AirAsia Minta Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat Dihapus Saja

Jumat, 21 Juni 2019 10:20 WIB

BRI memberikan diskon pembelian tiket pesawat AirAsia untuk sejumlah destinasi internasional favorit di negara-negara ASEAN selama 24-26 Agustus 2018 (Dok. BRI).

TEMPO.CO, Jakarta - Chief Excecutive Officer AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan meminta pemerintah menghapus saja tarif batas bawah atau TBB tiket pesawat. Usul itu dilontarkan setelah pemerintah mengimbau maskapai berbiaya murah atau low cost carier menurunkan harga tiket untuk rute dan jam khusus.

Baca juga: AirAsia Tambah 5 Pesawat Airbus A320-200 Hingga Akhir Tahun

"Kami malah inginnya TBB dihapuskan sekalian," ujar Dendy dalam pesan pendek kepada Tempo, Jumat, 21 Juni 2019.

Menurut Dendy, dengan peniadaan margin bawah untuk harga tiket pesawat, perusahaan maskapai justru akan semakin kompetitif. Adapun saat ini penentuan harga tiket pesawat memang dibatasi oleh aturan tarif batas atas dan tarif batas bawah.

Dendy melanjutkan, apabila TBB dihapus, maka AirAsia dapat memberikan promo-promo kepada penumpang. "Biar bisa (memberikan) promo menarik," ucapnya.

Penentuan TBA dan TBB dicanangkan pertama kali pada 2014 lalu, pada masa Ignasius Jonan menjabat sebagai Menteri Perhubungan. Margin untuk harga tiket pesawat itu diatur dalam Peraturam Menteri Nomor 51 Tahun 2014 tentang Mekanisme Formulasi Perhitungan dan Penetapan Tarif Batas Atas Penumpang Pelayanan Kelas Ekonomi Angkutan Udara Niaga Berjadwal Dalam Negeri.

Aturan TBA dan TBB yang sempat direvisi pada 2015 itu diterapkan guna mengantisipasi adanya perang harga antar-maskapai yang ujung-ujungnya mengorbankan biaya pemeliharaan. Beleid dirilis dengan pertimbangan perusahaan perlu menjaga pemeliharaan dan perawatan armada serta mengutamakan keamanan. Teranyar, Kementerian Perhubungan mendetailkan besaran margin tarif angkutan ekonomi niaga berjadwal itu dalam Keputusan Menteri Nomor 72 Tahun 2019.

BACA: Promo AirAsia, Tiket Pesawat Dilego Mulai Rp 41.200

Advertising
Advertising

Adapun Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian Perhubungan Hengky Angkasawan memastikan TBB tiket pesawat tak mungkin dihapus. Ia menjelaskan bahwa kementerian tidak bakal mengubah regulasi yang telah berlaku saat ini.
"Regulasi tidak ada yang berubah. Jadi tidak mungkin TBB dihapus," ucapnya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

1 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

1 hari lalu

Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

1 hari lalu

Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

2 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

2 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

2 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

3 hari lalu

Tony Fernandes Ditunjuk Sebagai Penasihat Strategis Grup Penerbangan AirAsia

Tony Fernandes ditunjuk sebagai penasihat dan pengurus Grup Chief Executive Officer (Advisor and Steward Group Chief Executive Officer) AirAsia.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

3 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

3 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

4 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya