Kerabat Prabowo Diduga Bobol ATM, Bagaimana Proyeksi Saham BCA?

Minggu, 17 Maret 2019 16:40 WIB

Sejumlah nasabah melakukan transaksi di salah satu ATM BCA di Makassar, Minggu (13/5). TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Kerabat calon presiden Prabowo Subianto, Ramyadjie Priambodo, akhir Februari lalu ditangkap karena dugaan kasus pembobolan anjungan tunai mandiri BCA. Bagaimana prediksi akan pergerakan saham bank swasta nasional terbesar itu pada pekan depan?

Baca: Solusi Defisit BPJS oleh BPN Prabowo Disebut Gali Tutup Lubang

Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee memprediksi, sejumlah investor enggan melepas saham di Bank Central Asia atau BCA setelah perusahaan tersebut terjerat kasus skimming. Menurut Hans, investor tak terlampau khawatir dengan pembobolan anjungan tunai mandiri (ATM) yang membuat bank merugi Rp 300 juta ini.

“Tidak terlalu mempengaruhi investor karena investor tahu kejahatan sudah bisa ditanggulangi,” kata Hans saat dihubungi Tempo pada Ahad, 17 Maret 2019.

Selain tidak berpengaruh terhadap investor, menurut Hans, skimming juga tak akan terlampau mengoreksi nilai saham BCA per Senin, 18 Maret esok. Lantaran nilai pembobolan tak signifikan, saham bank swasta tersebut tetap solid seperti di posisi sebelumnya.

Advertising
Advertising

Namun begitu, Hans tak dapat memprediksi secara pasti berapa kecenderungan nilai saham yang bakal terkoreksi imbas adanya kasus tersebut. Lebih lanjut, saham juga tak terlampau akan menurun lantaran BCA belum pernah dibobol oleh oknum.

“Orang juga tidak khawatir karena recovery-nya cepat. Lagian kita tahu saham BCA selama ini cukup solid, jadi kinerja cukup bagus,” ucapnya. Hans mengimbuhkan, kasus skimming senilai Rp 300 juta ini juga hanya bakal berdampak jangka pendek.

Saham dengan kode BBCA pada Jumat lalu, 15 Maret 2019, ditutup di level Rp 27.500 per lembar. Angka ini menguat ketimbang sehari sebelumnya Rp 27.400 per lembar. Nilai kapitalisasi pasar BCA tercatat telah mencapai Rp 678,01 triliun.

Selama ini saham BCA masih menjadi favorit sejumlah analis. Saham emiten dengan kode BBCA ini sudah naik 5,77 persen dibandingkan dengan akhir 2018. Sebanyak 20 dari 37 sekuritas konsensus Bloomberg merekomendasikan tahan saham BBCA, sedangkan 14 sekuritas merekomendasikan beli dan 3 merekomendasikan jual. Target harga rata-rata konsensus adalah Rp 28.274 per lembar saham.

Budi Rustanto, analis Valbury Sekuritas Indonesia, merupakan salah satu sekuritas yang merekomendasikan beli dengan target harga Rp 30.500, dengan asumsi return on equity sebesar 16,x dan cost of equity 11,3x. Target harga ini mencerminkan tingkat PE ratio 27,5x dan PBV 4,4x atas proyeksi laba 2019.

Berita terkait

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

1 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

2 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

2 jam lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

5 jam lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

5 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

6 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

6 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

8 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

12 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

18 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya