Didorong Pilpres, BI Sebut Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I 5,2 Persen

Jumat, 22 Maret 2019 16:04 WIB

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo ditemui usai salat Jumat di Masjid Kompleks Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat 22 Maret 2019. Tempo/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - Bank Indonesia atau BI memprediksi pertumbuhan ekonomi triwulan I 2019 mencapai 5,2 persen. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan pertumbuhan ekonomi di triwulan I 2019 akan konsisten berada di kisaran 5-5,4 persen sepanjang tahun.

Baca juga: Neraca Perdagangan Surplus, Darmin: Pertumbuhan Jangan Terganggu

"Faktonya apa? Pertama karena konsumsi swasta, pemerintah maupun lembaga negara non rumah tangga. Selain itu juga karena berkaitan dengan kegiatan persiapan untuk pemilihan umum," kata Perry ditemui usai salat Jumat di masjid Kompleks Bank Indonesia, Jakarta Pusat, Jumat 22 Maret 2019.

Sepanjang 2018, Badan Pusat Statistik atau BPS kemarin mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai angka 5,17 persen. Pertumbuhan ekonomi ini tercatat menjadi tertinggi sejak tahun 2015.

Perry mengatakan pertumbuhan tersebut juga didorong stimulus fiskal yang dikeluarkan pemerintah. Dalam hal ini stimulus yang diberikan dalam bentuk bantuan sosial (bansos). Adapun tahun ini, pemerintah bakal menggelontorkan dana bansos hingga Rp 34,4 triliun.

Hal ini lah, kata Perry, yang bakal ikut mendorong pertumbuhan ekonomi hingga ke level 5,2 persen. Sebab, dana bansos bakal ikut mendorong konsumsi khususnya mendorong daya beli masyarakat. Menurut Perry, pertumbuhan konsumsi masyarakat diprediksi mencapai sekitar 5,2 persen.

"Dengan kombinasi inflasi rendah, stimulus fiskal dari bansos itu yang menunjukkan kenapa konsumsi memang menjadi motor penggerak ekonomi di triwulan I," kata Perry.

Selain pertumbuhan ekonomi, BI memperkirakan inflasi pada Maret 2019 mencapai 0,10 persen secara month to month (mtm). Dengan demikian, maka secara tahunan (yoy) inflasi pada Maret diprediksi bakal menyentuh level 2,47 persen.

Berita terkait

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

42 menit lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

1 jam lalu

Hadiri WEF, Airlangga Beberkan Tantangan RI Ciptakan Lapangan Kerja

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara besarnya tantangan Indonesia di bidang tenaga kerja, khususnya dalam hal penciptaan lapangan kerja.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

2 jam lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

15 jam lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

1 hari lalu

BI Catat Rp 2,47 T Modal Asing Tinggalkan RI Pekan Ini

BI mencatat aliran modal asing yang keluar pada pekan keempat April 2024 sebesar Rp 2,47 triliun.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

2 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

3 hari lalu

Ekonom Ideas Ingatkan 3 Tantangan RAPBN 2025

Direktur Institute for Demographic and Poverty Studies (Ideas) Yusuf Wibisono menyebut RAPBN 2025 akan sejumlah tantangan berat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

3 hari lalu

Zulhas Tak Khawatir Rupiah Melemah, BI Mampu Hadapi

Zulhas percaya BI sebagai otoritas yang memiliki kewenangan akan mengatur kebijakan nilai tukar rupiah dengan baik di tengah gejolak geopolitik.

Baca Selengkapnya

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

3 hari lalu

Sehari Usai BI Rate Naik, Dolar AS Menguat dan Rupiah Lesu ke Level Rp 16.187

Nilai tukar rupiah ditutup melemah 32 poin ke level Rp 16.187 per dolar AS dalam perdagangan hari ini.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

3 hari lalu

Pengamat Sebut Kenaikan BI Rate hanya Jangka Pendek, Faktor Eksternal Lebih Dominan

BI menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen berdasarkan hasil rapat dewan Gubernur BI yang diumumkan pada Rabu, 24 April 2024.

Baca Selengkapnya