Jokowi Ungkapkan Pemerintah Ingin Harga BBM Premium Naik Tapi ...

Sabtu, 13 Oktober 2018 13:46 WIB

Presiden Repuplik Indonesia Ir Joko Widodo bersama Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojomenghadiri rakor (rapat Kordinasi) "pengendalian program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa di deliserdang Sumatra Utara, 8 Oktober 2018. Foto:Dody/humas kemendesa PDTT

TEMPO.CO, Bogor - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan pemerintah sejak bulan lalu memang memutuskan akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan pertamax. Pemerintah berdalih menyesuaikan dengan harga minyak Indonesia (ICP) yang terus melambung.

Baca: Di KTT Istimewa ASEAN-Australia, Jokowi Soroti Perang Dagang ...

Jokowi menjelaskan sebelum mengambil keputusan itu, pemerintah sudah melakukan berbagai kajian untuk mengetahui dampaknya terhadap inflasi dan daya beli masyarakat. Belakangan, Jokowi malah memutuskan untuk menunda menaikkan harga BBM, khususnya jenis premium.

"Karena menyangkut kepentingan rakyat, menyangkut kebutuhan rakyat, yang nanti bisa menjadikan konsumsi itu menjadi lebih rendah," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 13 Oktober 2018.

Ia menuturkan saat ini sisi konsumsi masih berkontribusi dominan terhadap pertumbuhan ekonomi, yakni sebesar 56 persen. Menaikkan harga premium, kata Jokowi, justru bisa menurunkan tingkat konsumsi masyarakat.

"Oleh sebab itu kemarin setelah saya dapat laporan terakhir dari Pertamina, berapa sih kalau kita naikkan segini, dihitung lagi keuntungan tambahan di Pertamina, tidak signifikan. Sudah, saya putuskan premium batal," ucapnya.

Dengan keputusan itu, Jokowi mengatakan tidak ada lagi opsi menaikkan Premium dalam waktu dekat. "Ndak, ndak, sudan saya batalkan dengan hitungan-hitungan, dengan angka-angka yang sangat realistis," tuturnya.

Sebelumnya, pada Kamis kemarin, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan mengumumkan pemerintah menaikkan harga Premium dari Rp 6.550 per liter jadi Rp 7.000 per liter. Kenaikan ini menyusul kenaikan harga pertamax cs yang sudah diumumkan lebih dulu oleh PT Pertamina.

Beberapa jam kemudian, Jonan meralat pengumumannya. Ia menjelaskan Presiden Jokowi memerintahkan membatalkan kenaikan harga, khusus untuk Premium.

Berita terkait

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

1 jam lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

1 jam lalu

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.

Baca Selengkapnya

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

1 jam lalu

Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

2 jam lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

2 jam lalu

Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

2 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

2 jam lalu

Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?

Baca Selengkapnya

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

15 jam lalu

Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

17 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

18 jam lalu

4 Lika-liku Perjalanan RUU DKJ Hingga Resmi Disahkan Presiden Jokowi

Pengesahan RUU DKJ ditandatangani Presiden Jokowi di Jakarta 25 April 2024 dan diundangkan di Jakarta pada tanggal yang sama oleh Mensesneg.

Baca Selengkapnya