Rizal Ramli Nilai Jokowi Terlalu Baik pada Cina

Editor

Rahma Tri

Minggu, 14 April 2019 12:36 WIB

Mantan Menteri Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli, yang sejak 5 Maret 2018 lalu mendeklarasikan diri siap maju menjadi calon presiden dalam pemilihan presiden 2019, kembali 'berkampanye' akan mengubah Indonesia dalam tiga hari jika terpilih menjadi Presiden. Hal itu diungkapkan Rizal saat memberi sambutan sebelum melepas rombongan mudik ke Padang di Masjid At-Tin, Jakarta Timur pada Ahad, 17 Juni 2018. TEMPO/Dewi Nurita

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom senior Ramli kembali mengkritik pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi soal arah perekonomian Indonesia. Menurut dia, kebijakan ekonomi Jokowi-JK terlalu baik terhadap Cina.

Baca juga: Sandiaga Janji Turunkan Tarif Listrik 20 Persen, Reali

“Kebijakan ekonomi Pak Jokowi terlalu baik dengan Cina. Ini akan kami evaluasi, kita perlu sahabat dari mana-mana, termasuk Eropa, Jepang, Korea,” katanya usai debat pilpres kelima 2019 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu, 13 April 2019.

Sebelumnya, pada debat terakhir capres, Prabowo Subianto justru meminta Jokowi mencontoh Republik Rakyat Cina. "Saya terus terang saja tidak menyalahkan Pak Jokowi, ini kesalahan semuanya, kita harus berani memperbaiki diri, kita harus contoh Republik Rakyat Tiongkok, dalam 40 tahun menghilangkan kemiskinan, kita harus mencontoh yang benar," kata Prabowo dalam Debat Pilpres kelima di Holten Sultan pada Sabtu, 12 April 2019.

Rizal menilai dalam perdagangan Indonesia tidak perlu kerja sama bila barang terus di-dumping (dijual dengan harga lebih murah dibanding di negara asalnya). Dia mengklaim, barang-barang dari Cina itu di-dumping di Indonesia, contohnya baja.

Advertising
Advertising

Dia juga mengatakan defisit neraca perdagangan RI dengan Cina semakin tinggi dalam hampir 5 tahun pemerintahan Jokowi-JK. Menurut Rizal, pada 2013 deficit perdagangan Indonesia dan Cina sekitar US$ 13 miliar, jumlah itu naik menjadi US$ 18 miliar pada tahun 2018.

Rizal juga menilai adanya Tenaga Kerja Asing atau TKA dari Cina yang datang ke RI semakin menyebar. Namun dia enggan menjelaskan secara detail jumlah TKA Cina yang bekerja di Indonesia. “Kalau berkuasa, Pak Prabowo akan negosiasi sehingga maksimum tenaga kerja Cina 10 persen,” ujar dia.

Rizal juga mengkritik defisit neraca perdagangan Indonesia pada 2018 yang menurutnya terbesar sejak 1975. Adapun 2018 defisit neraca perdagangan Indonesia US$ 8,57 miliar. “Hanya kerja-kerja, tapi kok hasilnya memble. Ini menunjukkan kerja yang tanpa strategi, makanya defisit,” kata dia.

HENDARTYO HANGGI | EGY ADYATAMA

Berita terkait

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

4 jam lalu

Pakar Ekonomi Ingatkan Bahayanya Kabinet Koalisi Besar Prabowo-Gibran

Pakar menilai kabinet koalisi Prabowo yang besar akan menguntungkan bagi pemerintahan, tetapi jadi indikasi lumpuhnya check and balances di parlemen

Baca Selengkapnya

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

5 jam lalu

Filipina Salahkan Beijing karena Memancing Ketegangan di Laut Cina Selatan

Manila menuduh penjaga pantai Cina telah memancing naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan setelah dua kapalnya rusak ditembak meriam air

Baca Selengkapnya

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

6 jam lalu

Survei: 58 Persen Responden Percaya Beijing Gunakan TikTok untuk Pengaruhi Opini Warga Amerika Serikat

Jajak pendapat yang dilakukan Reuters/Ipsos mengungkap 58 persen responden percaya Beijing menggunakan TikTok untuk mempengaruhi opini warga Amerika.

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

7 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

7 jam lalu

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

Partai Buruh menanggapi ucapan Hari Buruh 2024 yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

8 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

9 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

10 jam lalu

Massa Aksi Hari Buruh Gagal Demo di Depan Istana, Presiden Jokowi Ada di Mana?

Demonstrasi memperingati Hari Buruh itu membawa dua tuntutan. Salah satunya tuntutan mencabut Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Baca Selengkapnya

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

10 jam lalu

Harapan Jokowi dan Prabowo di Hari Buruh Internasional 2024

Jokowi dan Prabowo mengucapkan selamat Hari Buruh. Berikut harapan Presiden dan Presiden terpilih 2024-2029 itu.

Baca Selengkapnya

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

11 jam lalu

EHang Lebih Dekat Lagi ke Operasional Taksi Terbang Komersial di Cina

EHang raih sertifikat produksi untuk bakal taksi terbang EH216-S. Yang pertama di industri eVTOL dunia.

Baca Selengkapnya