TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebutkan harga sejumlah dagangan sayur di tiga pasar yang didatanginya hari ini di tiga daerah terbilang stabil. Tiga daerah itu adalah Pasar Cihaurgeulis (Bandung, Jawa Barat), Pasar Bogor (Bogor, Jawa Barat) dan Pasar Anyar (Tangerang, Banten).

Baca: Kuartal III Ekonomi Tumbuh 5,17 Persen, Jokowi: Sangat Baik

Jokowi mengambil contoh harga daun singkong, kangkung, dan telur. "Saya membandingkan pasar di Tangerang, Bogor, Bandung, harga-harga semua sama," kata Jokowi di Jalan Ir H Juanda usai berjalan kaki di lokasi car free day, Ahad, 11 November 2018.

Sebelumnya, Jokowi mengunjungi Pasar Cihaurgeulis di Jalan PHH Mustofa, Kota Bandung, Jawa Barat. Dalam kesempatan itu, Jokowi berkeliling di dalam pasar yang becek dan berbincang dengan para pedagang.

Jokowi menyebut harga satu ikat kangkung Rp 2.000 di Bogor dan Bandung. Harga satu ikat daun singkong juga disebutnya Rp 2.000 di Bogor dan Bandung. Harga telur sebesar Rp 20.000 - Rp 22.000.

Meski begitu, Jokowi juga melihat ada kenaikan harga pada komoditas daging ayam yang naik. "Daging ini naik sedikit. Dari Rp 28.000-Rp 30.000 naik di angka Rp 33.000 - Rp 35.000. Beras juga stabil," katanya.

Mantan Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan pemerintah berusaha menjaga keseimbangan supaya harga-harga di posisi normal dan wajar. Hal itu dilakukan agar petani senang sebagai produsen dan konsumen atau masyarakat juga senang karena harga tidak fluktuatif.

Baca: Cerita Jokowi Soal Tempe Rp 5.000 Bisa Dipotong Jadi 15

Terkait pembenahan pasar yang masih berkondisi becek, ia berharap pemerintah kota dapat membenahi agar lokasi pasar bersih, rapi, dan tidak bau. "Saya kira semua pasar tradisional arahnya ke sana. Saat ini ada 2500 pasar yang sudah kita bangun itu di kota dan kabupaten. Tapi pasar desa juga lebih dari 5 ribu yang kita bangun," ujar Jokowi.

BISNIS