Menhub Sebut Jakarta Berpotensi Rugi Triliunan Rupiah, Jika..

Jumat, 26 April 2019 16:55 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengamati gerbong kereta saat meninjau pembangunan depo MRT di Lebak Bulus, Jakarta, Ahad, 1 Juli 2018. Progres pembangunan MRT fase pertama koridor selatan-utara saat ini telah mencapai 94,6 persen. TEMPO/M. Taufan Rengganis.

TEMPO.CO, Jakarta - Menhub Budi Karya Sumadi menyatakan pentingnya pemerintah membangun transportasi massal di kota dengan mobilitas masyarakat tinggi, seperti Jakarta. Budi mengatakan transportasi massal yang tidak maksimal berpotensi membuat Jakarta rugi triliunan rupiah.

BACA: Menhub Keluhkan Soal Tiket Pesawat Tak Kunjung Selesai

"Dalam angka kuantitatif, walaupun belum terlalu dipercaya oleh masyarakat, kerugian Jakarta bisa mencapai Rp 100 triliun selama 1 tahun kalau tidak diberdayakan (transportasi massal)," ujar Budi Karya di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Jumat, 26 April 2019.

Kerugian itu berasal dari hitung-hitungan yang muasalnya dari kemacetan. Menurut Budi Karya, salah satu antisipasi pemerintah mengurangi kemacetan yang belakangan dicatat sebagai prestasi adalah pembangunan kereta ringan atau LRT dan moda raya terpadu atau MRT.

BACA: Menhub: Pacu Konektivitas di 4 Destinasi "Bali Baru"

Menurut eks bos Angkasa Pura II ini, nilai investasi MRT yang mencapai Rp 1 triliun tergolong murah bila dibandingkan dengan angka potensi kerugian yang akan ditopang pemerintah. Budi Karya lantas memuji Pemerintah DKI yang berani menggarap dua proyek transportasi besar bersama pemerintah pusat.

Saat ini, ujar dia, tantangan bagi pemerintah adalah membuat masyarakat sadar dengan keberadaan transportasi bersama ini. Selain itu, mengubah budaya berkendara pribadi ke pemakaian angkutan massal.

"Oke, LRT sudah diinisiasi oleh DKI. MRT sudah kita buat. Tapi kita harus berikan pelajaran memberikan pengertian ke masyarakat sudah saatnya kita melakukan suatu upaya," ujarnya.

Menhub Budi Karya juga mendorong pemerintah Jakarta berkonsentrasi dalam membangun transportasi massal melalui proyek dengan rencana jangka panjang, seperti LRT dan MRT yang belum kelar digarap. Sebab, ia mengakui, masyarakat pada masa mendatang tidak mungkin lagi mengandalkan transpotasi lain kecuali transportasi umum.


Advertising
Advertising

Berita terkait

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

1 hari lalu

Hari Pertama Mei 2024, BMKG Perkirakan Sebagian Jakarta Hujan Saat Siang

Jakarta diprediksi cenderung berawan hari ini, Rabu, 1 Mei 2024. Sejumlah wilayah berpeluang hujan siang nanti.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

2 hari lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

2 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

4 hari lalu

Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

5 hari lalu

BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Diguyur Hujan Sabtu Pagi hingga Malam

Pada siang hari seluruh wilayah Jakarta dan Kepulauan Seribu diguyur hujan dengan intensitas ringan dan sedang.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Semua Wilayah Jakarta Hujan Ringan Siang Ini

6 hari lalu

BMKG Prakirakan Semua Wilayah Jakarta Hujan Ringan Siang Ini

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, Jumat 26 April 2024, berawan dan hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

6 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

6 hari lalu

AHY Gambarkan Nasib Jakarta setelah IKN Beroperasi

Menteri Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan gambaran kondisi Jakarta setelah IKN beroperasi sebagai ibu kota negara.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

6 hari lalu

Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

6 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya