JK: ASN Harus Rela Ditempatkan di Daerah agar Pembangunan Merata

Reporter

Antara

Rabu, 24 Juli 2019 12:22 WIB

Wakil Presiden Jusuf Kalla melakukan sesi wawancara di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, 23 Juli 2019. Tempo/Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta -Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta seluruh aparat sipil negara atau ASN untuk tidak protes apabila ditugaskan ke daerah yang sesuai dengan kebutuhan Pemerintah karena itu merupakan bentuk pengabdian kepada negara.

"Jangan anda ditempatkan di tempat-tempat yang jauh, kemudian anda protes, anda harus rela untuk itu, anda harus siap bekerja di mana pun bangsa ini, anda harus siap bekerja keras. Itulah tekad dan pengabdian anda semuanya," kata JK-begitu Jusuf Kalla akrab disapa saat memberikan kuliah umum Presidential Lecture kepada CPNS di Istora Senayan Jakarta, Rabu.

Dengan menempatkan ASN di seluruh wilayah Indonesia, maka diharapkan pembangunan akan merata sehingga tidak ada lagi dikotomi pembangunan Jawa dan non-Jawa. Selain itu, lanjut JK, penempatan ASN di luar daerah asalnya juga dapat bertujuan untuk meningkatkan toleransi antarsuku dan antarbudaya di daerah.

"Kita tidak lagi mempunyai prinsip bahwa di Jawa diatur birokrasinya oleh orang Jawa, di Makassar harus orang Makassar, di Medan harus orang Medan. Kita ini bangsa yang besar, sehingga anda harus siap ditempatkan di mana saja agar bangsa ini kokoh dan bersatu," jelasnya.

Wapres JK memberikan kuliah umum kepada 6.198 perwaklian CPNS penerimaan 2018 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu; sementara ratusan ribu CPNS lainnya wajib mengikuti kuliah tersebut yang disiarkan secara langsung di TVRI dan RRI.

Presidential Lecture tahun 2019 merupakan kuliah umum yang kedua kalinya diberikan kepada CPNS yang telah lulus seleksi sebagai bekal bagi pegawai pemerintah tersebut dalam menjalankan program prioritas untuk pertumbuhan dan pembangunan.

Menteri PANRB Syafruddin mengatakan penerimaan CPNS Tahun 2018 memperoleh 164.783 orang dari formasi umum, 6.307 orang dari formasi cumlaude, 1.808 penyandang difabel, 604 dari Papua dan Papua Barat, 23 dari diaspora, 287 olahragawan berprestasi internasional, dan 6.812 tenaga honorer K-II.


Berita terkait

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

9 jam lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

21 jam lalu

Kantornya Digeledah KPK, Ini Kasus yang Menyeret Sekjen DPR Indra Iskandar

Penyidik KPK menggeledah kantor Sekretariat Jenderal DPR atas kasus dugaan korupsi oleh Sekjen DPR, Indra Iskandar. Ini profil dan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

1 hari lalu

Proses Kesiapan Boyongan Puluhan Ribu ASN ke IKN

Adapun jumlah ASN yang diperlukan untuk berada di IKN pada prioritas pertama sebanyak 11.916 orang.

Baca Selengkapnya

Apa Syarat Menjadi Pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

1 hari lalu

Apa Syarat Menjadi Pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai?

Salah satu syarat calon pegawai Direktorat Jenderal Bea dan Cukai adalah harus lulus seleksi sebagai calon mahasiswa kampus PKN STAN.

Baca Selengkapnya

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

1 hari lalu

Disebut Tukang Palak Berseragam, Berapa Pendapatan Pegawai Bea Cukai?

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai sedang menjadi sorotan publik karena sejumlah kasus dan disebut tukang palak. Berapa pendapatan pegawai Bea Cukai?

Baca Selengkapnya

Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

2 hari lalu

Azwar Anas Minta Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Badan Kepegawaian Negara sedang melakukan verifikasi dan validasi rincian formasi ASN yang sudah ditetapkan berdasarkan usulan dari seluruh instansi pusat dan daerah.

Baca Selengkapnya

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

3 hari lalu

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

Sejak Oktober 2023 lalu, Pemerintah telah mengumumkan keputusan untuk memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

3 hari lalu

KPK Terima 214 CPNS Baru di 19 Unit Kerja

KPK berharap ke depannya, paraCPNS baru ini dapat menjaga nama baik lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

5 hari lalu

Kementerian PUPR: Progres Rusun ASN di IKN Rata-rata Capai 40 Persen

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan progres pembangunan rumah susun (Rusun) ASN di di IKN rata-rata capai 40 persen.

Baca Selengkapnya

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

6 hari lalu

Boyamin Saiman Sambangi KPK Minta Bantuan Mutasi PNS ke Nurul Ghufron

Boyamin Saiman menyambangi KPK hari ini untuk menyampaikan surat permohonan bantuan kepada Nurul Ghufron. Satire minta dibantu mutasi PNS.

Baca Selengkapnya