha di kompleks kantor Bank Indonesia, Jakarta, Ahad, 11 Agustus 2019. Tempo/Hendartyo Hanggi

TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti mengatakan baru pertama kali menyaksikan pemotongan hewan kurban. Saat detik-detik sapi kurban disembelih, Destry meneteskan air mata.

"Terus sudah gitu, nangis lagi. Saya biasa melihat dia sudah habis, sudah selesai," kata Destry usai menyaksikan pemotongan hewan kurban di Kompleks Kantor Bank Indonesia, Jakarta, Minggu, 11 Agustus 2019.

Saat menyaksikan itu, Desty menjaga jarak sekitar 7 hingga 10 meter dari para penjagal sapi. Sesekali dua tangan Destry berada di depan hidung dan mulutnya. Wajahnya juga terlihat mengeryit.

Usai sapi pertama disembelih, Destry langsung meninggalkan lokasi. Menurut dia Idul Adha memiliki makna rasa syukur dan ikhlas.

"Jadi saya membayangkan kita sebagai hewan itu dia mau berkorban. Buat kita semua itu adalah suatu hal yang luar biasa. Kalau hewan saja bisa berkurban dan dengan ikhlas dia mau pasrah gitu, kita tidak sebagai manusia itu juga perlu menumbuhkan rasa syukur dan keikhlasan untuk membantu sesama itu saja yang membuat saya terharu," kata dia.

Advertising
Advertising

Adapun jumlah hewan kurban di Bank Indonesia dari Aceh hingga Papua sebanyak 2.604, yang terdiri dari 544 sapi, 1.718 kambing, 388 domba, dan 5 ekor kerbau. Angka itu, kata dia, meningkat hampir 50 persen dari tahun lalu.

Dari jumlah tersebut 178 sapi, 155 kambing, 1 domba, dan 5 kerbau dikelola oleh BI baik di kantor pusat, maupun kantor perwakilan di dalam dan luar negeri.

Secara lintas daerah, BI juga membagikan hewan kurban ke 10 wilayah 3T atau terdepan, terluar, dan tertinggal. Di wilayah itu terbagi 74 hewan kurban yang terdiri dari 44 sapi, 29 kambing, dan 1 kerbau.

Berdasarkan komposisi pegawai yang berkurban sebanyak 3.023 orang. Dari jumlah itu, 42 persen merupakan pegawai milenial. "Kelompok milenial ini tulang punggung Indonesia ke depan itu sudah bisa mersakan hikmatnya bersyukur dan ikhlas. Rasa ini jadi modal yang bagus untuk indonesia secara umum dan khususnya untuk BI," kata Destry Damayanti.

Berita terkait

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

2 jam lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

2 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

3 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

3 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

3 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

4 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

4 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

4 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

6 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

7 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya