Alasan Susi Pudjiastuti Jadi Menteri Jokowi Terpopuler di Medsos

Rabu, 3 Juli 2019 17:51 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menggelar acara gelar griya di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis, 6 Juni 2019. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, Yogyakarta - Cuitan-cuitan membumi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti membuat dia menjadi menteri paling populer di media sosial Twitter dan Instagram.

Baca: Susi Pertanyakan Pemilik Kapal Pencuri Ikan 1.200 GT yang Lolos

Center for Digital Society (CfDS) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gajah Mada (UGM), lembaga riset berbasis digital menobatkan Susi dalam peringkat pertama trending di Twitter dan Instagram. “Cuitannya membumi dan sangat personal dalam mengkampanyekan program kerjanya,” kata Manager Digital Intelegence Lab CfDS Treviliana Eka Putri ketika dihubungi Tempo, Rabu, 3 Juli 2019.

Treviliana menjelaskan contoh kalimat membumi dari Menteri Susi yang membuatnya populer di media sosial. Misalnya ayo siapa yang belum makan ikan ayo tenggelamkan, bunyi cuitan Susi. Kalimat itu contoh komunikasi Susi dengan masyarakat yang mudah dipahami. Pesan Susi sampai ke publik dan mereka kerap menggunakan kalimat tersebut.

CfDS UGM mengolah data dari Google Trends, Twitter, dan Instagram pada 1 Maret-10 Juni 2019. Melalui Google Trends, CfDS mengumpulkan kata-kata yang sering muncul. Di Twitter dan Instagram, Menteri Susi paling populer dibandingkan dengan menteri lain di kabinet Presiden Joko Widodo. Kepopulerannya bahkan dua kali lipat dibandingkan dengan menteri lainnya. Susi mendapatkan 964.213 pengikut, 23.461 cuitan, dan 1.468.315 interaksi dengan warganet.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin berada di bawah peringkat Menteri Susi. Lukman punya 469.513 pengikut, 27.516 cuitan, dan 494.896 interaksi dengan warganet. Setelah itu ada Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan HAM Wiranto dengan jumlah pengikut 385.512, cuitan sebanyak 2.584, dan interaksi 225.335.

Selanjutnya ada Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi sebanyak 350.954 pengikut, 6.690 cuitan, dan 761.361 interaksi. Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri 324.007 pengikut, 53.601 cuitan, dan 10.737 interaksi. Menteri Susi juga unggul di atas menteri perempuan lainnya, di antaranya Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dan Menteri Luar Negeri Retno Lestari Marsudi.

Treviliana yang juga dosen Ilmu Hubungan Internasional Fisipol UGM menyebutkan cuitan-cuitan Menteri Susi paling favorit dan mendapatkan tanggapan positif dari para netizen alias warganet. CfDS mengamati komunikasi yang Susi jalankan menarik perhatian netizen. Berbeda dengan cuitan menteri atau pejabat publik lainnya yang cenderung biasa, misanya menunjukkan kunjungan di suatu tempat.

Hasil riset kepopuleran menteri di media sosial, kata Treviliana belum tentu berbanding lurus dengan hasil kinerja. Dalam daring pemberitaan, sejumlah menteri yang populer masuk lima besar tersangkut dengan dugaan korupsi.

CfDS juga belum meneliti sejauh mana respons netizen mempengaruhi pengambilan kebijakan terhadap cuitan-cuitan para menteri. Di kabinet Presiden Jokowi terdapat 26 dari total 34 menteri yang memiliki akun di media sosial. CfDS melakukan riset tersebut untuk melihat sepak terjang para tokoh publik pada masa pemilu.

Setelah Jokowi terpilih sebagai presiden, CfDS ingin menyodorkan gambaran menteri-menteri yang memiliki kemampuan berkomunikasi dengan publik dan bagaimana masyarakat menanggapinya. “Paling tidak menjadi pertimbangan Jokowi dalam menempatkan menteri-menterinya di kabinet baru,” kata Treviliana.

CfDS yang bekerja di bawah naungan Fisipol UGM telah melakukan serangkaian riset sejak 2017 menggunakan metode digital. Peneliti yang terdiri dari dosen dan asisten periset sebelumnya mengamati gempa palu dan pendidikan tinggi. Riset CfDS ini berseri dan selanjutnya para peneliti akan menggunakan data kualitatif dan wawancara.

Susi Pudjiastuti pertama kali mengunggah foto di Instagram pada 15 Juni 2016. Saat itu ia memasang foto dengan pose di atas KRI Untung bersama TNI Angkatan Laut yang sedang melakukan safari bahari ke laut Sawu dan Nusa Tenggra Timur. Foto tersebut sudah mendapat 7.121 tanda suka dari para warganet.

Berita terkait

Cara Menyematkan Komentar di Instagram untuk Android dan iOS

1 jam lalu

Cara Menyematkan Komentar di Instagram untuk Android dan iOS

Untuk meningkatkan engagement, Anda bisa menyematkan komentar di Instagram. Ketahui cara menyematkan komentar di Instagram berikut ini.

Baca Selengkapnya

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

7 jam lalu

Dosen Filsafat UGM Sebut Pentingnya Partai Oposisi: Jika Tidak Ada, Maka Demokrasi Tambah Merosot Jauh

Keberadaan partai oposisi sangat penting untuk memberikan pengawasan dan mengontrol jalannya pemerintahan. Ini pendapat dosen filsafat UGM.

Baca Selengkapnya

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

7 jam lalu

Cara Menyematkan Komentar di Postingan Instagram

Sekarang pengguna dapat dengan mudah menyematkan komentar di Instagram untuk meningkatkan pengalaman berbagi dan berinteraksi dengan pengguna lainnya.

Baca Selengkapnya

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

3 hari lalu

Joko Pinurbo Sematkan 3 Puisi di Instagram, Ingatkan Tentang Kepergian?

Joko Pinurbo juga meninggalkan karya-karyanya yang sangat lekat dengan pembaca

Baca Selengkapnya

Threads Menguji Fitur Mengarsipkan Unggahan Otomatis

3 hari lalu

Threads Menguji Fitur Mengarsipkan Unggahan Otomatis

Threads menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna mengarsipkan unggahan secara manual maupun otomatis ketika diatur dalam jangka waktu tertentu

Baca Selengkapnya

Seo Ye Ji Buka Akun Instagram, Penggemar Tidak Sabar Melihat Aktingnya Lagi

3 hari lalu

Seo Ye Ji Buka Akun Instagram, Penggemar Tidak Sabar Melihat Aktingnya Lagi

Ada tiga foto yang dibagikan Seo Ye Ji dalam akun Instagram barunya

Baca Selengkapnya

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

3 hari lalu

Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Membuat Video Singkat di Instagram Notes

5 hari lalu

Begini Cara Membuat Video Singkat di Instagram Notes

Selain teks dan emoji, pengguna dapat memposting video looping berdurasi dua detik yang hanya akan tayang selama 24 jam di Instagram Notes.

Baca Selengkapnya

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

5 hari lalu

Meta AI Resmi Diluncurkan, Ini Fitur-fitur Menariknya

Chatbot Meta AI dapat melakukan sejumlah tugas seperti percakapan teks, memberi informasi terbaru dari internet, menghubungkan sumber, hingga menghasilkan gambar dari perintah teks.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

6 hari lalu

Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

Tanaman liar pegagan dianggap bisa membantu terapi daya ingat. Senyawa aktifnya memulihkan fungsi hipokampus, bagian krusial pada otak.

Baca Selengkapnya