Kecelakaan Pesawat, Warga Masih Percaya Penerbangan Lion Air

Reporter

Antara

Kamis, 1 November 2018 08:47 WIB

Petugas memeriksa kondisi pesawat terbang jenis Boeing 737 milik maskapai penerbanganLion Air sebelum terbang di Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (31/10/2018). ANTARA FOTO/Aji Styawan

TEMPO.CO, Bandarlampung -Sejumlah warga Kota Bandarlampung mengatakan bahwa mereka masih percaya menggunakan jasa penerbangan maskapai Lion Air meski pesawat Boeing 737 MAX 8 dengan nomor penerbangan JT 610 milik maskapai nasional itu jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, beberapa hari lalu.

BACA: Kominfo Kembali Temukan Hoax Terkait Black Box Lion Air JT 610

"Saya masih menggunakan jasa layanan penerbangan Lion Air, meski telah terjadi kecelakaan pesawat," kata Sandy, salah satu karyawati swasta di Bandarlampung, Kamis, 1 November 2018. Ia menyebutkan bahwa sering menggunakan jasa layanan penerbangan Lion Air setiap ingin pulang ke kediaman keluarga di Jakarta.

Hanya saja, lanjutnya, kendala yang selama ini ditemui selama belasan kali berpergian dengan maskapai Lion Air adalah sering terjadi keterlambatan atau molor dari jadwal penerbangan, yang sebagian akibat faktor cuaca. "Pernah 'delay', itu pun karena faktor cuaca dan memang di area bandara hujan turun sangat deras sekali, tapi selebihnya lancar-lancar saja dan bahkan tepat waktu," tambah Sandy.

Saat mendengar kejadian jatuhnya pesawat Lion Air JT 610, dia merasa sedih atas korban jiwa yang ada. Namun dia masih menunggu kabar resmi tentang apa sebenarnya faktor penyebab jatuhnya pesawat tersebut.

Advertising
Advertising

BACA: Berikut Uang Tunggu Untuk Keluarga Korban Lion Air Jatuh

Lili, warga Bandarlampung lainnya, mengatakan masih tetap menggunakan layanan penerbangan Lion Air, kendati telah terjadi kecelakaan atas pesawat JT 610 milik maskapai tersebut. "Sempat takut sih, tapi saya masih menaruh kepercayaan menggunakan pesawat Lion Air," ujarnya.

Ia mengaku tetap akan memilih Lion Air sebagai pilihan armada perjalanan udara selama bepergian. "Saya tetap pilih Lion Air, alasannya karena saya butuh dan salah satu maskapai yang tergolong murah ongkosnya," ujarnya.

Lion Air juga memiliki frekuensi penerbangan yang banyak dan destinasi tujuan yang beragam pula. Hal ini yang membuat tetap memilih maskapai tersebut sebagai pilihan.

Namun, ia juga tetap berharap bahwa ke depannya akan ada peningkatan kualitas terhadap Lion Air dan maskapai-maskapai penerbangan lainnya di Indonesia, khususnya dalam hal faktor pelayanan dan keselamatan penerbangan.

Berita terkait

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

6 jam lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

18 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

2 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

2 hari lalu

Penumpang Ketahuan Bawa Ular saat akan Naik Pesawat, Disembunyikan di Celana

Keamanan bandara menggunakan Advanced Imaging Technology (AIT) untuk mendeteksi kejanggalan pada penumpang itu sebelum naik pesawat.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

5 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

5 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

6 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

7 hari lalu

Tips Bepergian Naik Pesawat dengan Hewan Peliharaan

Tak semua maskapai penerbangan membolehkan penumpang bawa hewan peliharaan, pastikan tahu berikut sebelum beli tiket.

Baca Selengkapnya

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

7 hari lalu

Pesawat Khusus Anjing Bakal Terbang dari New York Mulai Bulan Depan

Bark Air merupakan layanan perjalanan udara pertama yang memungkinkan anjing menikmati penerbangan kelas satu.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

10 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya