Rupiah Melemah, BI: Investor Global Memilih Investasi di AS

Jumat, 5 Oktober 2018 15:49 WIB

Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), Perry Warjiyo, melantik pengurus baru ISEI pada Jumat, 21 September 2018. Foto Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan penguatan ekonomi AS, mempengaruhi terhadap nilai tukar rupiah. Karena ekonomi Amerika Serikat menguat, kata Perry, sehingga investor global lebih memilih untuk berinvestasi di negara Abang Sam tersebut.

Baca: Rupiah Tembus Rp 15 Ribu per Dolar AS, BI: Masih Aman

"Ini menjukkan ekonomi AS yang menguat. dan karena itu, lagi-lagi investor global lebih preferencenya investasi di sana," kata Perry di Kompleks Bank Indonesia, Jumat, 5 Oktober 2018.

Dana investor asing keluar dari Indonesia memarkir investasinya di Amerika karena ekonominya tumbuh menguat. Sentimen ini lah yang membuat nilai tukra rupiah melemah. Perry mengatakan nilai tukar rupiah dipengaruhi oleh sentimen risk on dan risk off.

"Memang beberapa hari terakhir ini terjadi sentimen risk off meningkat. Hari ini ada kenaikan US treasury bond atau suku bunga obligasi pemerintah yang memang cukup tinggi menjadi 3,23 persen untuk 10 tahun, mengantisipasi dari hasil survei Michigan yang kemungkinan, bahwa pertumbuhan lapangan kerja di AS lebih besar dari yg diperkirakan," kata Perry.

Advertising
Advertising

Selain itu, kata Perry ketegangan ekonomi AS dan Cina masih berlangsung demikian juga ada sejumlah faktor-faktor geopolitik, apakah di Eropa atau di tempat lain. "Faktor-faktor itu pengaruhi perkembangan nilai tukar," kata Perry.

Dalam situs resmi Bank Indonesia, Jakarta Interbank Spot Dollar Rate atau JISDOR mencatat nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di angka Rp 15.182 pada 5 Oktober 2018. Angka tersebut menunjukkan pelemahan 49 poin dari nilai sebelumnya, yaitu Rp 15.133 pada 4 Oktober 2018.

Sedangkan pada 5 Oktober 2018, kurs jual US$ 1 terhadap rupiah, yaitu Rp 15.258 dan kurs beli Rp 15.106

Berita terkait

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

1 jam lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

Wamenkeu Suahasil Nazara menyoroti tiga faktor yang menjadi perhatian dalam perekonomian Indonesia saat ini. Mulai dari suku bunga yang tinggi, harga komoditas, hingga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

1 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

1 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

2 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

2 hari lalu

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

2 hari lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

2 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

2 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

2 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

3 hari lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya