Jokowi Minta Konsolidasi Antar Sektor Hadapi Gejolak Ekonomi

Reporter

Friski Riana

Senin, 7 Januari 2019 15:41 WIB

Presiden RI Joko Widodo meninjau salah satu lokasi rehabilitasi irigasi di Sungai Lodoyo saat berkunjung ke Blitar, Jawa Timur, Kamis 3 Januari 2019. ANTARA FOTO/Irfan Anshori

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menekankan pentingnya konsolidasi dalam menghadapi gejolak ekonomi dunia dan tekanan-tekanan eksternal pada 2019.

Baca juga: Jokowi Minta Dana Desa Mulai Digunakan untuk Pemberdayaan Ekonomi

"Sekali lagi, saya minta konsolidasi antara sektor riil, dunia usaha, dunia industri dengan moneter, dengan fiskal yang sudah dirancang terkonsolidasi dengan baik," kata Jokowi saat membuka sidang kabinet paripurna pertama di Istana Negara, Jakarta, Senin, 7 Januari 2019.

Jokowi menuturkan, konsolidasi penting untuk menghasilkan langkah-langkah tegas dan konsisten dalam pengendalian impor, memacu ekspor, dan meningkatkan arus modal masuk ke negara. Kendati begitu, Jokowi menyampaikan terima kasih kepada para menteri Kabinet Kerja atas kerja kerasnya selama 2018.

Berdasarkan laporan Menteri Keuangan, kata Jokowi, perekonomian nasional tumbuh positif, yaitu 5,15 persen di tengah ketidakpastian ekonomi global. Kemudian, inflasi juga terkendali pada tingkat yang rendah di bawah 3,5 persen. Nilai tukar rupiah juga terus bisa dijaga.

"Realisasi APBN 2018 juga menunjukkan kinerja yang sangat sehat dan kredibel. Defisit, laporan terakhir yang saya teriima sebesar 1,76 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB)," katanya.

Kemudian, Jokowi melihat keseimbangan primer negatif Rp 1,8 triliun dan sudah mendekati nol. Keseimbangan primer merupakan selisih antara pendapatan negara dikurangi belanja, yang tidak termasuk pembayaran utang. Menurut Jokowi, pencapaian tersebut patut digarisbawahi karena lebih baik dari rencana APBN sebesar negatif Rp 87,3 triliun.

Selain itu, pendapatan negara tercatat sebesar Rp 1.942,3 triliun yang melampaui target APBN, yaitu tercapai 102,5 persen dari APBN 2018. "Belanja negara untuk mendukung target pembangunan juga sangat optimal, mencapai 99,2 persen dari APBN 2018," ucap Jokowi.

Berita terkait

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

6 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

7 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

7 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

7 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

8 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

8 jam lalu

Jokowi Tegaskan Penyusunan Kabinet Baru Hak Prerogatif Prabowo: Kalau Usul-usul Boleh

Jokowi menegaskan susunan kabinet pada pemerintahan mendatang merupakan hak prerogatif Presiden Terpilih dalam hal ini Prabowo

Baca Selengkapnya

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

10 jam lalu

Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang Bakal Direlokasi ke Bolaang Mongondow

Kementerian PUPR bakal merelokasi merelokasi warga terdampak erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

10 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

12 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

13 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya