Darmin Nasution: Toko Ritel Tutup Karena Persaingan Model Bisnis

Rabu, 26 Juni 2019 15:39 WIB

Pembeli mengantre di depan kasir seusai memborong barang belanjaan di Giant Ekspres, Mampang Prapatan, Jakarta, Ahad, 23 Juni 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan tutupnya beberapa toko ritel, karena dipengaruhi persaingan model bisnis. Menurut dia, terdapat beberapa jenis bisnis model.

Baca juga: Tutup 6 Gerai, Giant: Kami Sedang Melakukan Transformasi Bisnis

"Ada model bisnis supermarket konvensional, ada model bisnis convenience store," kata Darmin di kantornya, Jakarta, Rabu, 26 Juni 2019.

Menurut Darmin, bisnis model yang saat ini bisa berkembang, yaitu supermarket tidak hanya mengandalkan keuntungan dari penjualan barang. "Itu model bisnis (mengandalkan penjualan barang), yang kita sudah tahu dari beberapa tahun lalu bahwa menekan bisnis supermarket konvensional. Apalagi nanti kalau sudah masuk digital," ujarnya.

Kendati saat ini ada beberapa toko ritel yang tutup, kata Darmin, tidak akan banyak toko ritel yang tutup secara sekaligus. Dia melihat, memang ada beberapa merek tertentu yang mengalami kesulitan, tapi pasti ada beberapa merek yang naik secara nilai bisnis.

"Bisa juga tetap ritel juga, tapi yang lain. Jadi di sini turun, mesti ada gantinya," kata Darmin.

Sebelumnya, Direktur PT Hero Supermarket Tbk. Hadrianus Wahyu Trikusumo menyebut perusahaan sedang melakukan transformasi bisnis. Sehingga, langkah tersebut berdampak pada beberapa toko Giant dan karyawan.

Hadrianus membenarkan bahwa Giant akan menutup enam toko pada 28 Juli 2019. "Sangat dipahami perubahan ini akan berdampak pada beberapa karyawan, namun Giant berkomitmen untuk memperlakukan semua karyawan dengan adil dan respek," kata dia kepada Tempo melalui surat elektronik, Senin, 24 Juni 2019.

Menurut dia, perusahaan akan bertindak sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia. Hadrianus juga memastikan, bahwa karyawan yang terkena dampak, menerima hak mereka sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Adapun enam gerai toko ritel Giant di Jabodetabek, yaitu Giant Express Mall Cinere Mall, Giant Express Mampang, Giant Express Pondok Timur Tambun, Giant Extra Jatimakmur, Giant Extra Mitra 10 Cibubur, dan Giant Extra Wisma Asri.

Berita terkait

Deretan Retail Modern yang Tutup Gerai di Indonesia, Teranyar Ada Transmart Milik Chairul Tanjung

26 Juli 2023

Deretan Retail Modern yang Tutup Gerai di Indonesia, Teranyar Ada Transmart Milik Chairul Tanjung

Sejak pandemi hingga kini tak sedikit perusahaan retail yang terpaksa menutup beberapa gerainya. Simak daftar terbaru retail yang menutup gerainya.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 3 Pelaku Perampokan Toko Ritel Bersenjata, 1 Tewas

28 Mei 2023

Polisi Tangkap 3 Pelaku Perampokan Toko Ritel Bersenjata, 1 Tewas

Menurut Hengki perampokan sudah dilakukan di sembilan toko ritel kawasan Jakarta.

Baca Selengkapnya

Masa Jabatan Perry Warjiyo Berakhir Mei, Simak Deretan Nama Gubernur BI dari Pertama hingga Kini

7 Februari 2023

Masa Jabatan Perry Warjiyo Berakhir Mei, Simak Deretan Nama Gubernur BI dari Pertama hingga Kini

Masa jabatan Gubernur BI Perry Warjiyo akan berakhir pada Mei 2023 ini. Perry menjabat sejak 23 Mei 2018. Siapa saja yang pernah menjadi Gubernur BI?

Baca Selengkapnya

Pendapatan Bersih Hero Supermarket Turun Rp 1 T, Bagaimana dengan IKEA?

2 Mei 2022

Pendapatan Bersih Hero Supermarket Turun Rp 1 T, Bagaimana dengan IKEA?

Pendapatan Hero Supermarket itu turun 43,3 persen secara yoy dibandingkan periode serupa tahun lalu senilai Rp 1,76 triliun.

Baca Selengkapnya

Toko Ritel di Malang yang Tutup Imbas Viral Wisatawan Covid-19 Sudah Buka Lagi

17 Februari 2022

Toko Ritel di Malang yang Tutup Imbas Viral Wisatawan Covid-19 Sudah Buka Lagi

Toko ritel di Kota Malang itu seharusnya baru buka 14 hari sejak penutupan pada 7 Februari 2022.

Baca Selengkapnya

Viral Wisatawan Covid-19 Keliling Malang: Pemilik Akun Dipanggil, Toko Ditutup

8 Februari 2022

Viral Wisatawan Covid-19 Keliling Malang: Pemilik Akun Dipanggil, Toko Ditutup

Beberapa hari belakangan viral unggahan seorang wisatawan yang mengaku positif Covid-19 tapi malah berkeliling Kota Malang.

Baca Selengkapnya

Hasil Tracing Wisatawan Positif Covid-19 Keliling Malang, 1 Pegawai Toko Positif

8 Februari 2022

Hasil Tracing Wisatawan Positif Covid-19 Keliling Malang, 1 Pegawai Toko Positif

Salah satu pegawai toko tersebut dinyatakan positif Covid-19 usai dilakukan penelusuran terkait kasus wisatawan yang viral keliling Malang saat sakit.

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Demo Eks Pekerja Giant hingga DPRD DKI Ogah APBD Diutak-atik Lagi

11 Januari 2022

Top 3 Metro: Demo Eks Pekerja Giant hingga DPRD DKI Ogah APBD Diutak-atik Lagi

Tiga berita terpopuler di kanal Metro hari ini yaitu, soal demo eks pekerja Giant, DPRD yang ogah APBD diutak-ati Kemendagri, dan Plt Wali Kota Bekasi

Baca Selengkapnya

Giant Tamat, Ada Uang Simpanan Karyawan Rp 40 Miliar nyangkut di Koperasi

10 Januari 2022

Giant Tamat, Ada Uang Simpanan Karyawan Rp 40 Miliar nyangkut di Koperasi

Para mantan eks karyawan Giant menuntut pembayaran simpanan karyawan di koperasi yang hingga kini tak jelas rimbanya. Total ada simpanan Rp 40 miliar

Baca Selengkapnya

Kaleidoskop 2021: Anggaran Kesehatan Naik hingga Gerai Giant Tutup

27 Desember 2021

Kaleidoskop 2021: Anggaran Kesehatan Naik hingga Gerai Giant Tutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemerintah menaikkan anggaran kesehatan dalam pagu penanganan Covid-19 dan PEN menjadi Rp 185,98 triliun.

Baca Selengkapnya