Netizen Dukung Susi Pudjiastuti Larang Pakai Kantong Plastik

Senin, 17 Desember 2018 11:41 WIB

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memberikan keterangan saat konferensi pers Memperingati Indonesia Merdeka dengan menghadap ke laut di 73 titik di gedung Mina Bahari 4, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, 13 Agustus 2018. Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia ke-73, Kementerian bersama Pandu Laut Nusantara menggelar kampanye membersihkan sampah di laut dan pantai serempak di 73 titik di Indonesia pada 19 Agustus 2018. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Seruan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti agar masyarakat tak lagi menggunakan kantong plastik menuai respons positif dari kalangan netizen.

Baca: Paus Fransiskus Dukung Susi Pudjiastuti Perangi Illegal Fishing

Terkait pelarangan penggunaan kantong plastik ini, Susi Pudjiastuti pada Jumat pekan lalu mengunggah foto percakapannya dengan engineer-nya bernama David yang merupakan warga negara Kenya melalui akun Twitter-nya @susipudjiastuti.

"WA pagi ini dari engineer saya orang Kenya," tulis Susi sambil mengunggah foto percakapannya dengan David pada Jumat, 14 Desember 2018. Hingga Senin, 17 Desember 2018, postingan ini kemudian menjadi viral dan telah dikomentari oleh 610 orang serta di-retweet sebanyak 10 ribu kali. Adapun yang membubuhkan tanda like ada sekitar 9.700 orang.

Dalam percapakan itu, David mengharapkan Menteri Susi bisa membantu larangan penggunaan kantong plastik karena telah merusak lingkungan. Selain itu, limbah dari kantong plastik ini juga tertinggal di banyak pesisir Indonesia sehingga pantai-pantai pun tak lagi jadi menarik.

Advertising
Advertising

Lebih jauh David mencontohkan bagaimana Kenya telah memulai pelarangan kantong plastik sejak tahun lalu. Sehingga, semua toko dan supermarket pun beralih menggunakan kantong yang bisa digunakan berkali-kali. Bahkan, kata dia, membawa kantong plastik ke Kenya adalah tindakan ilegal.

Kepada Susi Pudjiastuti, David menyampaikan bahwa dirinya sadar, sebagian besar pebisnis bisa saja akan menentang pelarangan kantong plastik ini. "Tapi pada akhirnya Anda akan mendapat memenangkan penghargaan Nobel Perdamaian," kata David.

Cuitan Susi itu direspons oleh banyak netizen, salah satunya @SCamelus. "Indomaret and Alfamart still used of plastic bags Madam Susi," cuitnya, Sabtu, 15 Desember 2018. Susi lantas menjawabnya dengan menyebut para pelaku usaha minimarket itu tak peduli dengan lingkungan. "Memalukan ..korporasi tidak perduli dengan keberlanjutan lingkungan.. Viralkan .. naming and shaming !!!!!!" kata Susi melalui cuitan di Twitter.

Ada juga yang menyebutkan pelarangan kantong plastik sudah diberlakukan di minimarket dan supermarket di Balikpapan. "Di Balikpapan sudah diberlakukan bu minimarket dan supermarket disini sudah tidak menyediakan kantong plastik, pelanggan diberi 2 opsi: pakai kardus atau beli tas kain reusable seharga 10rb ke atas. Tadinya diberlakukan juga di stores didalam mall tapi sepertinya tidak jadi," kata @cindenellax.

Sementara itu, netizen lainnya, @emiyunia22 menyebutkan perlu adanya surat edaran dari pemerintah untuk toko retail berisi larangan penggunaan plastik kresek. "Perlu ada semacam dukungan moril dr pemerintah utk toko2 retail semacam surat edaran bahwa "plastik kresek dilarang" shg toko2 retail bs kasih info ke konsumennya dg lbh percaya diri , klo tdk bs ditinggal konsumennya krn tdk semua konsumen cerdas kan ibu @susipudjiastuti," ucapnya.

Beberapa bulan terakhir, Susi memang cukup aktif berkampanye mengurangi penggunaan kantong plastik. Ia mengatakan permasalahan sampah plastik di lautan merupakan masalah yang endemik dan sistemik. Untuk mengurangi permasalahan tersebut, dia membuat regulasi dan sosialisasi mengenai sampah plastik.

Baca: Susi Pudjiastuti: RI Penyumbang Sampah Laut Terbesar Kedua Dunia

Langkah konkret yang Menteri Susi lakukan di antaranya melarang penggunaan produk plastik sekali pakai di lingkungan kementeriannya. "Selain itu, kami berafiliasi dengan banyak LSM, untuk melakukan aksi," ujar Susi Pudjiastuti di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu, 17 Oktober 2018.

Berita terkait

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

3 jam lalu

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

Bima tidak ingin menjadi pembohong karena harus berbicara testimoninya tentang Bea Cukai menggunakan skrip yang dibuat oleh agensi.

Baca Selengkapnya

Bidan Diduga Malpraktik Viral di Medsos, Polres Prabumulih Lakukan Penyelidikan

1 hari lalu

Bidan Diduga Malpraktik Viral di Medsos, Polres Prabumulih Lakukan Penyelidikan

Polres Prabumulih sudah melakukan penyelidikan soal dugaan malpraktik seorang bidan yang viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

1 hari lalu

Terkini Bisnis: Cek Syarat Pendaftaran CPNS Polsuspas, Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani

Syarat pendaftaran CPNS Kepolisian Khusus Pemasyarakatan (Polsuspas) yang banyak diminati oleh para pelamar dari seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

2 hari lalu

Jadi Sorotan, Ternyata Segini Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai

Pegawai Direktorat Jenderal Bea Cukai disorot usai banyak kritikan terkait kinerjanya. Berapa gajinya?

Baca Selengkapnya

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

2 hari lalu

Marselino Ferdinan Dihujat Netizen Usai Timnas Indonesia U-23 Kalah Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024

Marselino Ferdinan menjadi sorotan di media sosial usai timnas Indonesia u-23 dikalahkan Irak 1-2 di perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

3 hari lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

4 hari lalu

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

Ramai istilah pundit dalam dunia sepak bola. Arti kata pundit merujuk pada seseorang yang memiliki keahlian di dunia sepak bola.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

6 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

8 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

10 hari lalu

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

DHL buka suara perihal viralnya kasus bea masuk jumbo yang dikenakan untuk sepasang sepatu impor.

Baca Selengkapnya