Potensi PAD Reklame Pekanbaru Ratusan Miliar Rupiah

Minggu, 9 Desember 2018 10:34 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif saat apel Penertiban Terpadu Penyelenggaraan Reklame di Provinsi DKI Jakarta, Jumat, 19 Oktober 2018. Dokumentasi Pemprov DKI

TEMPO.CO, Pekanbaru - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menyatakan Kota Pekanbaru miliki potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor reklame sebesar Rp150 miliar, jika semua pelaku usaha tertib administrasi dan membayar pajak.

Baca: DKI Fokuskan Penyegelan Papan Reklame Ilegal di Empat Jalan Ini

"Jika dihitung potensi PAD dari sektor reklame ini bisa menghasilkan Rp 150 miliar. Sementara sampai saat ini itu masih jauh. Yang membayar baru sekitar Rp25 miliar," kata Kepala Bapenda Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, di Pekanbaru, Minggu 9 Desember 2018.

Zulhelmi Arifin menjelaskan minimnya capaian itu karena beberapa hal, terutama akibat Wajib Pajak (WP) yang menunggak, selain juga tidak jujur melaporkan pemasangan reklame mereka dan sebagainya.

Karenanya sebut Zulhelmi pihaknya melakukan "swiping" terhadap tempat usaha dan papan reklame yang terpasang di wilayah Pekanbaru.

"Kami akan terus segel dan tempel reklame-reklame merk yang tidak bayar pajak tersebut," kata dia.

Walau diakuinya upaya ini tidak begitu maksud menghambat atau menghalangi investor menanamkan modal dan berbisnis di Pekanbaru. Namun sesuai Peraturan Daerah pelaku usaha harus taat pajak.

"Kami tidak mau mematikan usaha orang, namun terhadap kewajiban membayar pajak tersebut tolonglah ditunaikan. Sebenarnya kami juga tidak mau menggunakan cara-cara seperti ini, tapi karena tidak juga ada kesadaran dari wajib pajak, terpaksa ditempuh cara seperti ini," tuturnya.

Lebih lanjut ia mengimbau agar pengusaha dan masyarakat patuh kepada kewajibannya membayar pajak. Sebab dana inilah yang akan digunakan Pemda untuk membangun fasilitas umum dan pelayanan masyarakat.

"Bayar pajak tersebut juga untuk kebaikan bersama karena uangnya digunakan untuk pembangunan kota Pekanbaru," katanya.

Ia menambahkan selain pajak reklame, Dispenda juga gencar menagih pajak restoran dan tempat makan. Pihaknya mengimbau agar para WP seperti restoran wajib melakukan tiga hal yakni wajib pungut, wajib lapor dan wajib setor.

"Kalau dia memungut pajaknya misalnya saja 10, tapi distorkan lima. Ini saja sudah jelas salah dan bisa dipidanakan. Untuk itu kami ingatkan wajib pajak untuk bisa melakukan kewajibannya tersebut," katanya.

Berita terkait

Tiket Konser Sheila on 7 di Pekanbaru Habis Terjual, 17 Ribu Sheila Gank Ikut Tiket War

2 hari lalu

Tiket Konser Sheila on 7 di Pekanbaru Habis Terjual, 17 Ribu Sheila Gank Ikut Tiket War

Penjualan tiket konser Sheila on 7 di Pekanbaru itu begitu cepat diserbu Sheila Gank, nama penggemar band asal Yogyakarta itu.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Orang Serbu Tiket Sheila on 7 di Pekanbaru, Habis Dipesan dalam 7 Menit

3 hari lalu

15 Ribu Orang Serbu Tiket Sheila on 7 di Pekanbaru, Habis Dipesan dalam 7 Menit

Dalam tujuh menit war tiket nonton konser Sheila on 7 dibuka, sudah belasan ribu orang memesannya.

Baca Selengkapnya

Menelusuri Sejarah dan Fakta Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru: Tempat Konser Sheila on 7

4 hari lalu

Menelusuri Sejarah dan Fakta Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru: Tempat Konser Sheila on 7

Konser Sheila on 7 diadakan di Lanud Roesmin Nurjadin yang merupakan salah satu pangkalan TNI AU yang paling berpengaruh di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

17 hari lalu

Libur Lebaran 2024: 5 Rekomendasi Destinasi Wisata di Pekanbaru dan Sekitarnya

Pekanbaru dan sekitarnya menawarkan pengalamanbaru bagi para wisatawan libur Lebaran 2024. Antara lain Istana Siak dan Asia Farm Pekanbaru.

Baca Selengkapnya

Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

29 Februari 2024

Andri Alapas Terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru 2024-2028, Ketua YLBHI: Persoalan Demokrasi Tantangan ke Depan

Andri Alapas terpilih sebagai Direktur LBH Pekanbaru Periode 2024-2028 pada Kamis, 29 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Ratusan Petugas Gabungan Diterjunkan Copot Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Berseliweran di Tangsel

13 Februari 2024

Ratusan Petugas Gabungan Diterjunkan Copot Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Berseliweran di Tangsel

Setidaknya 140 anggota ditugaskan untuk menyisir APK Pemilu 2024 yang ada di jalan umum dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Kak Seto Kunjungi Anak TK Korban Kekerasan Seksual Temannya di Pekanbaru

18 Januari 2024

Kak Seto Kunjungi Anak TK Korban Kekerasan Seksual Temannya di Pekanbaru

Kak Seto optimis kondisi psikologis N, korban kekerasan seksual temannya, segera pulih lantaran lingkungan keluarga yang menurutnya sangat ramah anak.

Baca Selengkapnya

Lakukan Pelanggaran Pemilu, Solidaritas Aksi Peduli Lingkungan Riau Cabut APK di Pohon

16 Januari 2024

Lakukan Pelanggaran Pemilu, Solidaritas Aksi Peduli Lingkungan Riau Cabut APK di Pohon

Solidaritas Aksi Peduli Lingkungan (APEL) Riau melaksanakan pencabutan paku dan Alat Peraga Kampanye (APK) pemilu yang dipasang di pohon.

Baca Selengkapnya

4 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Tahun Baru di Pekanbaru

1 Januari 2024

4 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Tahun Baru di Pekanbaru

Sejumlah destinasi wisata menarik di Pekanbaru, Riau cocok dikunjungi untuk mengisi libur tahun baru. Di mana saja?

Baca Selengkapnya

Awal 2024, Lion Air Buka Rute Baru Langsung dari Surabaya ke 5 Kota Tujuan di Indonesia

27 Desember 2023

Awal 2024, Lion Air Buka Rute Baru Langsung dari Surabaya ke 5 Kota Tujuan di Indonesia

Penerbangan langsung Lion Air dari Surabaya ke lima kota tersebut dimulai pada Januari 2024.

Baca Selengkapnya