Banyak Disebut Netizen, Ini Sejarah Bandara Sultan Iskandar Muda

Selasa, 30 Juli 2019 10:35 WIB

Pesawat Boeing 707 Militer Amerika Serikat mendarat darurat di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Aceh, 24 Maret 2017. Pesawat yang berangkat dari Diego Garcia menuju Jepang itu terpaksa mendarat darurat karena salah satu mesin pesawat terbakar. ANTARA/Ampelsa

TEMPO.CO, Banda Aceh – Kebijakan Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali, yang meminta kegiatan operasional Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) dihentikan sementara pada Hari Raya Idul Adha dan Idul Fitri menuai polemik. Pro dan kontra terjadi di tengah-tengah masyarakat terkait imbauan kontroversial yang dikeluarkan Bupati Mawardi pada pekan lalu.

Lalu bagaimana sebenarnya latar belakang Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda ?

Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) merupakan bandara yang menjadi pintu gerbang masyarakat dari dan menuju Kota Banda Aceh dan sekitarnya. Berada di kawasan Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar, Bandara SIM dibangun oleh Pemerintah Jepang pada tahun 1943.

Saat pertama kali dibangun, Bandara SIM dikenal dengan nama Bandara Blang Bintang. Di awal, Bandara SIM (Blang Bintang) memiliki landasan pacu berbentuk T dengan ukuran 1400 x 30 meter. Sempat ditutup beberapa tahun, Bandara Blang Bintang kembali dibuka pada 1953. Pesawat jenis DC-3 Dakota atau dalam versi militer disebut C-47 menjadi burung besi pertama yang mendarat setelah dibuka kembali.

Pada tahun 1968, Bandara SIM (Blang Bintang) melakukan perluasan landasan pacu hingga 1.850 x 45 meter. Jelang penyelenggaran MTQ Nasional di Banda Aceh, bandara kembali mengalami perkembangan ditahun 1993 dan 1994 dengan perpanjangan landasan pacu menjadi 2.250 x 45 meter yang dapat menampung pesawat jenis Douglas DC-9 dan Boeing 737.

Advertising
Advertising

Pada tahun 1994, Bandara SIM (Blang Bintang) bergabung dengan PT (Persero) Angkasa Pura II. Setahun kemudian, nama pemimpin Kesultanan Aceh dari tahun 1907 hingga 1636, Sultan Iskandar Muda, disematkan sebagai nama resmi Bandara. Diikuti dengan penambahan landasan pacu sepanjang 2.500 meter yang dapat menampung pesawat jenis Airbus 330.

<!--more-->

Seperti bangunan lainnya, Bandara Sultan Iskandar Muda juga sempat mengalami kerusakan saat terjadi bencana gempa bumi dan tsunami yang melanda Aceh pada 26 Desember 2004. Beruntung, bandara tidak terkena hantaman gelombang tsunami sehingga tetap bisa digunakan.

Selama masa tanggap darurat bencana, Bandara SIM difungsikan sebagai titik pengiriman bantuan dari seluruh dunia. Semua logistik yang dikirim untuk membantu masyarakat Aceh dipusatkan di Bandara SIM sebelum disalurkan kepelbagai daerah. Bahkan, wilayah di sekitar bandara juga sempat digunakan sebagai tempat pengungsian masyarakat disaat situasi kritis melanda Aceh.

Lima tahun setelah bencana gempa bumi dan tsunami Aceh, Bandara SIM kembali dikembangkan. Kali ini perubahan besar-besaran dilakukan dengan pembangunan gedung terminal penumpang baru, perpanjangan landasan pacu menjadi 3.000 meter, memperluas apron, hingga membangun menara ATC.

Sesuai dengan wajah Aceh yang bernuansa Islami, Bandara Internasional SIM juga dibangun dengan perpaduan arsitektur Islam. Ada tiga kubah indah yang melambangkan tiga keistimewaan Aceh, yaitu agama, budaya dan pendidikan.

Pada 6 Agustus 2009, Presiden RI saat itu, Susilo Bambang Yudhoyono langsung hadir untuk meresmikan bandara dengan luas total 14.144 meter persegi sekaligus yang terbesar di Provinsi Aceh tersebut.

DARI BERBAGAI SUMBER

Berita terkait

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

36 menit lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

13 jam lalu

17 Bandara Internasional Turun Status, BPS: Hanya Digunakan 169 Wisatawan Mancanegara

BPS mencatat hanya 169 wisatawan mancanegara yang menggunakan 17 Bandara yang kini turun status menjadi Bandara domestik.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

1 hari lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

1 hari lalu

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini

Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.

Baca Selengkapnya

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

1 hari lalu

Gunung Ruang Masih Level Awas, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang sampai Besok

Penutupan operasional Bandara Sam Ratulangi Manado kembali diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024 akibat dampak sebaran abu vulkanik Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

2 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

2 hari lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

2 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

2 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya