TEMPO.CO, Jakarta - Lion Air Group menegaskan ketentuan bagasi gratis (free baggage allowance/FBA) untuk maskapai Lion Air maupun Wings Air hingga saat ini tidak ada pengurangan.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang M. Prihantoro mengatakan sedang dalam tahap finalisasi terkait dengan keputusan penyesuaian FBA tersebut. Perkembangan akan disampaikan lebih lanjut.
"Status (FBA) saat ini masih normal, Lion Air 20 kg dan Wings Air 10 kg. Tidak ada perubahan," kata Danang, Senin, 17 Desember 2018.
Dia mengaku belum bisa memastikan tanggal penyesuaian kapasitas bagasi gratis tersebut. Sebelumnya, pada 12 Desember 2018, beredar surat edaran dari tim pemasaran maskapai tersebut yang ditujukan kepada seluruh agen perjalanan. Isinya mengenai perubahan FBA Lion Air dan Wings Air, masing-masing menjadi 10 kg dan 5 kg.
Perubahan tersebut akan diterapkan untuk jadwal terbang mulai 20 Desember 2018. Bagi penumpang yang membawa bagasi lebih dari ketentuan tersebut, pihak maskapai meminta untuk melakukan pembayaran berupa prepaid baggage.
Pembelian prepaid baggage bisa dilakukan pada agen perjalanan, situs, atau kantor penjualan Lion Air Group. Prepaid baggage bisa dibeli saat atau setelah issued tiket dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan saat excess baggage.
Selain itu, prepaid baggage bisa dibeli paling lambat enam jam sebelum jadwal keberangkatan. Akan tetapi, beredar kabar juga bahwa surat edaran tersebut ditunda pelaksanaannya oleh Lion Air hingga 8 Januari 2019.
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
1 hari lalu
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara di Sulawesi Masih Ditutup Sementara Hari Ini
Sejumlah bandara di wilayah udara Sulawesi masih ditutup operasionalnya hari ini akibat sebaran abu vulkanik dari Gunung Ruang yang kembali erupsi. AirNav Indonesia mengumumkan setidaknya ada lima bandara di wilayah Sulawesi yang penutupan operasionalnya diperpanjang.
