TEMPO.CO, Jakarta – Maskapai penerbangan AirAsia menyediakan promo baru berupa penghapusan harga kursi tiket pesawat. Promo kursi gratis itu berlaku untuk periode pemesanan 9-17 Maret 2019.

BACA: Garuda Tolak Akuisisi Citilink oleh AirAsia, Tumbuhkan Duopoli?

Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan mengatakan promo kursi gratis akan diberikan kepada para wisatawan yang umumnya memesan tiket jauh-jauh hari. “Pembelian tiket dengan periode perjalanan di atas 6 bulan sejak pemesanan,” ujarnya dalam keterangan tertulis pada Selasa petang, 12 Maret 2019.

Promo kursi gratis tersebut berlaku untuk penerbangan 1 September 2019 hingga 2 Juni 2020. Dikutip dari laman resmi AirAsia, promo kursi gratis dapat dinikmati oleh anggota Big AirAsia maupun masyarakat umum.

Dengan memperoleh promo kursi gratis, artinya penumpang hanya perlu membayar pajak bandara. Adapun rute untuk kursi gratis ini berlaku untuk penerbangan internasional, seperti dari Jakarta ke Malaysia dan Singapura. Promo kursi gratis bisa diakses melalui aplikasi AirAsia maupun laman resminya.

Tidak ada penjelasan detail ihwal kuota kursi gratis yang akan diberikan kepada penumpang. Adapun untuk memperoleh promo kursi gratis, calon penumpang wajib berebut untuk memilih tanggal. Pihak AirAsia menyarankan pemburu tiket memilih tanggal penerbangan di hari kerja.

Selain menyediakan promo kursi gratis, AirAsia menggelar diskon untuk penerbangan domestik. Misalnya tiket penerbangan ke Bali, Medan, dan Yogyakarta dari Jakarta. Tiket dijual mulai Rp 378 ribu. Harga tersebut sudah termasuk 15 kilogram bagasi gratis dan pajak bandara.

BACA: Bos AirAsia: Duit Akuisisi Ada, Kalau Citilink Nolak Tak Masalah

Promo AirAsia merupakan salah satu janji maskapai berbiaya rendah ini untuk tetap menyediakan penerbangan dengan harga tiket paling murah. Maskapai dari Malaysia ini mengklaim sebagai maskapai dengan biaya paling rendah di Indonesia.

AirAsia melayani sekitar 700 penerbangan per pekan dengan rute sebanyak 38 rute penerbangan langsung. AirAsia mengudara dari 15 kota di Indonesia, baik untuk perjalanan domestik maupun internasional.