Recapital Incar Jiwasraya

Reporter

Editor

Rabu, 28 November 2007 04:07 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Recapital Investment Bank dikabarkan berminat membeli PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Sumber Tempo di pemerintahan mengatakan, Recapital sudah mengajukan niatnya untuk memiliki perusahaan negara ini, kepada Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara. "Mereka menyatakan ingin mengambil 75 persen (saham Jiwasraya)," bisik sumber tersebut.Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Sofyan Djalil membenarkan kabar tersebut. Menurut dia, Recapital memang sudah melayangkan penawaran. "Betul (Recapital) sudah mengirimkan surat, tapi belum kami respon," kata Sofyan di kantornya kemarin. Staff Ahli Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Alexander Rusli menyatakan selain Recapital, beberapa perusahaan lainnya juga sudah menyatakan minatnya. "Tapi masih menunggu, karena saat ini direksi sedang bekerja dan assesment situasi," kata dia tanpa mau memperinci.Sofyan menegaskan, pemerintah memang membuka peluang bagi investor yang berminat membeli Jiwasraya. Namun sebelum dijual, pemerintah akan merestrukturisasi perusahaan tesebut lebih dahulu. "Boleh saja (diminati), tapi tetap perlu program restrukturisasi," kata dia. Restrukturisasi, menurut dia, adalah cara untuk membenahi BUMN asuransi tersebut agar memiliki performa yang lebih baik. "Sehingga memiliki nilai tambah," katanya. Hingga semester pertama tahun ini, Jiwasraya membukukan pendapatan premi sebesar Rp 1,20 triliun, naik 53,47 persen dari target tahun ini Rp2,26 triliun. Sementara risiko berdasarkan modal (risk based capital) Jiwasraya mencapai 199,25 persen. Wahyudin Fahmi

Berita terkait

Penghapusan Kelas Rawat Inap, BPJS Kesehatan akan Gandeng Asuransi Swasta

1 hari lalu

Penghapusan Kelas Rawat Inap, BPJS Kesehatan akan Gandeng Asuransi Swasta

Pembagian kelas rawat inap peserta BPJS Kesehatan dihapus. BPJS Kesehatan membuka kemungkinan kerja sama dengan asuransi swasta.

Baca Selengkapnya

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

2 hari lalu

Jokowi Hapus Pembagian Kelas BPJS Kesehatan, YLKI: Menguntungkan Asuransi Swasta

YLKI menilai langkah Presiden Jokowi menghapus pembagian kelas BPJS Kesehatan hanya akan menguntungkan perusahaan asuransi swasta.

Baca Selengkapnya

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

4 hari lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Asuransi: Perbedaan Antara Aktuaria dan Aktuaris

8 hari lalu

Serba-serbi Asuransi: Perbedaan Antara Aktuaria dan Aktuaris

Meskipun seringkali digunakan secara bergantian, Aktuaria dan Aktuaris memiliki perbedaan yang signifikan dalam konteks peran, tanggung jawab, dan aplikasi industri.

Baca Selengkapnya

Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

28 hari lalu

Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.

Baca Selengkapnya

HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier

30 hari lalu

HSBC Indonesia dan Allianz Life Luncurkan Asuransi Warisan, Khusus untuk Nasabah Premier

HSBC Indonesia dan Allianz Life meluncurkan produk asuransi berbentuk warisan atau Premier Legacy Assurance untuk nasabah premiernya. Produk perencanaan warisan ini dikonsep sebagai solusi perlindungan sekaligus dukungan terhadap kehidupan keluarga nasabah yang sejahtera di masa depan.

Baca Selengkapnya

KCIC Periksa Kesesuaian Tiket Penumpang Whoosh untuk Kebutuhan Pemberian Asuransi Perjalanan

48 hari lalu

KCIC Periksa Kesesuaian Tiket Penumpang Whoosh untuk Kebutuhan Pemberian Asuransi Perjalanan

Apabila data yang diisi pada tiket tidak sesuai dengan identitas aslinya, maka penumpang Whoosh tersebut tidak ter-cover oleh asuransi.

Baca Selengkapnya

Tony Benitez Ditunjuk jadi CEO dan Presdir Baru Prudential Indonesia

13 Maret 2024

Tony Benitez Ditunjuk jadi CEO dan Presdir Baru Prudential Indonesia

Prudential Indonesia menunjuk Tony Benitez sebagai CEO dan Presiden Direktur menggantikan Michellina Laksmi Triwardhany per 1 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

PTUN Menangkan Kresna Life, Pengamat Asuransi: Preseden Buruk bagi Industri Keuangan

13 Maret 2024

PTUN Menangkan Kresna Life, Pengamat Asuransi: Preseden Buruk bagi Industri Keuangan

Putusan PTUN yang membatalkan keputusan OJK ihwal pencabutan izin usaha Kresna Life dinilai sebagai preseden buruk bagi industri keuangan.

Baca Selengkapnya

Dikalahkan Kresna Life di PTUN, OJK Ajukan Banding

13 Maret 2024

Dikalahkan Kresna Life di PTUN, OJK Ajukan Banding

OJK akan mengajukan banding atas kasusnya melawan Kresna Life.

Baca Selengkapnya