Petugas mengelap bus yang dilengkapi fasilitas internet dan GPS di Kantor Perum Damri Unit kota Bandung, 12 Maret 2015. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Umum Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia atau Perum Damri akan menyiapkan 150 bus tambahan untuk mengantisipasi penumpukan penumpang akibat pemberlakuan sistem satu arah. Armada akan beroperasi di jalur-jalur arteri supaya lama waktu tunggu kedatangan bus dapat ditekan.
"Kami akan berlakukan manjemen armada sehingga armada yang akan datang tepat waktu," ujar Direktur Utama Perum Damri Setia N. Milatia Moemin di kawasan Matraman, Jakarta Pusat, Kamis petang, 23 Mei 2019.
Armada bantuan diperkirakan dapat melayani 23.071 penumpang dengan jumlah ritase 1.047. Bus bantuan ini akan beroperasi di wilayah kerja mulai Bandara Soekarno-Hatta hingga Bandung dan Surakarta.
Setia yakin, dengan manajemen angkutan yang diterapkan perusahaan pelat merah itu, segala kemungkinan keterlambatan dapat diminimalkan. Apalagi, ujar dia, pemerintah telah menyiapkan petugas-petugas khusus di lapangan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan dan hal-hal lain yang menghambat perjalanan.
Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan sebelumnya telah mengumumkan adanya pemberlakuan skema jalan satu arah di jalur mudik Cikarang Utama KM 29 hingga Brebes Barat KM 262. Sistem searah ini rencananya diterapkan selama 24 jam penuh saat puncak mudik dan arus balik.
Pada masa mudik, jalur satu arah akan diterapkan tanggal 30 Mei hingga 2 Juni 2019. Sementara untuk arus balik, pemerintah akan menerapkan sistem yang sama di Jalan Tol KM 1 hingga KM 29 Palimanan. Sistem satu arah alias one way pada masa arus balik ini akan diberlakukan pada 8 hingga 9 Juni.
7 Korban Tewas dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang, Begini Pernyataan Manajemen
16 hari lalu
7 Korban Tewas dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang, Begini Pernyataan Manajemen
Manajemen PT Rosalia Indah Transport angkat bicara perihal kejadian kecelakaan tunggal salah satu armadanya di KM 370 ruas Tol Batang-Semarang pada Kamis, 11 April 2024.