Cara Jokowi Jaga Indramayu Sebagai Lumbung Padi Nasional

Reporter

Friski Riana

Jumat, 5 April 2019 20:52 WIB

Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, berkampanye di Lapangan Parkir Sport Center Indramayu, Jawa Barat, Jumat 5 April 2019. Foto: Agus Suparto

TEMPO.CO, Indramayu - Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo atau Jokowi, mengatakan akan terus menjaga status Kabupaten Indramayu sebagai salah satu lumbung padinya Indonesia. Jokowi optimistis angka produksi beras di Indramayu bisa mencapai 2 juta ton setiap tahunnya akan tercapai. Selama ini produksi beras dari Indramayu mencapai 1,8-1,9 juta ton setiap tahunnya.

Baca juga: Target Menang Indramayu 65 Persen, Jokowi: Rapatkan Barisan!

Supaya mencapai target produksi beras, Jokowi menyatakan akan membangun Waduk Cipanas dan Waduk Sadawarna untuk mendukung Waduk Jatigede yang sudah lebih dahulu beroperasi dan mampu mengairi 62 juta hektare sawah.

"Setelah dibangun Waduk Jatigede di Sumedang, berikutnya Waduk Cipanas untuk mengairi pertanian Indramayu bagian tengah. Lalu di bagian barat juga dibangun Waduk Sadawarna untuk mengairi lahan tadah hujan," kata Jokowi saat berkampanye di Sport Centre Indramayu, Jawa Barat, Jumat, 5 April 2019.

Jokowi melanjutkan, "Pokoknya, Indramayu harus tetap menjadi lumbung pangan Indonesia. Kami juga sudah menyediakan alat mesin pertanian, sehingga mendatang setahun bisa dua hingga tiga kali panen."

Rencananya, Waduk Cipanas dan Karet Kali Perawan di Kabupaten Indramayu punya multi fungsi selain bisa mengendalikan banjir, yaitu menyediakan air bersih, serta mampu mengairi 11.700 hektare sawah. Sementara, Waduk Sadawarna yang merupakan tadah hujan bisa menjadi sarana irigasi untuk 9.423 hektare di Kabupaten Indramayu dan Sumedang, sekaligus sumber air baku bagi warga sekitar.

Dalam kesempatan itu, Jokowi tak henti-hentinya menyampaikan program tiga kartu yang berfungsi untuk menyiapkan sumber daya manusia bagi warga Indramayu. Kartu Sembako untuk memenuhi kebutuhan pokok ibu-ibu bagi keluarganya, Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah untuk meningkatkan kualitas pendidikan kalangan pelajar hingga bisa melanjutkan ke bangku kuliah, serta Kartu Pra-Kerja yang mampu menambah skill bagi generasi muda angkatan kerja baru.

Berdasarkan data terakhir, KIP Kabupaten Indramayu sudah diterima oleh 164.521 siswa, dengan nilai Rp 86.847.725.000. Lalu untuk membangun desa-desa, Kabupaten Indramayu sejak 2015 sudah menerima aliran dana desa sebesar Rp 884 miliar yang digunakan untuk membangun jalan, memperbaiki saluran irigasi, dan pemberdayaan ekonomi desa.

Baca berita Jokowi lainnya di Tempo.co

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

4 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

5 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

5 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

5 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

6 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

7 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

8 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

8 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

11 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

11 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya