Jokowi: Anggaran Pertemuan IMF untuk Infrastruktur di Bali

Senin, 8 Oktober 2018 21:07 WIB

Anggota delegasi dan media mengantre saat mengurus tanda pengenal untuk mengikuti Pertemuan Tahunan IMF-World Bank Group 2018 di pusat registrasi di Hotel Nusa Dua Beach, Nusa Dua, Bali, Senin, 8 Oktober 2018. ANTARA/ ICom/AM IMF-WBG/Wisnu Widiantoro

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi mengatakan sebagian besar alokasi anggaran Pertemuan IMF-Bank Dunia digunakan untuk perbaikan dan mengembangkan infrastruktur di Pulau Bali, selaku tuan rumah acara tersebut.

Baca: Rencana Pembangunan Patung Jokowi untuk Branding Pariwisata

"Anggaran itu dipakai untuk memperluas apron di Bandara Bali, membuat terowongan di persimpangan yang ada di Bali sehingga tidak macet. Artinya setelah itu akan kita gunakan terus. Bukan sesuatu yang hilang," kata \Jokowi di Universitas Sumatera Utara, Medan, Senin 8 Oktober 2018.

Menurut Jokowi, Indonesia sudah sepenuhnya siap menggelar Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia. Dia memastikan penyelenggaraan acara bertaraf internasional itu mampu menguntungkan Indonesia.

"Annual meeting sebesar itu, 15.000 (orang) yang datang, menjadi rebutan semua negara. Karena meeting seperti itu pasti memiliki dampak paling tidak memberikan citra yang baik terhadap negara yang dipakai untuk pertemuan itu," kata dia dalam keterangan dari Deputi Protokol, Pers dan Media Bey Machmudin.

Kehadiran partisipan yang mencapai sekitar 34 ribu orang diharapkan dapat mendongkrak kunjungan wisatawan dan menambah devisa yang masuk ke dalam negeri.

"Kita harapkan ini justru akan memperkuat promosi kita untuk tempat-tempat wisata yang ada di Indonesia. Saya kira arahnya ke sana," ujar Jokowi.

Pertemuan tahunan IMF-World Bank 2018 dilakukan di Nusa Dua, Bali pada 8-14 Oktober 2018.

Sejumlah fasilitas juga dibangun oleh PT Angkasa Pura I di Bandara I Gusti Ngurah Rai yaitu x-ray smartlane, mesin gerbang keimigrasian otomatis, orentation zone, serta airport operation control center.

Menurut perhitungan Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas), dampak ekonomi secara langsung diperkirakan senilai Rp5,9 triliun untuk pembangunan sejumlah infrastruktur. Yakni underpass Ngurah Rai, Pelabuhan Benoa, Patung Garuda Wisnu Kencana dan tempat pembuangan akhir sampah Suwung serta biaya operasional.

Sementara itu, diharapkan para tamu dan delegasi akan "menyumbang" devisa untuk kebutuhan dan akomodasi mereka selama perhelatan Pertemuan IMF dan Bank Dunia.

Simak berita tentang Jokowi hanya di Tempo.co

Advertising
Advertising

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

1 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

1 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

4 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

4 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

5 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

5 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

6 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

6 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

6 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

7 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya