Bos Bukalapak Sebut Pasar Offline Masih Prospektif

Reporter

Antara

Kamis, 27 Juni 2019 15:11 WIB

Achmad Zaky (Founder & CEO Bukalapak) memotong tumpeng dalam Perayaan HUT Komunitas Bukalapak Medan yang ke-3.

TEMPO.CO, Jakarta - CEO situs layanan jual beli (e-commerce) Bukalapak, Achmad Zaky, menilai peluang pengembangan usaha kecil dan pasar offline masih prospektif hingga beberapa waktu mendatang. Karena itu, Bukalapak mengembangkan program Mitra Bukalapak bagi pelaku usaha kecil dan warung.

Baca juga: CEO Bukalapak Achmad Zaky Tanggapi Penutupan 6 Gerai Giant

"Kami rasa dalam beberapa tahun mendatang, mungkin Indonesia masih beraktivitas di offline, tapi online akan tetap," kata Zaky dalam acara ramah tamah dengan media di Jakarta, Kamis, 27 Juni 2019.

Merujuk pada perilaku masyarakat yang masih terus beraktivitas melalui pasar fisik, Bukalapak menilai situasi itu sebagai kesempatan untuk memperkenalkan platform dagang online. Apalagi, belum semua masyarakat Indonesia memahami belanja online.

Bukalapak memperkirakan hanya lima persen dari total penduduk Indonesia yang berdagang secara online. "Ini kesenjangan yang sangat besar," kata Zaky.

Survei yang dilakukan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia pada 2018 menemukan 64,8 persen masyarakat Indonesia menggunakan Internet atau 171,17 juta jiwa dari total jumlah penduduk 264,16 juta.

Namun, 56 persen responden dari seluruh Indonesia mengaku tidak pernah bertransaksi secara online.

Bukalapak melalui program Mitra Bukalapak ingin mendorong masyarakat untuk memanfaatkan platform online untuk bertransaksi.

Sejak pertama kali diluncurkan pada 2017 hingga pertengahan 2019, terdapat satu juta warung yang bergabung dengan program Mitra Bukalapak. Sedangkan, menurut data Bukalapak, terdapat sekitar lima juta warung atau usaha kecil di Indonesia.

Sebelumnya, Zaky menyatakan Bukalapak akan berinvestasi Rp 1 triliun untuk merangkul lebih banyak warung yang bergabung ke Mitra Bukalapak, mulai 2019.

Dana tersebut juga akan digunakan untuk menambah gudang dan inventaris produk, termasuk barang-barang yang dapat dijual di warung.

Transaksi offline dari warung di Mitra Bukalapak menyumbang 20 persen dari total transaksi di platform tersebut, berdasarkan data Bukalapak pada awal 2019.

ANTARA

Berita terkait

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

6 jam lalu

5 Tips Agar Tidak Tertipu AI Saat Belanja Online

Pakar Komunikasi Digital bagikan tips agar masyarakat tidak tertipu oleh konten rekayasa teknologi artificial intelligence (AI) saat belanja online

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

1 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

2 hari lalu

Alasan Tokopedia Naikkan Biaya Layanan Merchant: Lebih Banyak Campaign untuk Jangkau Konsumen

Platform e-commerce Tokopedia membeberkan alasan menaikkan biaya layanan merchant pada 1 Mei 2024 mendatang

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

9 hari lalu

Cara Daftar Shopee Video Top Creator untuk Pemula yang Mudah

Sebagai pengguna Shopee, Anda bisa mendaftar Shopee Video Top Kreator dengan cara berikut ini. Ketahui juga beberapa persyaratannya berikut.

Baca Selengkapnya

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

24 hari lalu

Soal Dugaan Monopoli Data Lokal di Balik Kongsi TikTok dan GOTO, Ini Respons Bos Tokopedia

Setelah menonaktifkan personalisasi data, laman belanja di TikTok itu akan menampilkan produk-produk sesuai algoritma umum.

Baca Selengkapnya

Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

24 hari lalu

Bos Tokopedia Dukung Usulan Teten Soal Pengaturan Harga Produk di E-commerce

Tokopedia menyatakan bersedia bekerja sama dan membantu penerapan aturan.

Baca Selengkapnya

Komitmen Telkom Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

24 hari lalu

Komitmen Telkom Bantu Masyarakat Hadapi Era Ekonomi Digital

Gelar kelas digital marketing gratis untuk cetak talenta siap bisnis yang mampu bersaing di dunia internasional.

Baca Selengkapnya

6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

40 hari lalu

6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

Daya beli masyarakat semakin meningkat di bulan Ramadan. Simak tips sukses jualan di e-commerce saat bulan suci.

Baca Selengkapnya

Ramadan, Lazada Catat Peningkatan Penjualan hingga 3 Kali Lipat pada Jam Tertentu

43 hari lalu

Ramadan, Lazada Catat Peningkatan Penjualan hingga 3 Kali Lipat pada Jam Tertentu

Memasuki bulan Ramadan, Lazada Indonesia mencatat peningkatan penjualan hingga tiga kali lipat pada jam-jam tertentu.

Baca Selengkapnya

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

44 hari lalu

Zulhas Sebut Geliat Ekonomi di Pasar Tanah Abang di Atas Rata-Rata, Seperti Apa Realitanya?

Mendag Zulhas mengklaim geliat ekonomi Indonesia selama Ramadan di atas rata-rata karena melihat ramainya Pasar Tanah Abang. Seperti apa realitanya?

Baca Selengkapnya