Jalan Tol Trans Sumatera Diprediksi Gairahkan Industri

Reporter

Bisnis.com

Editor

Rahma Tri

Minggu, 10 Maret 2019 08:25 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri), Seskab Pramono Anung (kiri), Gubernur Lampung Ridho Ficardo (ketiga kiri) dan Anggota DPR Aziz Syamsuddin (kanan) meninjau perkembangan pembangunan Tol Bakauheni-Palembang di Lampung, Jumat 23 November 2018. Ruas tol Bakauheni-Palembang ini diharapkan mendorong daya saing, pertumbuhan titik-titik ekonomi yang terintegrasikan dengan kawasan industri. ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah kalangan menilai pengoperasian jalan tol Trans Sumatera bakal menggairahkan industrialisasi berbasis sumber daya alam di Pulau Sumatera. Industrialisasi menjadi kunci agar perekonomian di kawasan sekitarnya tumbuh lebih tinggi dan berkelanjutan.

"Dengan diresmikannya Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar ini, akan membawa dampak positif terutama terhadap mobilitas masyarakat di wilayah Pulau Sumatra,” kata Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero), Bintang Perbowo, dalam siaran pers.

Simak: Menteri Rini Dorong Rest Area Jalan Tol Trans Sumatera untuk UMKM

Bintang menjelaskan, hingga akhir 2019, sebanyak lima ruas jalan tol Trans Sumatera siap digunakan, menyusul ruas Palembang - Indralaya (22 kilometer) yang sudah beroperasi sejak tahun lalu. Ruas tol Bakauheni - Terbanggi Besar bakal memperlancar arus barang dan jasa karena waktu tempuh lebih singkat. Hingga akhir 2019, sebanyak empat ruas lain bakal rampung dan beroperasi, yaitu Medan - Binjai (17 kilometer), Pekabaru - Dumai (131 kilometerr), Terbanggi Besar - Pematang Panggang (100 kilometer), dan Pematang Panggang - Kayu Agung (85 kilometer).

Berdasarkan Perpres No.117 Tahun 2015, Hutama Karya mendapat penugasan untuk menggarap 24 ruas Trans Sumatera, yang mana delapan ruas diharapkan rampung tahun ini. Direktur Keuangan PT Hutama Karya (Persero), Anis Anjayani menambahkan, ada dua ruas yang belum memulai konstruksi, yaitu Palembang - Tanjung Api Api dan Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat. "Yang dikerjakan lebih dahulu Kuala Tanjung - Tebing - Tinggi Parapat," jelas Anis kepada Bisnis, Jumat 8 Maret 2019.

Advertising
Advertising

Keberadaan jalan tol Trans Sumatera dinilai bakal menopang industrialisasi di Sumatera, sebuah transformasi yang harus dilakukan untuk memutus ketergantungan terhadap ekspor komoditas. Head of Industry and Regional Research Bank Mandiri, Dendi Ramdani mengatakan fluktuasi harga komoditas membuat perekonomian Sumatera labil. Dia mengimbuhkan, sejak 2014 pertumbuhan ekonomi Sumatra selalu lebih rendah dibandingkan dengan pertumbuhan nasional. Bahkan, sumbangsih ekonomi Sumatra juga terus lungsur ke level 21,58% pada 2018 lalu dari posisi 2014 sebesar 23,16%.

"Kuncinya industrialisasi, dan itu butuh infrastruktur seperti jalan tol dan pelabuhan. Dalam jangka panjang, ini akan menjadi sentra pertumbuhan dan harapannya memang ada aglomerasi industri di wilayah itu," jelas Dendi.

Saat ini sedikitnya ada tiga kawasan ekonomi khusus yang sudah beroperasi seluas 6.958 hektare. Ketiga KEK itu yakni KEK Arun, KEK Sei Mangkei, dan KEK Galang Batang, dan KEK Tanjung Api Api. Selain itu, Dewan KEK mencatat, ada sepuluh KEK lain yang diusulkan di Sumatera seluas 7.415 hektare.

Dendi mengingatkan, proyek jalan tol maupun industrialisasi merupakan proyek jangka panjang. Dia menyebut, pembangunan jalan tol merupakan satu aspek yang perlu didukung pembangunan di sektor lainnya, seperti penyediaan energi, air, dan pelabuhan. Walhasil, megaproyek tol Trans Sumatera baru akan menuai hasilnya dalam waktu 15-20 tahun dari sekarang.

BISNIS.COM

Berita terkait

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

3 menit lalu

Jalan Raya di Cina Ambles, Sedikitnya 48 Orang Tewas

Korban tewas akibat amblesnya jalan raya di Cina selatan telah meningkat menjadi 48 orang

Baca Selengkapnya

Pemeliharaan Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Simak Lokasi dan Jadwalnya

1 hari lalu

Pemeliharaan Jalan Tol Jakarta-Tangerang, Simak Lokasi dan Jadwalnya

Jasa Marga melakukan pemeliharaan perkerasan di ruas Jalan Tol Jakarta-Tangerang. Pekerjaan jalan ini dijadwalkan berlangsung hingga Rabu, 8 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Perbaikan Jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga Kamis, Ini Titik Lokasinya

2 hari lalu

Perbaikan Jalan Tol Jakarta-Cikampek hingga Kamis, Ini Titik Lokasinya

PT Jasamarga Transjawa Tol melakukan pemeliharaan jalan tol di KM 24+185 sampai KM 24+806 arah Cikampek lajur 1.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

5 hari lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

6 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

7 hari lalu

Disuntik PMN Rp 18,6 Triliun, PT Hutama Karya Lanjutkan Proyek Tol Trans Sumatera

PT Hutama Karya (Persero) kembali mendapatkan dana segar melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk proyek Jalan Tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

7 hari lalu

Arsyadjuliandi Desak Pemerintah Segera Selesaikan Pembayaran Lahan Tol

Anggota Komisi II DPR RI, Arsyadjuliandi Rachman, mendesak pemerintah untuk segera menyelesaikan pembayaran lahan Tol Pekanbaru-Padang.

Baca Selengkapnya

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

9 hari lalu

10 Jalan Raya Terpanjang di Dunia, Mencapai 48.000 Kilometer

Berikut ini deretan jalan raya terpanjang di dunia, ada yang membentang hingga puluhan ribu kilometer. Adakah di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

12 hari lalu

Tol Yogya-Solo Kembali Ditutup Pasca Libur Lebaran, Berapa Total Kendaraan yang Melintas ?

Akses keluar yang menjadi favorit pengguna Jalan Tol Yogya-Solo adalah arah Ngawen sebanyak total 40.965 kendaraan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

12 hari lalu

Terpopuler Bisnis: Jalan Tol Palembang - Betung Ditarget Rampung 2025, Rupiah Makin Keok

Kementerian PUPR menargetkan Jalan Tol Palembang - Betung selesai pada 2025. Untuk itu butuh tambahan tim percepatan.

Baca Selengkapnya