Google Kepincut Potensi Bisnis Game Online

Kamis, 29 November 2018 06:00 WIB

Hari Guru 2018 menjadi tema Google Doodle hari ini, Ahad, 25 November 2018. (google)

TEMPO.CO, Singapura - Google mengungkapkan besarnya potensi industri game berbasis online di kawasan Asia Pasifik. Melalui divisi layanan daringnya, Google Play, raksasa teknologi itu pun membekali sedikitnya 30 pengembang game independen (indie), agar lihai mencari celah pengembangan bisnis.

Simak: Mengandung Malware, Google Hapus 13 Aplikasi dari Play Store

Direktur Pengembangan Bisnis Apps dan Games Google Play India dan Asia Tenggara, Kunal Soni, mengatakan Google tengah getol membangun ekosistem bisnis game online, khususnya jenis mobile yang biasa dimainkan melalui ponsel. "Kami ingin para kreator berkembang dan terhubung dengan penggunanya," ucap Kunal kala memaparkan program 'Indie Gaming Accelerator' di kantor Google Singapura, Rabu 28 November 2018.

Pasar mobile game diketahui berkembang pesat hingga menjadi unduhan utama di toko daring Google, Play Store. Di Asia Tenggara, Kunal melanjutkan, terdapat 187 juta pengguna game dari total populasi 626 juta orang. Angkanya pun cukup besar di India, yakni mencapai 120 juta pengguna.

Google pun memperkirakan nilai bisnis atau omzet pasar game daring akan melonjak, dari US$ 3,8 miliar pada tahun ini menjadi US$ 10 miliar pada 2025. "Google menjadi wadah bagi mereka yang indie untuk bisa membuat game kelas dunia," ucap Kunal.

Advertising
Advertising

Merujuk riset Google dan Temasek bertajuk "e-Conomy SEA 2018", omzet perekonomian digital Indonesia yang menembus Rp 394 triliun ditunjang empat sektor utama, yakni belanja online, online travel, media online yang mencakup bisnis permainan, dan transportasi online. Adapun omzet ekonomi digital seluruh Asia Tenggara pada 2018 mencapai US$ 72 miliar.

Program akselerasi Google untuk pengembang game indie baru kali ini digelar di Asia Tenggara. Penjaringan pesertanya sudah dimulai pada Juni 2018. Hasilnya, terdapat 30 kreator game asal India, Indonesia, Pakistan, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam yang digenjot meningkatkan kualitas produk mereka.

Manajer Pengembangan Bisnis Google kawasan Filipina, Thailand, dan Vietnam, Vineet Tanwar, mengatakan para peserta dimentori pelaku industri game ternama, seperti dari Mountain Games Studio atau Ex-Zynga. "Ada konsultasi, bahkan ada sesi dengan investor soal cara mereka mengembangkan keuangan dan strategi mempublikasi game," ucapnya di acara yang sama.

Direktur Pengembangan Ekosistem Digital Global Google, David McLaughin, mengatakan cara berbisnis para pengembang game tak jauh berbeda dari usaha rintisan alias startup. "Kami memang memakai metodologi startup. Mereka berkembang mencari solusi permasalahan, juga bisa memilih partner yang tepat."

Co-founder Niji Games, Nikko Soetjoadi, mengatakan pihaknya mendapat akses informasi ekslusif terkait industri game dari Google Play, usai program akselerasi. Niji merupakan satu dari tiga pengembang game indie asal Indonesia yang terpilih oleh Google. "Sekarang kami lebih percaya diri dan punya jaringan," kata dia.

Adapun Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, mengatakan lembanganya mendorong game indie masuk ke konsol resmi. "Seperti PlayStation atau Nintendo. Bekraf mendorong agar development kits (set pengembangan software) para pembuat game dalam negeri ini bisa diimpor," katanya kepada Tempo.

Berita terkait

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

13 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

4 hari lalu

Game Online yang Mengandung Kekerasan Dinilai Rusak Moral Anak

Game online yang mengandung konten kekerasan berpotensi merusak moral anak bangsa di masa depan sehingga perlu diblokir.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

7 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Gibran soal Rencana Pembentukan Satgas Judi Online: Kalau Ada Kasus, Segera Laporkan

10 hari lalu

Gibran soal Rencana Pembentukan Satgas Judi Online: Kalau Ada Kasus, Segera Laporkan

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka merespons rencana Presiden Jokowi membentuk Satgas terpadu pemberantasan judi online.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

13 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

22 hari lalu

Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.

Baca Selengkapnya

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

46 hari lalu

Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

Berawal dari main game online dan membelikan makanan, Shobur merekrut anak-anak untuk menjadi pemain video porno. Peminatnya dari luar negeri

Baca Selengkapnya

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

25 Februari 2024

Kasus Pornografi Anak di Bawah Umur, Polisi Bandara Soekarno-Hatta Ungkap Muncikari Dekati Korban Lewat Game Online

Modus operandi para muncikari, tersangka kasus pornografi anak yang diungkap Polres Bandara Soekarno-Hatta, dilakukan melalui pendekatan game online.

Baca Selengkapnya

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

27 Desember 2023

Sempat Dihilangkan, Google Kembalikan Fitur Ultra-wide Astrofotografi di Google Pixel 8 Pro

Dengan fitur ultra-wide astrofotografi, pengguna Google Pixel 8 Pro dapat mengandalkan kamera belakang ponselnya untuk mengambil foto langit

Baca Selengkapnya

Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

8 Desember 2023

Google Luncurkan Android 14 QPR1 ke Ponsel Pixel, Ini Detailnya

Android 14 QPR1 mencakup 37 perbaikan dan penyempurnaan untuk ponsel Pixel.

Baca Selengkapnya