Menteri Amran Undang KPK ke Kantornya, Ada Apa?

Selasa, 25 September 2018 16:32 WIB

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman (kiri) bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno ( kanan) meninjau arena pacuan kuda Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP) yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018 di Jakarta 14 Juli 2018. Arena pacuan untuk Asian Games 2018 memilik luas lahan 35 hektare selain itu memiliki jalur berkuda, 160 unit kandang, dan 920 kursi penonton. TEMPO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengatakan hari ini tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK datang ke kantornya. Amran mengatakan kedatangan KPK tersebut merupakan untuk memenuhi undangan dari Kementerian Pertanian.

"KPK kami undang ke Kementerian Pertanian untuk pencegahan anggaran yang sudah disalurkan agar tidak dikorupsi, khususnya alat mesin pertanian," kata Amran di Gedung Kementerian Pertanian, Selasa, 25 September 2018.

Amran ingin semua pegawai Kementerian Pertanian terbebas dari korupsi. "Kami ingin dicegah dari awal, kami ingin teman-teman di Kementerian Pertanian terbebas dari kolusi, korupsi dan nepotisme sehingga mengundang khusus tim dari KPK," ujar Amran.

Dia mengatakan sudah pernah meneken kerja sama dengan Ketua KPK Agus Rahardjo pada 2016. Saat ini juga ada tim dari KPK yang terdiri dari empat orang akan fokus pada masalah pangan. "Satgas pangan yang di dalamnya ada KPK telah berkantor di Kementerian Pertanian," kata Amran.

Amran mengatakan pembahasan hari ini dengan KPK lebih ditekankan kepada pencegahan korupsi mesin-mesin pertanian. "Kami ingin staf diawasi, seluruh personil diawasi. Tadi kami fokus pada alat mesin pertanian yang ada di Kementerian Pertanian," kata Amran.

Advertising
Advertising

Amran mengatakan terdapat ratusan alat pertanian yang didistribusikan oleh Kementerian Pertanian. Dia ingin penyaluran tersebut tepat sasaran sesuai keinginan petani-petani Indonesia.

Berita terkait

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

1 hari lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

1 hari lalu

Dugaan Ekspor Nikel Ilegal sebanyak 5,3 Juta Ton ke Cina, KPK: Masih Cari Alat Bukti

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengaku tidak mengetahui ihwal penyidik meminta Bea Cukai untuk paparan dugaan ekspor nikel ilegal ke Cina.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

1 hari lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

2 hari lalu

IM57+ Nilai Nurul Ghufron Panik

Nurul Ghufron dinilai panik karena mempermasalahkan prosedur penanganan perkara dugaan pelanggaran etiknya dan menyeret Alexander Marwata.

Baca Selengkapnya

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

2 hari lalu

KPK Bilang Kasus SYL Berpotensi Meluas ke TPPU, Apa Alasannya?

Menurut KPK, keluarga SYL dapat dijerat dengan hukuman TPPU pasif jika dengan sengaja turut menikmati uang hasil kejahatan.

Baca Selengkapnya

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

2 hari lalu

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Mangkir tanpa Alasan, KPK: Praperadilan Tak Hentikan Penyidikan

KPK mengatakan, kuasa hukum Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor seharusnya berperan mendukung kelancaran proses hukum.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

2 hari lalu

Nurul Ghufron Sebut Nama Pimpinan KPK Lainnya Dalam Kasus Mutasi Pegawai Kementan

Nurul Ghufron menyebut peran pimpinan KPK lainnya dalam kasus dugaan pelanggaran kode etik yang menjerat dirinya.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

3 hari lalu

Usai Tak Hadiri Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Gugatan ke PTUN Bentuk Pembelaan

Wakil KPK Nurul Ghufron menilai dirinya menggugat Dewas KPK ke PTUN Jakarta bukan bentuk perlawanan, melainkan pembelaan diri.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

3 hari lalu

Ini Alasan Nurul Ghufron Bantu Mutasi ASN Kementan ke Malang Jawa Timur

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menjelaskan perihal laporan dugaan pelanggaran etik yang ditujukan kepadanya soal mutasi ASN di Kementan.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

3 hari lalu

Tak Hadir Sidang Etik Dewas KPK, Nurul Ghufron Bilang Sengaja Minta Penundaan

Nurul Ghufron mengatakan tak hadir dalam sidang etik Dewas KPK karena sengaja meminta penundaan sidang.

Baca Selengkapnya