Jokowi Akui Pabrik Mebelnya Kalah dari Pisang Nugget Kaesang

Minggu, 10 Februari 2019 14:14 WIB

Presiden Joko Widodo dan putra bungsunya, Kaesang Pangarep mengisi waktu Minggu pagi, 31 Desember 2017, dengan menyapa masyarakat di kawasan Malioboro, Yogyakarta. Foto-foto: Biro Pers Istana Kepresidenan.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya mengakui kesuksesan bisnis pisang nugget yang dirintis anaknya, Kaesang Pangarep, dengan merek Sang Pisang. Dalam cuitan di akun Twitter-nya, @jokowi, ia mengatakan sempat meremehkan usaha rintisan anak bungsunya itu.

Baca: Jokowi: Warung Kopi Lokal Tak Kalah dari Merek Asing

"Dulu, saya anggap remeh bisnis pisang nugget @kaesangp. Apa sih ini pisang goreng nugget ini? Kenapa tak mengurus perusahaan mebel saya saja?" cuit Jokowi, Ahad, 10 Februari 2019.

Namun, seiring dengan berkembangnya bisnis pisang nugget tersebut, Jokowi melihat perkembangan usaha Kaesang sudah cukup pesat. Terlebih, Sang Pisang kini sudah memiliki sedikitnya 54 gerai di seluruh Indonesia.

"Kini, dengan 54 cabang, Sang Pisang sudah mengalahkan pabrik saya," kata Jokowi. "Anak muda punya peluang yang besar untuk mengembangkan apapun."

Advertising
Advertising

Bersama dengan cuitan itu, Jokowi melampirkan foto dirinya tengah menghidu aroma kopi. Ia mengenakan kemeja putih dan celemek barista berwarna hitam.

Cuitan sang presiden pun banjir respons. Sejak diunggah pada pukul 08.46 WIB hingga pukul 11.05, cuitan Jokowi disukai oleh 9.651 warganet, dicuit ulang oleh 3.883 pengguna twitter, dan mendapat sejumlah komentar.

Beberapa di antara komentar yang masuk di cuitan tersebut bernada guyon. Misalnya saja akun @crackheadby yang malah menanyakan perasaan Kaesang atas cuitan tersebut. "Mas Kaesang, gimana rasanya disebut sebagai 'anak muda' tapi enggak disebut sebagai 'anak saya'?" cuit dia.

Begitu pula dengan akun @asyhmrani yang menyoroti cuitan Jokowi yang akhirnya menyebut jenis olahan pisang yang dijual Kaesang sebagai pisang nugget. "AKHIRNYA ADA KATA-KATA 'NUGGET'-NYA WKWKWK," cuit dia.

Memang, dalam sejumlah kesempatan, Jokowi hanya menyebut produk dagangan anaknya itu sebagai pisang goreng. Misalnya saja pada cuitan bekas Gubernur DKI Jakarta pada Desember lalu.

Kala itu, ia mengatakan selalu bersyukur sebagai orang tua. Ia merasa diberikan anak-anak yang mandiri dan memikul tanggung jawab sendiri oleh Tuhan. "Ada yang menjual kopi, ada yang berjualan martabak, juga ada yang menjual pisang goreng," katanya.

Baca: Prabowo Sebut BUMN Bangkrut, Jokowi: Bicara Pakai Data

Cuitan itu kontan saja diprotes oleh Kaesang lantaran ia dibilang menjual pisang goreng. Melalui akun twitternya, dia menulis, "PISANG NAGET PAK BUKAN PISANG GORENG," kata Kaesang saat diunggah pada 8 Desember 2018.

Simak berita lainnya terkait Jokowi di Tempo.co.

Berita terkait

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

33 menit lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

2 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

8 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

10 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

10 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

10 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

11 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

11 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

12 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

13 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya